minahasainfoAvatar border
TS
minahasainfo
Hary Tanoe Terseret Nyanyian Antasari,Saham MNC Terjun Bebas


Merdeka.com - Nama Hary Tanoesoedibjo disebut dalam kasus mantan ketua KPK Antasari. Antasari mengungkap aktor di balik rekayasa kasus yang menyeretnya ke penjara selama 8 tahun. Dia menyebut ada peran Presiden RI keenam, Susilo Bambang Yudhoyono, di balik cerita cinta segitiga Antasari, Rani dan Nasrudin Zulkarnain.


Antasari menceritakan, pada bulan Mei 2007 rumahnya didatangi pengusaha bernama Hary Tanoesoedibjo tengah malam. HT datang ke rumahnya karena membawa pesan penting dari Cikeas. Pada Antasari, HT mengaku dirinya bisa didepak dari Cikeas bila misi yang diembannya gagal.

"Ada orang malam-malam ke rumah saya. Orang itu, Hary Tanoesoedibjo. Dia diutus Cikeas, siapa orang Cikeas? Dia diminta untuk bilang ke saya tak menahan Aulia Pohan," beber Antasari di Bareskrim Polri, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (14/2).

Saat itu, Antasari masih menjabat sebagai ketua KPK. Kebetulan, saat itu KPK baru saja menetapkan Aulia Pohan sebagai tersangka kasus penarikan dana Rp 100 miliar dari Yayasan Pengembangan Perbankan Indonesia.

"Dia (HT) bilang 'Saya datang membawa misi menemui bapak," kata Antasari menirukan ucapan Harry Tanoe saat itu.

Kasus ini direspons negatif para pemegang saham. Dikutip dari situs resmi Bursa Efek Indonesia (BEI), saham Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) saat ini terjun bebas 6,18 persen atau 105 poin ke level 1.595.

Penutupan perdagangan kemarin, MNCN masih berada di level 1.700 dan tadi pagi dibuka 1.695.

(mdk/idr)

https://m.merdeka.com/uang/hary-tanoe-terseret-nyanyian-antasari-saham-mnc-terjun-bebas.html
0
5.2K
45
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.1KThread40.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.