Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

mexinikmatAvatar border
TS
mexinikmat
Kiai Said: Kalau Ada Orang Tiap Hari Bilang
[url]ttp://m.timesindonesia.co.id/read/140991/20170121/203952/kiai-said-kalau-ada-orang-tiap-hari-bilang-kurang-ajar-apa-itu-ulama/[/url]

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siraj banyak memberi wejangan kepada personel Wali Band yang nyantri ke Kiai Said di kantor PBNU. 

Salah satu materi wejangan yang disampaikan di hadapan personel Wali Band, adalah soal pengertian ulama, yang memang diminta oleh personel Wali Band untuk dijelaskan oleh Kiai Said.

Dilansir dari nu.or.id, personel Wali Band, Aan Kurnia saat itu, bertanya tentang arti ulama kepada Kiai Said.

Pertanyaan tersebut disampaikan karena banyak fans Wali Band yang bertanya apa ulama melalui Twitter dan grup Wathsapp resmi milik Wali Band. 

"Mohon maaf Pak Kiai, kami jangan dianggap selebritis. Kami santri Pak Kiai,” aku Aan yang akrab disapa Apoy yang ditemani personel Wali BAnd lainnya, seperti Farhan ZM atau Faank (vokalis), Ihsan Bustomi, dan Hamzah Shopi, serta manajemen Wali Band, di ruangan Kiai Said, di kantor PBNU, Rabu (18/1/2017).

Dengan jelas, Kiai Said menjawab pertanyaan dari Aan tersebut. Menurut kiai asal Cirebon itu, ulama adalah orang yang ahli dalam ilmu agama.

"Kerjaaannya para ulama itu ta’lim, menyampaikan ilmu agama, mengajari masyarakat agar paham agama. Kalau ada orang yang tiap hari ngamuk-ngamuk, bilang "kurang ajar", apa itu ulama?" kata kiai yang juga menjadi pengasuh Pondok Pesantren Al-Tsaqafah, Ciganjur, Jakarta itu.  

Lebih lanjut Kiai Said menyampaikan bahwa seorang ulama itu harus meniru apa yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW, ketika mendapatkan kemenangan, yaitu Fathu Mekkah. 

Ketika Nabi Muhammad masuk mekkah katanya, sebagian sahabatnya ada yang menganggap bahwa hari itu adalah untuk membalas dendam kepada kafir Mekkah. 

Dendam itu beber Kiai Said dalam bentuk membunuh kepada orang yang telah melakukan pembunuhan kepada orang Muslim (qishas).

Namun, Nabi Muhammad SAW tidak membenarkan anggapan sahabat tersebut. Hari itu, menurut Nabi adalah hari silaturahim umat Islam dengan penduduk Mekkah.

"Enggak, hari ini hari membangun silaturahim, semua penduduk Mekkah saya maafkan," ungkap Kiai Said menirukan perkataan Nabi Muhammad SAW.

Sebelum kedatangan Nabi Muhammad SAW ke Mekkah, lanjut Kiai Said, diketahui ada 15 penduduk Mekkah yang kabur karena ketakutan. 

Mengapa? Karena lima belas orang itu menyangka bahwa kaum Muslimin akan melakukan pembalasan. Di antara yang kabur adalah Ikrimah, anak dari Abu Jahal. 

"Yang lari, dijemput, saya maafkan, saya maafkan," lanjut Kiai Said, mengumpamakan ungkapan Nabi Muhammad SAW. 

Selain itu, Kiai Said juga berpesan kepada personel Wali Band. Diantara pesan Kiai Said secara tertulis adalah "Jangan sombong dipuji. Jangan minder dicaci. Ya rahman, ya rahim, ya qowiy ya mathin, ya fattahu ya alim ya rozzaqu ya karim ya hayyu ya qoyyum ya ghaysal mustaghits, aghitsna wal muslimin."

Tulisan pesan tersebut ditandatangani langsung oleh Kiai Said dan diberikan kepada personel Wali Band

Rasulullah adalah junjungan umat Islam bukan yg lain, tirulah segala sifat dan perbuatanya !!!


Note : janganlah menebar kebencian, suka marah2, menghardik orang lain karena itu adalah ciri2 perbuatan SETAN !!!
0
3.3K
39
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.9KThread41.7KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.