Tiba di Ambon, Jokowi Langsung Bagi-bagi Biskuit dan Kartu Sakti
Foto: Ray Jordan/detikcom
Ambon - Presiden Joko Widodo mengunjungi Kota Ambon, Maluku. Begitu tiba, Jokowi dan sejumlah menteri langsung membagikan Bantuan Makanan Tambahan (BMT) dan 'kartu sakti'.

Pemberian bantuan itu dilakukan di Kelurahan Rumah Tiga, Teluk Ambon, Kota Ambon, Rabu (8/2/2017). Kehadiran Jokowi, yang didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo, disambut meriah oleh ratusan warga yang sudah berkumpul.
Kedatangan Presiden Jokowi disambut hangat warga Ambon.Kedatangan Presiden Jokowi disambut hangat warga Ambon. (Ray Jordan/detikcom)


Dalam kesempatan itu, Jokowi langsung membagikan kartu Program Keluarga Harapan (PKH) dan Kartu Indonesia Sehat (KIS) kepada warga.

"Ada 350 orang. Sudah pegang kartu atau tabungannya? Hati-hati karena di situ ada Rp 2 juta tapi diambilnya 4 kali, setiap 3 bulan. Nanti akan diisi terus. Jangan takut. Isinya selama 1 tahun Rp 2 juta, baik untuk lansia, disabilitas, maupun untuk ibu-ibu peserta Program Keluarga Harapan," kata Jokowi.
Presiden Jokowi membagikan biskuit, kartu KIS dan memberikan hadiah sepeda bagi para pemenang kuis.Presiden Jokowi membagikan biskuit, kartu KIS, dan hadiah sepeda bagi para pemenang kuis. (Ray Jordan/detikcom)


Selain itu, Jokowi membagikan KIS kepada 347 orang. "Ini kalau sakit, jangan sampai sakit, kami ingin sehat semua. Tapi kalau sakit, tolong ke puskesmas dulu. Kalau sakitnya pilek, batuk jangan ke rumah sakit dulu. Tapi kalau sakitnya berat, baru dirujuk ke rumah sakit pakai ini," kata Jokowi.

Tak hanya itu, Jokowi juga membagikan Bantuan Makanan Tambahan. Bantuan tersebut berupa biskuit sehat. Jokowi pun memberikan penjelasan singkat aturan konsumsi biskuit tersebut.

"Untuk anak sekolah, jadi dimakan setiap hari 6 keping. Diingat, 6 keping. Jangan banyak-banyak, nanti jadi gemuk banget. Karena di sini ada kandungan energi 300 kalori, karbodhidrat 40 gram, lemak 13 gram, vitamin ada 16 macam. Mineral ada 8 macam. Semua ada. Jadi aturannya dimakan 6 keping," kata Jokowi.

"Untuk balita, untuk umur 0 sampai 11 bulan, dimakan 8 keping per hari. Untuk umur 1-5 tahun 12 keping per hari. Di sini kalorinya tinggi sekali. Sedangkan untuk ibu hamil juga ada. Kita ingin anak kita ke depan pintar, sehat, pandai. Dimakan harus sesuai aturan. Untuk ibu hamil 2 keping per hari untuk usia 1-3 bulan. Untuk usia kehamilan 4-9 bulan, dimakan 3 keping," tambah Jokowi.

Jokowi pun menjelaskan, alasan pemerintah memberikan bantuan tersebut agar anak-anak Indonesia bisa tumbuh sehat dan pintar. Diharapkan, generasi Indonesia nantinya mampu menghadapi persaingan global.

"Kita ingin ke depan, anak-anak kita sehat, pintar, pandai karena persaingan nanti makin berat, bukan antar kita, tapi antar negara nantinya. Jadi, harus disiapkan betul anak-anak kita. Ini tujuan pemberian makanan tambahan kepada baik ibu hamil, balita maupun anak sekolah," jelas Jokowi.

Setelah itu, Jokowi kemudian meminta beberapa anak-anak dan ibu-ibu untuk naik ke atas panggung menjawab pertanyaan dari dirinya. Pertanyaan yang diberikan seputar Pancasila, nama ikan, nama kabupaten di Indonesia hingga soal matematika. Semua yang naik ke panggung mampu menjawab pertanyaan Jokowi dengan baik. Mereka pun diberi hadiah masing-masing satu unit sepeda.

https://news.detik.com/berita/d-3417...an-kartu-sakti

Trump sama putin harusnya niru kegiatan presiden kitak kitak nih