Satu dari 2 orang waria, Fa (26), yang tinggal di Samarinda Seberang, diamankan polisi, Minggu (22/1) malam. Keduanya diduga mencuri dompet milik pengunjung salon, di Jalan Syahrani Dahlan. Rekan Fa, berhasil kabur.

Di Mapolsek Samarinda Seberang, Fa mengaku perlu uang untuk membeli makan. Keperluan itu membuat dia mencuri dompet di dalam salon, yang sedang ditinggal kosong pemiliknya. Beruntung, ulah Fa, diketahui warga sekitar. Fa tertangkap, rekannya Sa, melarikan diri.

“Sebenarnya saya hanya di ajak, teman saya (Sa) yang lari itu yang mengambil dompetnya,” kata Fa, Senin (23/1).

Keterangan diperoleh, aksi pencurian yang dilakukan Fa dan rekannya, sekitar pukul 19.30 WITA.

Sebelum melakukan pencurian, waria pengangguran itu sempat meminta nasi di rumah salah satu warga, yang berada tidak jauh dari salon, tempat dia mencuri dompet. “Kami minta nasi, tapi dikasih uang Rp20 ribu,” kata Fa.

Melihat salon dalam keadaan kosong, pelaku kemudian masuk dan melakukan pencuian. “Saya disuruh tunggu diluar, Sa yang masuk,” kilahnya.

Apes bagi kedua waria itu. Meski dompet sudah di tangan, aksinya dipergoki warga. Fa langsung diamankan, sementara rekannya melarikan diri.

“Pelaku tertangkap oleh warga, beruntung tidak dimassa. Begitu mendapatkan laporan warga, petugas kami langsung menjemput pelaku,” kata Kanit Reskrim Polsekta Samarinda Seberang, Iptu Heru Santoso.

Setelah diperiksa, lanjut Heru, uang dari dompet yang sempat dicuri Waria tersebut hanya Rp2 ribu. “Korban tidak membuat laporan. Pelaku hanya diberi pembinaan agar tidak melakukan perbuatannya lagi, setelah itu dipulangkan,” demikian Heru.

https://www.korankaltim.com/lapar-wa...uang-rp2-ribu/

suka kasian sama orang yg kelaparan, karena saya juga pernah mengalaminya selama merantau waktu kuliah , tapi untungnya saya punya teman teman yang sangat baik hati, yang tak pernah bosan mengantarkan makanan ke kosan saya