Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

karikai04Avatar border
TS
karikai04
Pembangkit Listrik Mangrak Dilanjutkan, Jokowi: Kalau Main-main, Awas!
Mempawah - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi kesempatan PT PLN (Persero) melanjutkan 34 proyek pembangkit listrik yang mangkrak. Syaratnya, proyek-proyek tersebut sudah bebas dari urusan hukum.

"Berkaitan dengan 34 pembangkit listrik kita yang mangkrak. Saya titip, yang bisa diteruskan, silahkan diteruskan. Tapi dengan catatan, sisi hukumnya sudah beres. Yang kedua, dibangun betul sesuai dengan kualitas yang kita inginkan," ungkap Jokowi saat meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Mobile Power Plant (MPP) di Mempawah, Kalimantan Barat, Sabtu (18/3/2017).

Jokowi pun meminta, supaya proyek-proyek yang mangkrak tersebut dilanjutkan serius. Ia tidak ingin bila proyek yang bisa dilanjutkan nanti hanya dibuat secara asal-asalan.

"Saya tidak mau nanti jadi, tapi kapasitasnya hanya 30% atau 40%, untuk apa? Dan saya bisa ncek itu. Jangan main-main dengan hal-hal yang berkaitan teknis gede, pasti saya akan lihat. Karena menyangkut uang triliunan. Seperti contoh di sebelah kita ini," kata Jokowi.

"Hampir Rp 1,5 triliun duit gede banget. Ada 34 lokasi tersebar diseluruh Indonesia. Silahkan diteruskan, tapi ingat, masalah hukum sudah selesai, yang kedua dikerjakan betul sehingga kapasitas nanti bisa maksimal, jangan sampai diteruskan untuk menutupi masalah yang ada. Enggak mau saya," sambungnya.

Jokowi juga memperingatkan untuk tidak main-main dalam membangun proyek kelistrikan tersebut. Ia mewanti-wanti akan menindak tegas bila ada pihak yang mencari keuntungan dalam melanjutkan proyek mangkrak tersebut.

"Saya sudah biasa bekerja detail. Jadi silahkan, saya memberikan peluang untuk diteruskan, karena uang kita yang sudah nancep habis di situ juga banyak. Tapi jangan dimain-mainin lagi. Nanti kena masalah hukum. Saya tegas mengenai hal-hal masalah ini," kata dia.

"Jadi kalau di mata hukum selesai, kalau dilanjutkan, ya dilanjutkan, tapi betul-betul bermanfaat. Jangan kita tidak beli listrik, kalau yang beli listrik enggak apa-apa. Kalau kapasitasnya enggak penuh, orang tidak punya listrik kok. Karena yang ini buat pabrik listrik, dan uangnya dari kita, dari PLN. Jadi kalau dimain-mainin, awas! Satu kata, awas!. Itu saja," tutupnya.

sumber

sikat mangemoticon-Traveller emoticon-Traveller
Diubah oleh karikai04 18-03-2017 12:40
0
2.7K
49
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.