Liga Premiere Inggis memang baru memasuki pekan ke-25. Masih panjang, karena masih ada 13 pertandingan lagi bagi semua tim hingga akhir musim. Tapi, tren Liga Inggris yang makin memanas (baca:seru), memaksa masing-masing tim untuk bekerja lebih keras jika ingin bertahan (zona Champions League dan zona Europe League). Salah satunya sang juara bertahan Leichester City kalau masih bermain di Liga Utama Inggris musim depan



Tim asuhan Claudio Ranieri saat ini hanya terpaut 1 angka dari zona degradasi. Lebih dari itu, mereka juga hanya terpaut 2 poin dari Sunderland di dasar klasemen. Sehingga, bukan sesuatu yang nggak mungkin kalau diakhir musim nanti Leichester akan terjerembab didasar klasemen, berbanding terbalik dari yang the foxes lakukan musim lalu





Nah, mari kita berandai-andai, bagaimana seandainya kalau djohar arifin yang jadi Ketum pssi-nya Inggris, mungkin 2 dari 3 alasan meloloskan ke-enam klub itu bisa dipake agar Leichester City tetap bermain di epl meskipun sudah terdegrasi, yakni pesanan sponsor dan degradasi terbaik karena leichester city memang juara bertahan di epl

Tapi, sayang seribu kali sayang gan, ternyata Inggris itu bukan Indonesia. Lebih dari itu, Wigan Atlhetic juga pernah mengalami hal yang sama, malah lebih dari Leichester City di 2013 lalu. Saat itu, Wigan adalah juara Piala FA setelah mengandaskan Arsenal di partai final. Namun, dengan status juara turnamen tertua dan akan mewakili Inggris di liga eropa, di musim yang sama Wigan malah harus didegradasi divisi championship di musim selanjutnya

Jadi, gimana gan biar Leichester City tetap bermain di EPL gan? Banyakin latihan sama do'an gan. Kata siapa gan? Kata saya. Emang ente siapa gan? Lha, emang ente siapa gan? :Wkwkwk