Analisadaily (Sumut) - Mayat berjenis kelamin laki-laki diduga korban mutilasi ditemukan warga di Desa Aek Sobahan, Kecamatan Angkola Sangkunur, Kabupaten Tapanuli Selatan. Saat pertama kali ditemukan, mayat terbungkus karung warna putih.

“Penemuan mayat di dalam karung berawal dari kecurigaan warga yang melintas kawasan tersebut,” kata Kapolsek Batang Toru, AKP Asmon Bufitra, Rabu (15/3).

Warga yang awalnya curiga dengan karung tersebut kemudian melaporkannya ke Polsek Batang Toru. Selanjutnya ditindaklanjuti pihak kepolisian dengan turun langsung ke lokasi penemuan mayat dalam karung.

“Saat kami buka goninya, ternyata di dalamnya ditemukan sepasang kaki, badan beserta kepala yang sudah terpisah,” jelas Asmon.

Saat diperiksa oleh petugas, tidak ditemukan satu identitas pun dari mayat yang diduga korban mutilasi tersebut. “Mayatnya hanya memakai celana dalam. Tidak ada identitasnya,” ungkapnya.

Asmon menyebut, di tubuh mayat juga ditemukan 12 luka tusukan benda tajam. Pihaknya menduga, korban sempat melakukan perlawanan sebelum dibunuh. “Di lehernya ada bekas gorok,” sebutnya.

Setelah dilakukan olah TKP, mayat pria malang tersebut selanjutnya dibawa oleh petugas ke RSU Padang Sidempuan.

(jw/rzp)

Sumber
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Mirip kejadian si Asiong yang dibunuh, dan digoniin, lokasi tapsel juga






