Tak seperti biasanya, jika di hari-hari biasanya Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengungkapkan programnya jika terpilih, pada acara diskusi buku "A Man Called Ahok", Jumat (20/1), sang petahana berbicara sebaliknya. Dia mengaku sudah menyiapkan berbagai rencananya jika tak terpilih kembali menjadi gubernur DKI Jakarta.

"Kalau Anda ingin gubernur lain, saya puji Tuhan. Ngapain kerja pagi sampai malam urusin orang?" ujar Ahok seperti dikutip dari Beritasatu.com. Ia pun mengungkapkan rencananya seandainya tak lagi berkantor di Balai Kota. Cagub nomor urut 2 ini mengaku sudah memperoleh tawaran kerja dengan gaji fantastis, yakni, Rp 250 juta per bulan. Ahok menyebut nominal gaji ini tak bisa didapatnya saat menjadi gubernur.

Ia juga berencana akan membeli mobil idamannya yaitu Range Rover, menjual tanah, serta menghabiskan banyak waktu dengan keluarga, sesuatu yang tak bisa ia lakukan jika menjadi seorang pejabat nomor satu di provinsi DKI Jakarta.

Sebaliknya, seperti dilansir dari Kompas, Ahok mengaku akan tetap bekerja sebaik-baiknya jika masyarakat memilihnya kembali. Beberapa kebiasaan seperti menolak suap hingga tetap bekerja di akhir pekan akan tetap dia jalani hingga akhir jabatan. Ia pun berharap agar gubernur penggantinya bisa melanjutkan semua kebijakan-kebijakannya. Meski demikian, Ahok berjanji akan bekerja dengan sebaik-baiknya bila diberikan kepercayaan kembali oleh warga untuk memimpin DKI Jakarta.

Ahok sendiri menyatakan bahwa ia tak pernah meminta warga untuk memilihnya karena ia yakin soal menang dan kalah sudah ditentukan Tuhan. Walaupun begitu, Ahok meyakini yang terpenting adalah sudah bekerja secara maksimal. Inilah sebabnya timses Ahok sempat geram padanya karena Ahok tak mempromosikan dirinya secara maksimal dengan meminta langsung kepada warga untuk memilihnya.