Persaingan tempat di Manchester City bukan hal baru bagi Sergio Aguero dan ia diyakini akan mampu mengatasi situasi tersebut, sebagaimana ditegaskan Pablo Zabaleta.

Pemain internasional Argentina tersebut untuk kedua kalinya secara beruntun tidak dimainkan Pep Guardiola, dengan Gabriel Jesus mengambil tempatnya dan mencetak brace dalam kemenangan 2-1 atas Swansea City.



Usai pertandingan, Aguero, yang baru menyepakati kontrak baru hingga 2020, mengaku bahagia di klub meski ia mengatakan masa depan jangka panjang akan ditentukan di akhir musim.

Namun Zabaleta tidak mencemaskan nasib Aguero, mengatakan eks pemain Atletico Madrid itu sudah terbiasa bersaing mendapat tempat di skuat yang dipenuhi pemain berkualitas.

“Sepakbola seperti ini — terutama dengan skuat besar, di mana Anda memiliki lebih dari satu pemain besar di setiap posisi,” kata rekan senegara Aguero tersebut.

“Dan tentu saja, Sergio bermain sebagai pilihan pertama selama bertahun-tahun. Sekarang kami punya Gabriel Jesus, yang main di dua laga terakhir dan melakukannya sangat baik.

“Saya pikir hal bagus memiliki dua pemain dengan kualitas itu. Sata pikir memiliki persaingan sehat di tim adalah hal bagus - Anda tahu harus tampil bagus untuk mempertahankan tempat di tim dan itu normal skuat besar.

“Ia pria dewasa. Dengar, tahun-tahun sebelumnya ada [Carlos] Tevez, [Mario] Balotelli, [Edin] Dzeko dan Kun [Aguero]. Ini bukan kali pertama ia dicadangkan. Kami butuh skuat kuat untuk memenangi titel.”