- Beranda
- Berita dan Politik
PDIP: Musuh Ahok yang Paling Berbahaya Adalah…
...
TS
everesthome
PDIP: Musuh Ahok yang Paling Berbahaya Adalah…
PDIP: Musuh Ahok yang Paling Berbahaya Adalah…
Sabtu, 04 Maret 2017 Nasional
Gentanusa.com ~ Politisi PDI Perjuangan (PDIP), Adian Napitupulu, menyebut, musuh berbahaya Gubernur DKI Jakarta petahana, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), bukan lah sosok penantangnya di kontestasi Pilkada Jakarta, baik itu Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni maupun Anies Baswedan-Sandiaga Uno, melainkan adalah isu SARA (suku, agama, ras dan antar golongan).
"Isu SARA ini sangat mengancam dinamika demokrasi di Indonesia. Saat orang mempersoalkan etnis seseorang, suku seseorang, maka demokrasi kita sedang terancam," beber Adian dalam diskusi ‘Demokrasi dan Tantangan Kebhinnekaan’, di Jalan Widya Chandra X, Jakarta, Rabu (1/3).
Adian mengatakan, demokrasi yang baik seharusnya tidak memandang hal-hal yang bersifat SARA seperti itu.
"Jika nanti petahana kalah, yang menang bukan Agus-Silvy, juga bukan Anies Sandy, tapi yang menang adalah isu SARA".
Lantas, Adian mencontohkan, figur Presiden Joko Widodo yang membuktikan siapa pun bisa menjadi pemimpin.
"Jokowi itu buah demokrasi. Dia bukan siapa-siapa, bukan anak siapa-siapa, tapi bisa jadi presiden, itulah demokrasi," pungkas Adian.
http://www.gentanusa.com/2017/03/pdi...berbahaya.html
Tiap pemilu selalu saja isu SARA ikut main.
Sabtu, 04 Maret 2017 Nasional
Gentanusa.com ~ Politisi PDI Perjuangan (PDIP), Adian Napitupulu, menyebut, musuh berbahaya Gubernur DKI Jakarta petahana, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), bukan lah sosok penantangnya di kontestasi Pilkada Jakarta, baik itu Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni maupun Anies Baswedan-Sandiaga Uno, melainkan adalah isu SARA (suku, agama, ras dan antar golongan).
"Isu SARA ini sangat mengancam dinamika demokrasi di Indonesia. Saat orang mempersoalkan etnis seseorang, suku seseorang, maka demokrasi kita sedang terancam," beber Adian dalam diskusi ‘Demokrasi dan Tantangan Kebhinnekaan’, di Jalan Widya Chandra X, Jakarta, Rabu (1/3).
Adian mengatakan, demokrasi yang baik seharusnya tidak memandang hal-hal yang bersifat SARA seperti itu.
"Jika nanti petahana kalah, yang menang bukan Agus-Silvy, juga bukan Anies Sandy, tapi yang menang adalah isu SARA".
Lantas, Adian mencontohkan, figur Presiden Joko Widodo yang membuktikan siapa pun bisa menjadi pemimpin.
"Jokowi itu buah demokrasi. Dia bukan siapa-siapa, bukan anak siapa-siapa, tapi bisa jadi presiden, itulah demokrasi," pungkas Adian.
http://www.gentanusa.com/2017/03/pdi...berbahaya.html
Tiap pemilu selalu saja isu SARA ikut main.
0
3.9K
39
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
672.1KThread•41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya