Pemilihan Gubernur Jawa Tengah baru akan digelar pada Juni 2018. Namun, sejumlah partai sudah intens melakukan lobi-lobi politik untuk mendekati para calon. Tak terkecuali PDIP. Meski masih menunggu keputusan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, kemungkinan besar PDIP akan mengusung cagub petahana Ganjar Pranowo.

Ketua DPD PDIP Jawa Tengah Bambang Wuryanto mengatakan partainya memiliki tradisi untuk selalu mencalonkan petahana yang dinilai berhasil dalam menjalankan tugasnya. Ganjar, kata Bambang, memenuhi kriteria tersebut.

"PDIP itu memiliki kebiasaan, kalau calon petahana dinilai memiliki kinerja yang baik dan disukai rakyat, maka akan dicalonkan kembali untuk periode selanjutnya. Sejauh ini, Ganjar memenuhi kriteria itu," ujar Bambang ketika dihubungi kumparan
(kumparan.com ), Kamis (16/3).

Bambang mengatakan bahwa prestasi Ganjar cukup memuaskan pada periode pertama. Terbukti dari tingkat elektabilitas yang masih tinggi. Namun, keputusan akhir masih berada di tangan Megawati Soekarnoputri.

Menurut Bambang, Megawati memiliki kewenangan khusus untuk menentukan siapa yang akan menjadi calon Jateng-1. Sama seperti DKI Jakarta, nantinya calon di Jawa Tengah akan ditentukan oleh ketua umum.

"Ada seperti aturan tertulis di PDIP bahwa untuk daerah-daerah khusus seperti DKI, Jateng, Sumsel, Bali, itu ibu Ketum yang menentukan. Jadi kami akan nurut dengan keputusan beliau. Selama ini belum ditentukan," ujarnya.

Bambang mengatakan karena perolehan kursi PDIP yang sangat dominan di Jateng maka bisa mengusung sendirian tanpa harus berkoalisi dengan partai lain. Namun, menurut dia, PDIP akan membuka pintu bagi partai-partai lain untuk berkoalisi dalam Pilgub Jateng tahun depan.

Partai Nasdem, PKB, Hanura, Golkar, kata Bambang, merupakan partai-partai yang memiliki peluang besar untuk berkoalisi dengan PDIP dalam Pilgub Jateng.

"Kami sudah sama-sama di pemerintahan. Mereka sudah tahu bagaimana sepak terjang PDIP di Jateng. Jadi kemungkinan besar koalisi ya dengan Nasdem, PKB, Hanura, atau Golkar," tuturnya.

https://m.kumparan.com/ananda-wardhi...untuk-jateng-1

jangan orang jawa lagi deh, coba majuin Maruarar Sirait - Adian Napitupulu.