Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

BeritagarIDAvatar border
TS
MOD
BeritagarID
Playboy kembali telanjang

Foto yang dirilis Playboy menunjukkan Playmate Elizabeth Elam pada kover edisi Maret-April 2017, yang akan kembali diisi oleh foto telanjang model perempuan.
Ternyata keputusan majalah pria dewasa ternama dari Amerika Serikat, Playboy, untuk tidak lagi menampilkan foto model perempuan tanpa pakaian hanya bertahan satu tahun.

Keputusan untuk kembali memajang fitur yang membuat majalah tersebut terkenal, diumumkan pada Senin (13/2/2017) dalam laman resmi Facebook dan Twitter mereka.

Pada kedua akun media sosial tersebut, Playboy memajang foto kover edisi Maret-April 2017 yang menampilkan Playmate Elizabeth Elam. Pada kover majalah itu juga terpampang tulisan besar "Naked is normal" (Telanjang itu normal).

Kembalinya Playboy ke masa awal itu sudah diisyaratkan Cooper Hefner, anak dari pendiri majalah tersebut Hugh Hefner, melalui akun Twitter resminya yang telah terverifikasi, Senin (13/2).
[URL="https://S E N S O RsL1nSF6fYC"]pic.twitter.com/sL1nSF6fYC[/URL]
— Cooper Hefner (@cooperhefner) February 13, 2017
"Saya akan menjadi orang pertama yang mengakui cara majalah ini memajang ketelanjangan sudah ketinggalan zaman, tetapi menghilangkannya secara keseluruhan adalah sebuah kesalahan. Ketelanjangan tidak pernah jadi masalah karena ketelanjangan bukanlah masalah," tulis Hefner.

"Hari ini kami mengambil kembali identitas kami dan menunjukkan kembali jati diri kami," lanjut pria berusia 25 tahun yang juga Chief Creative Officer Playboy.

Pada 2015, dalam sebuah rapat yang dihadiri Hugh Hefner, redaktur urusan konten, Cory Jones, mengusulkan agar Playboy mengubah diri secara radikal, tidak lagi menampilkan gambar perempuan telanjang.

Hugh Hefner, yang saat ini berusia 90 tahun, menerima usulan tersebut dan edisi perdana Playboy tanpa perempuan telanjang terbit pada Maret 2016.

Keputusan itu diambil saat Scott Flanders masih menjabat CEO Playboy Enterprises. Flanders kemudian keluar dari Playboy pada Mei 2016, pindah ke eHealth Inc., sebuah perusahaan asuransi kesehatan.

Walau tidak ada data yang dikeluarkan, banyak pihak menduga keputusan Cooper Hefner untuk mengembalikan foto-foto telanjang ke dalam majalah dikarenakan menurunnya penjualan.

Pada Oktober 2016, mengutip Jezebel (26/10/2016), Cooper Hefner secara resmi menggantikan ayahnya menjadi Chief Creative Officer Playboy. Kedatangannya langsung mengguncang ruang redaksi majalah tersebut karena ia secara terang-terangan menentang keputusan untuk menghilangkan foto telanjang.

"Saat Anda memiliki sebuah perusahaan, dan pendirinya bertanggung jawab mengawali revolusi seksual, dan kemudian Anda menghapus DNA perusahaan dengan menghilangkan ketelanjangan, hal itu membuat banyak orang, termasuk saya, duduk dan berkata, 'Apa gerangan yang perusahaan itu lakukan?'" kata Cooper dalam wawancara eksklusif dengan


Sumber : https://beritagar.id/artikel/berita/...bali-telanjang

---

Baca juga dari kategori BERITA :

- Polemik memilih berdasar agama, dari Ahok hingga Menteri Lukman

- Pemilihan Ketua MA momentum reformasi lembaga peradilan

- Mendorong dua pesawat proyek strategis nasional

anasabila
anasabila memberi reputasi
1
22.3K
34
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Beritagar.id
Beritagar.idKASKUS Official
13.4KThread733Anggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.