Mungkin sejak lama kita mendengar nama kuliner ini namun belum satu kalipun mencicipinya. Di Lamongan memang terdapat satu Kecamatan bernama Babat yang merupakan sentra produk kuliner Wingko. Mungkin supaya lebih simple kuliner disini disebut Wingko Babat. Bagi yang belum tahu tentang kuliner ini, Wingko Babat adalah cemilan yang terbuat dari ketan dicampur parutan kelapa dan gula. Tentu saja rasanya dominan manis. Bentuknya bulat pipih dan diolah dengan cara dipanggang.

Di Lamongan sendiri hampir di semua tempat, warung-warung, mini market atau pusat oleh-oleh khas Lamongan menyediakan kuliner ini. Namun untuk rasa Wingko Babat paling enak konon hanya Wingko Babat Loe Lan Ing di Jalan Raya Babat Lamongan. Pusat kuliner ini sudah memiliki pelanggan selama puluhan tahun karena dipercaya rasanya berbeda dari tempat lain. Disini tersedia 3 varian rasa yaitu Wingko Babat rasa Kelapa (original), rasa Coklat dan rasa Nangka.

Wingko Babat Loe lan Ing ini tersedia berbagai ukuran, mulai dari yang kecil hingga paling besar berdiamater 15 centimeter. Kemasannya dari dulu tetap tidak berubah yaitu menggunakan kertas roti. Kuliner ini sangat cocok untuk oleh-oleh, apalagi bisa tahan selama beberapa hari jika disimpan di lemari pendingin.

Jika di Madura ada nasi jagung, maka di Lamongan ada kuliner Nasi Boranan yang wajib kita coba. Nama Boranan sendiri merujuk dari nama tempat menyimpan nasi yang menurut bahasa lokal disebut “Boran”. Kuliner ini cukup unik, nasi ditempatkan dalam wadah berlapis daun pisang kemudian diatasnya diberi urap-urap daun pepaya, kacang panjang dan tauge. Sedangkan untuk toping ada rempeyek dibagian paling atas.

Menariknya, selain rempeyek Nasi Boranan juga dilengkapi dengan Empuk. Apa itu Empuk? Empuk adalah lauk rasa gurih yang dibuat dari campuran tepung terigu, tepung beras, tepung tapioka dan bawang putih. Untuk nasi Boranan yang lengkap biasanya juga ditambah lauk lain seperti telur dadar, bandeng, udang, ayam, tahu dan tempe goreng. Untuk Nasi Boranan yang lezat konon ada di Jalan KH Ahmad Dahlan tepat di depan RSU Muhammadiyah Lamongan.

Referensi tempat wisata kuliner Lamongan berikutnya ada Bandeng Colo di Jalan Sunan Giri Lamongan. Bandeng Colo juga termasuk makanan khas Lamongan selain Soto. Keunikan kuliner ini terletak pada rasanya yang campur-campur. Ada rasa manis, asam, dan asin.

Biasanya Bandeng Colo ini disantap dengan sambal pedas dan perasan air jeruk nipis sehingga rasanya segar dan cenderung asam. Di Lamongan cukup sulit menemukan kuliner Bandeng Colo, jadi jika penasaran dengan kelezatan kuliner ini langsung meluncur saja di Jalan Sunan Giri.

Tidak ada rekomendasi apapun terkait tempat penjual kuliner ini karena hampir semua warung makan, lesehan hingga restoran di Lamongan menyediakan Tahu Campur. Bisa dibilang selain Soto, Tahu Campur juga icon-nya kuliner Lamongan. Disebut icon karena memiliki keunikan tersendiri baik rasa maupun bahan yang digunakan.

Komposisi Tahu Campur sendiri terdiri dari tahu, daging sapi, bihun, lontong, tauge, irisan lento (gorengan dari singkong) dan kuah kental. Untuk menambah kesegaran rasa biasanya ditambah irisan daun selada. Kuliner ini semakin lezat jika disajikan panas bersama kerupuk udang. Kelezatan kuah Tahu Campur sendiri berasal dari bumbu dan petis udang.

Nah, untuk kuliner yang satu ini tidak perlu ditanyakan lagi. Ibaratnya Soto Lamongan sudah mendunia karena soto dengan rasa unik ini cukup mudah ditemukan di luar daerah Lamongan. Namun jika berkunjung ke Lamongan tentu menjadi pengalaman berbeda jika sempat mencicipi kuliner ini di tempat aslinya. Soto Lamongan memang unik, berbeda dari soto kebanyakan karena kuahnya lebih kental dengan warna cenderung kuning. Aroma kuat dari rempah-rempah tradisional dipadukan dengan kaldu ayam tentu sangat menggugah selera.

Bagi yang ingin mencicipi Soto Lamongan paling enak silakan datang di depot “Asih jaya” Jalan panglima Sudirman A 4, Kawasan Pertokoan Lamongan Indah. Disini menyediakan soto yang konon paling lezat di Kota Lamongan.

Mau tempat wisata kuliner Lamongan lain yang lebih seru? Tenang, masih banyak destinasi kuliner di kota ini seperti Es Dawet Siwalan di Alun-Alun Lamongan, Asem Bandeng Cak Takim di Desa Lopang dan masih banyak lagi lainnya. Selamat berlibur guys!