Pesona Dan Aura Mistis Air Terjun Madakaripura Probolinggo

Beranda

...

Lounge Pictures
Pesona Dan Aura Mistis Air Terjun Madakaripura Probolinggo

javig

04-04-2017 04:33

Pesona Dan Aura Mistis Air Terjun Madakaripura Probolinggo

Ada yang sudah pernah ke probolinggo belum gan emoticon-Cool

Kalau belum dan ingin berkunjung kesana,jangan lewatkan untuk mengunjungi salah satu air terjun yang terkenal disana gan emoticon-Cool

Nama air terjunnya Madakaripura,eksotis pokoknya gan.... emoticon-Cool

Mari kita simak kelanjutannya emoticon-Malu

Quote:

Pesona Dan Aura Mistis Air Terjun Madakaripura Probolinggo

Munculnya tempat wisata Air Terjun Madakaripura membuktikan Jawa Timur memiliki potensi alam yang seolah tak ada habisnya. Kawasan wisata yang terletak di Kabupaten Probolinggo ini menyuguhkan pesona indah air terjun yang seakan membentuk tirai menjuntai dari ketinggian dengan tebing-tebing kokoh disekelilingnya. Tempat wisata ini merupakan air terjun tertinggi kedua setelah air terjun yang ada di Sumatera Utara yaitu Air Terjun Sigura-gura. Air Terjun Madakaripura juga populer dengan sebutan Air Terjun Abadi karena curah airnya tidak pernah berhenti meski musim kemarau panjang sekalipun.

Air Terjun Madakaripura merupakan tempat wisata di Probolinggo yang masih berada di kawasan Taman Nasional Bromo – Tengger – Semeru. Lokasinya sendiri tepat di Desa Sapih, masuk Kecamatan Lumbang. Karena letaknya tidak jauh dari Gunung Bromo biasanya para pendaki dan pecinta alam selalu singgah di air terjun ini sebelum melanjutkan petualangan. Air terjun eksotis ini bisa menjadi pembuka perjalanan pendakian Gunung Bromo atau sebaliknya menjadi penutup petualangan setelah menaklukkan puncak Gunung Bromo.

Waterfall di Ujung Lembah

Quote:

Keberadaan Air Terjun Madakaripura tersembunyi di ujung lembah di kaki bukit yang masuk kawasan Gunung Tengger. Disebut tersembunyi karena berada di sebuah ceruk di kelilingi perbukitan. Untuk mencapai lokasi pengunjung harus melintasi jalanan berbatu juga menyeberangi sebuah sungai sebelum berakhir di pintu masuk.

Sepanjang perjalanan menuju air terjun nampak pemandangan hijau diantara tebing yang menyejukkan mata, cukup untuk menghalau rasa penat karena sulitnya medan. Perjalanan harus ditempuh sekitar 20 menit berjalan kaki sehingga wajar jika pengunjung dilanda kelelahan, apalagi mereka yang membawa beban seperti kamera DSLR, makanan dan minuman. Bagi yang baru pertama kali mengunjungi air terjun bisa menyewa jasa pemandu agar lebih mudah sampai di lokasi air. Suara gemuruh jatuhnya air semakin jelas terdengar begitu pengunjung semakin dekat dengan Air Terjun Madakaripura Pengunjung harus ekstra hati-hati melewati tebing jika tidak ingin basah kuyup karena cipratan air terjun di bawah. Untuk perlindungan bisa menggunakan jas hujan atau payung.

Di sekitar lokasi banyak persewaan payung atau penjual kantong plastik untuk melindungi barang-barang yang mudah rusak terkena air seperti kamera atau handphone. Untuk memudahkan perjalanan sebaiknya pengunjung menggunakan sepatu kedap air atau sandal gunung untuk mengantisipasi tanah maupun bebatuan yang licin karena terkena air. Disana sini terdapat banyak genangan sehingga kaki butuh perlindungan agar tidak basah.

Tempat Sakral Meditasi Gajah Mada

Quote:

Air Terjun Madakaripura erat hubungannya dengan sosok fenomenal zaman Kerajaan Majapahit, Gajah Mada. Dari berbagai literatur dan sejarah tentu semua orang tahu sepak terjang Mahapatih yang terkenal dengan Sumpah Palapa-nya ini. Kala itu Gajah Mada menjadi tokoh paling disegani dan dianggap mampu menyatukan beberapa kerajaan sehingga wilayah Kerajaan Majapahit semakin luas.

Berdasarkan Kitab Negarakertagama Air Terjun Madakaripura dan kawasan disekitarnya adalah pemberian Raja Majapahit, Prabu Hayam Wuruk pada Patih Gajah Mada. Menurut cerita, konon air terjun ini merupakan tempat meditasi terakhir Gajah Mada yang berarti di tempat inilah beliau mencapai moksa, atau menghilang dari keramaian bumi secara fisik maupun spiritual. Keterkaitan antara Air terjun Madakaripura dan Gajah Mada semakin kuat karena begitu memasuki lokasi air terjun pengunjung akan disambut Patung Gajah Mada yang berdiri kokoh.

Selain menikmati air terjun masih banyak pengunjung yang datang untuk tujuan lain yaitu melakukan meditasi atau tirakat. Mungkin mereka terinspirasi apa yang pernah dilakukan Gajah Mada di tempat ini untuk mencari ketenangan batin. Meditasi atau tirakat ini biasanya dilakukan pada malam 1 Syuro atau saat malam pergantian tahun pada penanggalan Jawa.

Aktivitas Seru di Air Terjun Madakaripura

Quote:

Lokasi Air Terjun Madakaripura seperti berada dalam tabung kokoh karena dikelilingi tebing setinggi 200 meter. Pemandangan hijau dan suasana yang nampak lengang menimbulkan kesan mistis apalagi ditambah dengan lumut-lumut basah yang tumbuh di dinding tebing yang lembab. Nuansa mistis semakin terasa bagi pengunjung yang sudah mendengar latar belakang dari air terjun ini.

Memanjakan diri dengan menyaksikan keindahan air terjun dan alam sekitar merupakan aktivitas utama pengunjung yang datang di lokasi wisata tercantik di Probolinggo ini. Curahan air terjun tanpa henti ditimpali kilauan lumut yang terpapar sinar matahari adalah pemandangan maha indah yang tak henti-hentinya membuat orang berdecak kagum. Semua semakin sempurna dengan adanya kumpulan air di dasar jurang yang nampak indah berwarna kehijauan. Sebuah pemandangan elok yang menenangkan jiwa.

Pengunjung mungkin jarang menemukan pesona alam secantik air terjun ini, karena itu sayang jika tidak diabadikan dengan jepretan kamera. Banyak spot-spot menarik yang dapat dijadikan background foto atau direkam dalam video. Bagi fotografer, Air Terjun Madakaripura menjadi tempat terindah pengambilan foto-foto terbaik untuk kepentingan fotografi. Sulit untuk mencegah keinginan untuk mandi di air terjun yang menyegarkan. Untuk itu pengunjung disarankan membawa baju ganti jika ingin bermain-main di bawah air terjun.

Rute Terdekat ke Lokasi Air Terjun Madakaripura

Quote:

Perjalanan menuju kawasan Air Terjun Madakaripura bisa mengikuti jalur Surabaya – Probolinggo. Perjalanan memakan waktu sekitar 3 jam dengan rute: Surabaya – Sidoarjo – Porong – Pasuruan – Probolingo. Jika ingin yang lebih praktis pengunjung yang datang berombongan bisa memilih paket wisata ke Gunung Bromo.

Jika pengunjung menggunakan kendaraan pribadi dari Surabaya, begitu masuk wilayah Probolinggo pengunjung bisa meluncur ke daerah Tongas. Begitu sampai di sebuah pertigaan yang terdapat tugu kecil ditengahnya ada petunjuk arah ke Gunung Bromo dan Air Terjun Madakaripura. Silakan mengikuti arah sesuai petunjuk tersebut. Dari pertigaan Tongas ini perjalanan ke lokasi air terjun masih sekitar 30 menit lagi. Begitu menemukan petunjuk arah ke air terjun berikutnya maka perjalanan tinggal beberapa saat lagi. Ikuti jalur sesuai petunjuk sampai bertemu lokasi air terjun. Pengemudi harap berhati-hati karena jalur yang harus dilalui cukup sempit.

Kiranya cukup sekian ya gan ,sapa tau bisa menjadi referensi bagi yang ingin berkunjung ke probolinggo emoticon-Cool

SUMURNYA DISINI