Kehadiran Nokia 6, nampaknya menjadi magnet tersendiri bagi para konsumen. Rasa ingin kembali memiliki smartphone Android rasa Nokia, membuat smartphone perdana Nokia pasca tidur panjang tersebut, banyak yang menanti.

saat ini Nokia 6, sejatinya baru dirilis untuk pasar Tiongkok dan disusul Filipina saja, namun ternyata produk tersebut juga sudah bisa dibeli oleh konsumen di Tanah Air. Seperti biasa berbagai situs jual online menjadi, lahan subur bagi para pedagang untuk memasarkan Nokia 6.

Dari hasil penelusuran, Nokia 6 sendiri sudah wara-wiri setidaknya di dua e-commerce lokal, yakni Tokopedia dan Bukalapak. Berbicara soal legalitas, bisa dipastikan Nokia 6 yang diperjual belikan tersebut, adalah produk ilegal alias Black Market (BM).

Berdasarakan pengamatan, penjual menggunakan mekanisme pemesanan alias pre-order. Pembeli harus memesan terlebih dahulu dan menunggu selama dua minggu untuk menggenggam Nokia 6. Penjual juga menawarkan opsi cicilan nol persen dalam jangka tiga hingga 12 kali untuk memikat pembeli.

Meski demikian, harga Nokia 6 yang ditawarkan penjual di Bukalapak dan Tokopedia jauh di atas harga resmi yang dipatok HMD Global. Satu unit Nokia 6 di Bukalapak dan Tokopedia dipatok Rp 5,2 jutaan hingga Rp 5,9 jutaan. Padahal, ponsel itu sejatinya dihargai 1.699 yuan atau setara Rp 3,2 jutaan.

SUMBER