kaskursiAvatar border
TS
kaskursi
Ahok Sebut Irena Handono Memberikan Kesaksian Palsu
Metrotvnews.com, Jakarta: Terdakwa kasus dugaan penistaan agama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menuding saksi pelapor Irena Handono memberikan kesaksian palsu dalam sidang kelima kasus dugaan penistaan agama yang digelar di auditorium Gedung Kememterian Pertanian, Jalan RM Harsono, Jakarta Selatan.

Penilaian Ahok itu berdasarkan pada kesaksian-kesaksian Irene di dalam persidangan yang dinilai cenderung memojokkan. Ahok merasa difitnah dengan kesaksian Irena. Ahok sampaikan hal tersebut dalam keberatannya.

Pertama, Ahok merasa tidak terima dituduh melakukan penodaan agama di Balai Kota, di acara partai Nasdem, dalam e-book 'Mengubah Indonesia', termasuk dalam pidatonya di Kepulauan Seribu.

"Tuduhan penodaan agama di Balai Kota, termasuk Nasdem, e-book, itu tidak benar," tegas Ahok di lokasi, Selasa (10/1/2017).

Ahok pun mempersoalkan Irena yang menuding Ahok menodakan agama dalam buku 'Mengubah Indonesia', tapi Irene sendiri hanya membacanya satu halaman saja. Sehingga penafsiran Irena tak bisa dipertanggungjawabkan.

Mantan Bupati Belitung Timur itu tak terima Irena menuduhnya menafsirkan sendiri surat Al-Maidah ayat 51. Padahal, kata Ahok, tafsiran yang ia sampaikan berdasarkan tafsiran para ulama, termasuk almarhum Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.

Ahok menjelaskan, dirinya tidak mungkin menistakan agama Islam. Sebab, ia memiliki keluarga angkat Muslim.

"Di rumah saya juga ada kotak sumbangan untuk membangun masjid. Saya dipercaya untuk bangun masjid di Belitung Timur," ujar Ahok.

Irena sempat mempersoalkan ucapan Ahok yang menyinggung soal keimanan para pejabat Pemprov DKI di pidatonya di Kepulauan Seribu. Ahok merasa tidak ada yang salah dengan ucapannya.

"Saudara memotong konteks. Saya memberi arahan pada PNS, percuma punya iman tapi melanggar sumpah jabatan. Kalau anda beriman, itu tidak korupsi dan harus mempertanggungjawabkan harta kekayaan anda," jelas Ahok.

Ahok juga mempersoalkan sikap Irene di persidangan yang enggan menjawab pertanyaan penasihat hukum berkaitan dengan adanya partai politik Islam yang mendukung calon kepala daerah non-Muslim. Padahal penasihat hukum ingin menguji kekonsistenan Irena soal tafsir Al-Maidah ayat 51.

Kemudian, Ahok menolak tudingan Irena yang menyebut Ahok melakukan kampanye terselubung di Kepulauan Seribu dengan menyinggung-nyinggung surat Al-Maidah. Ahok menyebut, pidatonya tidak pernah punya maksud mengarahkan warga Kepulauan Seribu untuk memilihnya di Pilkada DKI 2017.

"Kalau saya kampanye, saya sudah didiskualifikasi oleh Bawaslu karena saya waktu itu sudah daftar dan periksa kesehatan," ungkap Ahok.

Suami Veronica Tan itu justru menilai sikap Irena lah yang busa memecah belah bangsa dengan memaksakan memilih agama harus dari se-agama, se-ras, dan se-suku. Ahok juga membantah tuduhan Irena yang bilang Ahok membolehkan Monas digunakan untuk Paskah, namun tidak boleh untuk perayaan agama lainnya.

Berikutnya, Irene menuding Ahok membangun banyak masjid tetapi juga merubuhkan masjid sampai pembangunannya tidak pernah rampung sampai sekarang. Kalau pun pembangunannya tertunda, Ahok bilang, itu bisa jadi karena kontraktornya bermasalah.

Terakhir, Ahok menolak pernyataan Irena yang menyebut Ahok mengubah peraturan penggunaan seragam siswa sekolah di hari Jumat yang biasanya menggunakan baju muslim menjadi baju adat.

"Malah saya beri Rp600 ribu (melalui KJP) tiap bulan untuk beli seragam," ucap Ahok.

Atas tuduhan-tuduhan itu, Ahok menilai, sikap Irene hanya akan memecah belah bangsa. "Jadi jangan fitnah begitu keji, ibu akan memecah belah NKRI," tegas Ahok.

http://news.metrotvnews.com/hukum/0KvmDawk-ahok-sebut-irena-handono-memberikan-kesaksian-palsu

Kualitas saksi JPU memang parah bgt. Isinya banyak fitnah dan tipu2. Hadeuhhhh....
0
3.1K
52
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.1KThread40.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.