- Beranda
- Berita dan Politik
Felix Siauw : Cabe mahal, “ Nanem sendirilah!” “ STNK Mahal ” Yowis ngeprint dewe
...
![inyourhonor](https://s.kaskus.id/user/avatar/2017/01/07/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
TS
inyourhonor
Felix Siauw : Cabe mahal, “ Nanem sendirilah!” “ STNK Mahal ” Yowis ngeprint dewe
Ustadz terkenal Felix Siauw merespon terkait kebijakan yang dikeluarkan pemerintahan Jokowi.
Tak hanya mengomentari soal kenaikan STNK , Felix Siauw juga mengomentari statemen Menteri Perdagangan yang sebelumnya meminta masyarakat menanam cabai sendiri lantaran harga cabe merah tembus hingga Rp 90 rb per kilogram.
Seperti dilansir Detikcom , mengabarkan bahwa Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengimbau , supaya masyarakat dapat menanam cabai sendiri di pekarangan rumahnya, dan beralih untuk mengonsumsi cabai kering.
Menurutnya Rakyat itu berasal dari bahasa Arab yang artinya “ di urus” . Kamipun mencoba menelusuri , ternyata beasal dari kata “ Ri ’ ayah” Artinya adalah penjagaan , pemelihara atau pengurus .
Artinya Rakyat adalah orang- orang yang seharusnya dijaga dan diurus oleh pemerintah. Bukan malah dibebani dengan kebijakan yang menyengsarakan .
Dalam statusnya Ustadz Felix Siauw menulis:
Jawaban Sekenanya
Cabe mahal | “ Nanem sendirilah !”
“ Stnk mahal” | Yowis ngeprint dewe
Cabe mahal | “ Nanem sendirilah !”
“ Nikah susah ” | Ya sudah membelah diri aja
# guyon
*edisi jawab sekenanya . .
Logika sederhana, pemerintah itu ada untuk mengurusi rakyatnya
Kalau rakyat disuruh ngurus sendiri, untuk apa ada pemerintah?
Rakyat itu dari bahasa arab yang artinya ‘ diurus’
Lha kalau pelayan rakyat nggak mau ngurus lagi ?
Padahal Islam sudah sediakan seperangkat sistem
Aturan untuk membuat semua bahagia
Pertanyaannya, mana yang kita pilih ?
Sistem Islam ataukah sistem selain Islam?
link
Tak hanya mengomentari soal kenaikan STNK , Felix Siauw juga mengomentari statemen Menteri Perdagangan yang sebelumnya meminta masyarakat menanam cabai sendiri lantaran harga cabe merah tembus hingga Rp 90 rb per kilogram.
Seperti dilansir Detikcom , mengabarkan bahwa Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengimbau , supaya masyarakat dapat menanam cabai sendiri di pekarangan rumahnya, dan beralih untuk mengonsumsi cabai kering.
Menurutnya Rakyat itu berasal dari bahasa Arab yang artinya “ di urus” . Kamipun mencoba menelusuri , ternyata beasal dari kata “ Ri ’ ayah” Artinya adalah penjagaan , pemelihara atau pengurus .
Artinya Rakyat adalah orang- orang yang seharusnya dijaga dan diurus oleh pemerintah. Bukan malah dibebani dengan kebijakan yang menyengsarakan .
Dalam statusnya Ustadz Felix Siauw menulis:
Jawaban Sekenanya
Cabe mahal | “ Nanem sendirilah !”
“ Stnk mahal” | Yowis ngeprint dewe
Cabe mahal | “ Nanem sendirilah !”
“ Nikah susah ” | Ya sudah membelah diri aja
# guyon
*edisi jawab sekenanya . .
Logika sederhana, pemerintah itu ada untuk mengurusi rakyatnya
Kalau rakyat disuruh ngurus sendiri, untuk apa ada pemerintah?
Rakyat itu dari bahasa arab yang artinya ‘ diurus’
Lha kalau pelayan rakyat nggak mau ngurus lagi ?
Padahal Islam sudah sediakan seperangkat sistem
Aturan untuk membuat semua bahagia
Pertanyaannya, mana yang kita pilih ?
Sistem Islam ataukah sistem selain Islam?
link
0
26K
279
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
![Berita dan Politik](https://s.kaskus.id/r200x200/ficon/image-10.png)
Berita dan Politik![KASKUS Official KASKUS Official](https://s.kaskus.id/kaskus-next/next-assets/images/icon-official-badge.svg)
672.1KThread•41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya