Sore ini saya banyak sekali berhayal, karena saya bingung dengan stetment yang dikeluarkan oleh Muchsin Alatas.

Baca judul yang saya tulis aneh tidak? Aneh tentunya, akan lebih aneh lagi ketika anda membaca beritanya:

Quote:

“Jadi kami mencoba untuk mendekati mobil, takut ada orang di dalam mobil. Dari mobil yang terbakar ini ada keluar tiga orang, dari (pintu) tengah dua orang dan (pintu) depan satu orang,” kata Muchsin di Masjid Al Ittihad, Tebet, Jakarta Selatan, Minggu (16/4/2017). Suaradotcom

Dari mobil yang terbakar, keluar 3 orang? Duh, bingung saya membacanya, saya cari berita lain deh dari sumber lain, beritanya sebagai berikut:

Quote:

"Waktu mulai keluar api, itu mobil disamperin laskar FPI. Mau dibuka takut ada orangnya di dalam, mau diselamatkan. Tahu-tahu malah ada tiga orang keluar satu dari depan dua dari tengah,” tutur Muchsin saat konferensi pers di Masjid al Ittihad, Tebet, Jakarta Selatan, Minggu 16 April 2017. liputan6

Hampir mirip ya? Ada yang unik lagi nih disini.



Awalnya kan diatas tuh mereka bilang “niatnya” untuk menolong, Melihat ada yang keluar terus lari.

Quote:

Laskar FPI pun langsung mengejar ketiga orang yang seluruhnya laki-laki itu pasca kebakaran mobil. Namun, usaha tersebut gagal karena tiga orang itu melarikan diri menggunakan kendaraan yang sudah menunggu. liputan6

Saya ini bingung sebenarnya membaca berita ini, membaca penjelasan yang akal saya masih belum masuk, apa saja yang masih tidak logis bagi saya?

Mobil sudah terbakar, baru keluar api?

Okelah

Kalau 3 orang didalam mobil memang niat membakar, kenapa bakar dari dalam mobil? Dari pintu depan1 orang, tengah 2 orang, dia mau bakar mobil? Atau mau bakar diri sendiri?

Kalau memang mau bakar mobil, kasih saja bensin diluar mobil, lempar api dari luar, terus lari, buat apa masih stay dalam mobil, terus begitu orang FPI dateng baru mereka keluar terus lari?

Anggota FPI larinya lambat ya?
Bagaimana bisa 3 orang larinya begitu cepat, sedangkan mereka sedang dalam kondisi baru saja membuka pintu untuk keluar, berapa jarak pastinya antara anggota FPI yang melihat lalu kemudian mengejar, dengan orang yang lari tersebut, masa iya larinya anggota FPI ini lambat banget? Niat ngejar?

Saya bingung membca timeline kejadian yang dipublikasikan sore ini melalui suara, liputan6, atau detik

Kalau dari detik begini ceritanya:

Sebelum mobil terbakar berkobar dan waktu mulai keluar api, mobil itu dikejar oleh seorang murid Muchsin. Tapi belum sampai muridnya mencapai mobil, dia melihat ada 3 orang keluar, 2 orang dari kursi tengah dan 1 orang dari kursi depan.

Kalau dari liputan6 diatas bilang “mau dibuka” kalau disini “belum sampai mencapai mobil”,

Sebenarnya mana yang benar? Mengapa setiap berita berbeda-beda, mana kalimat yang asli dari ucapan Muchsin ini?

Yang jelas ini menunjukan bahwa lari FPI lebih lambat dari pada 3 orang yang berada didalam mobil tersebut, padahal itu 3 orang berniat membakar dirinya sendiri dari dalam terus kemudian lari keluar, (aneh banget ini).

Ada lagi yang unik dari detik diatas yaitu timelinenya

Maghrib

Quote:

Muchsin menjemput Habib Rizieq karena kondisi Rizieq kurang sehat.

21.00-22.00 WIB

Quote:

Muchsin dan Rizieq sampai di lokasi, kemudian disambut tradisi palang pintu Betawi dan meresmikan “Jawara Pengawal Ulama”

23.00 WIB

Quote:

Rizieq mulai berceramah setelah didahului ceramah oleh beberapa ustad sebelumnya.

“Ceramah Habib malam tadi berbeda”

Rizieq sedang sakit, masih menyempatkan untuk ceramah? Terus ceramah tadi malam kenapa berbeda? Biasanya seperti apa yang “tidak beda”? Ceramah kampanye? atau seperti apa? Bisa lebih dijelaskan tidak ya?

Rizieq saja kalau sakit nih, sebelumnya dipanggil Kepolisian dirinya tidak datang toh? Kenapa kalau ceramah dia datang? Oh mungkin jawabannya lebih penting warga ketimbang Polisi.

Tapi toh liat, Rizieq yang sedang lesu itu ceramahnya “berbeda” tidak seperti biasanya, alhasil buat apa Rizieq memaksakan untuk ceramah? Kalau sakit istirahat saja dirumah pak biar sehat dulu ya, jangan dipaksakan seperti itu.

Apakah ini bagian dari strategi pembentukan opini dengan adanya teror? Seakan-akan FPI di Intimidasi? Hebat sekali ya logikanya, FPI di intimidasi? FPI yang berani jihad, terus sudah pada menuliskan wasiat, alias kalau mereka nanti turun kejalan dipastikan mereka akan kenapa-napa (meninggal).

Dan mereka ini di Intimidasi? Gak sarap tuh orang yang mengintimidasi? Ini intimidasi atau cari sensasi? Biarkan Kepolisian yang membuktikannya.

Sumber