DINOBATKAN sebagai siswi teladan tingkat gugus, tidak cukup hanya dengan meraih peringat pertama di kelas. Namun, juga harus bisa menulis cerita pendek (cerpen). Itulah prestasi yang diraih Navila Camelia, siswi kelas 5 SDN Kotalama 1.

Bersama kakaknya, Alva Solla Nabia, putri dari pasangan Taufiqurrochman dan Atia Rahmatillah itu menuliskan cerpen anak. ”Saya mengumpulkan cerpen itu dan meminta bantuan ayah untuk mengetiknya,” ujar Navila, Kamis (23/2).

Hobi menulis itu tertular dari ayahnya. ”Tapi, saya menulis cerpen karena keinginan saya sendiri,” ungkap bocah berusia 11 tahun itu. Saat ditanya perihal tulisan apa yang sering ditulis, gadis kelahiran Malang itu mengaku lebih tertarik menulis kisah-kisah anak-anak di sekolah. Misalnya, cerita anak yang suka menolong dan peduli lingkungan. Juga anak-anak pemberani.

Navila sadar, menulis butuh proses. Oleh karena itu, dia tekun membaca. ”Dari membaca, akhirnya saya tertarik menulis,” pungkasnya. (kis/c3/dan)

http://radarmalang.co.id/kecil-kecil...rpen-63124.htm

Nulis itu gak gampang, butuh bakat, kreatifitas dan semangat. Lanjutkan dek!

jangan sampai kaya moderator kaskus udah dikuliahin sama ortunya kerjanya cuma liatin thread di BP