Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

beyoungcarerockAvatar border
TS
beyoungcarerock
Al Khaththath Punya Akun Facebook, Fahri Sebut Mustahil Makar
Al Khaththath Punya Akun Facebook, Fahri Sebut Mustahil Makar

Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menyatakan tidak percaya dengan informasi dari kepolisian yang menyebutkan Sekjen Forum Umat Islam (FUI), Muhammad Al Khaththath berencana menggulingkan Presiden Joko Widodo.

Fahri meyakini Al Khaththath dkk tidak berencana makar karena mereka memiliki akun media sosial Facebook. Ia berkata, akun Facebook itu membuktikan bahwa tidak ada hal atau upaya berkaitan makar yang akan dilakukan oleh Al Khaththath dkk.

“Orang-orang itu termasuk yang dituduh itu punya akun Facebooknya. Kalau orang punya Facebook itu sudah enggak ada niat jahatnya kepada negara,” kata Fahri di gedung DPR, Jakarta
(4/4).

Politikus Partai Keadilan Sejahtera itu juga menyatakan ketidakpercayaannya dana logistk Rp3 miliar dapat menggulingkan pemerintahan Jokowi. Dia mengatakan butuh dana lebih dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk menggulingkan pemerintah Indonesia.

“Saya tidak percaya orang dengan Rp3 miliar bisa laksanakan revolusi. Indonesia ini mau Rp1000 triliun atau Rp2 ribu triliun tidak bisa revolusi,” ujar Fahri.

Sementara itu, Fahri mendesak agar kepolisian tidak ikut campur dalam proses antisipasi yang akan mengganggu ketertiban dan stabilitas negara. Dia mengklaim, penanganan tersebut seharusnya diserahkan kepada Badan Intelijen Negara.

Ia khawatir, sejumlah isu yang menggangu ketertiban dan kemanan negara justru akan timbul jika Kepolisian ikut campur dalam hal-hal yang seharusnya dikerjakan BIN.

“Polisi tidak bisa merangkap sebagai intelijen ya, ini underground work. Kalau dikerjakan polisi, rusak. Jangan maksain ada masalah kalau nggak ada masalah,” ujar Fahri.

Sebelumnya Kepala Bidang Hubungan Permasyarakatan Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono mengatakan, sejumlah rencana disiapkan sistematis untuk menggulingkan pemerintah.

Salah satunya diawali demonstrasi pada 31 Maret 2017 atau dikenal dengan aksi 313, yang disebut sebagai gerakan pemanasan.

Argo mengatakan rencana makar ini dibahas dalam pertemuan di Kalibata dan Menteng, Jakarta Selatan. Selain menyiapkan dana Rp3 miliar, pelaku makar menyiapkan skenario menabrakan kendaraan truk di pagar belakang DPR.

“Ada juga tujuh pintu dari hasil rapat itu, gorong-gorong, jalan setapak," kata Argo.

Selain Al Khaththath, polisi menangkap lima orang terkait dugaan pemufakatan jahat pada Jumat (31/3) dinihari.

Mereka adalah Zainudin Arsyad, Irwansrah, Veddrik Nugraha alias Dikho dan Marad Fachri Said alias Andre.

Para tersangka dikenakan Pasal 107 KUHP juncto Pasal 110 KUHP tentang pemufakatan makar, tersangka Veddrik dan Marad juga dijerat Pasal 16 UU Nomor 40/2008 tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis.

TeropongSenayan

Kan maen, seperti biasa ulasan yang sangat tajam dan berbobot dari bang Fahri emoticon-fuck emoticon-fuck emoticon-Gila emoticon-Gila emoticon-Gila
Diubah oleh beyoungcarerock 04-04-2017 11:42
0
5.9K
104
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.3KThread41.9KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.