komen paling dahsyat:



-------
Bissmillaah.
Permisi man-shawty, bro-sis, om-tante.
Momod yang baik, demi kebaikan ini ane taro di the lounge-tolong jangan ditutup/dipindahin.
Karena ini serius banget moderator yang baik! Kecepatan HIV-AIDS makin mengggila perdetiknya! Setiap detik man.. Bukan hari,minggu,atau menit, tapi kecepatanya detik man!
Jadi tolong moderator dan para kaskuser sekalian.
Mari kita cegah kecepatan virus ini!

HIV+AIDS
ane yakin dah pada tahu, atau anda termasuk demam juga?
Sebelum lanjut baca, perhatian trit ini panjang dan membosankan, kalau kurang kuat iman mohon tinggalkan.
Tapi kalo ente termasuk demam-atau punya keluarga/teman/kerabat/kenalan yang terkena demam, wajib baca ya, insyaAllah bermanfaat.
*buat pertanyaan yang paling banyak: nuta kok bisa ngaskus?
"ane pake aplikasi pembaca layar"
kalau ada yang ragu ane dibilang buta bohongan?
Pengennya sih buta bohongan sayangnya ane bener-bener bute.
Yang kurang percaya, bisa mampir di trit ane di SFTH, ada beberapa kaskuser yang udah mampir ke gubuk ane.
Monggo aje yang mau ngopi bareng ane, mampir ke rumah, kalau ada yang lewat bantar gebang bekasi.
Dibawah ini trit ane di SFTH.

Tkp:

hati malaikat darah iblis
buat yang ngasih semangat ke ane, ane cuma bisa ngucapin terimakasih lewat doa.
Yang dah salut ama heran kok ane masih ceria ngejalanin hidup begini?
Ane sedih hidup ane begini, ane senyum juga begini, kalau air mata bisa nyembuhin kesusahan ane, ane dah mewek bikin banjir digubuk ane.
Buat yang nyela trit sampah, makasih banyak, dengan segala kekurangan ane yang buta, emang tulisan ane gak rapi, ane pengen ngasih penyemarak di trit foto-foto oke, apaboleh buat ane gak bisa, ntar ane salah masukin foto ane yang tanpa busana kan gak lucu!


kenapa ane bikin trit ini? Dari pengalaman ane di pokdisus.
Orang-orang demam sangat butuh ngobrol, sharing pengalaman, berbagi informasi.
Jadi dengan rendah hati, ane memohon, buat elo yang demam, atau lo punya keluarga, temen, kerabat, kenalan yang terkena demam.
Ane mau buat group WA atau line khusus untuk orang demam atau orang yang peduli dengan demam.
Atau kalau gak mau masuk group bisa japri ama ane.
Line: @masternagato
whatsapp: 08128886670
ane mohon disebarin nih, dikasih tahu ama kenalan ente yang demam.jujur aje cuma dengan semangat dan kepedulian sesama demam ini bisa melambat.
Btw ane jelasin kata "demam" pengganti kata "HIV+"
begini rumusnya: (demam=positif HIV/HIV+/CRV)
ada satu lagi kata pengganti "honda cbr" pengganti kata "cd4"
cd4 (jumlah kekebalan tubuh)
rumusnya: (honda cbr/cbr=cd4/cd four)

jadi kalau misalkan ane mau ngobrol soal HIV di tempat umum ane pake kata pengganti
contoh:
-------
"si toyib udah berapa lama kena demam?"
"si toyib udah berapa lama kena HIV+"
"lo udah minum obat demam belum? Jangan ampe lupa diminum""lo udah minum obat HIV+/crv belum? Jangan ampe lupa diminum"
"honda cbr gue udah 400, cbr lo sekarang berape?"
"cd4 gue udah 400, cd4 lo berape?"
"kata si toyib supaya honda cbr lo naik, lo makan telor rebus yang banyak, tapi kata si sempak, kalo mau cbr lo naik! Lo jangan mikirin demam lo"
"kata si toyib supaya cd four lo naik, lo makan telor rebus yang banyak, tapi kata si sempak, kalo mau cd four lo naik! Lo jangan mikirin HIV+ lo"
-------

heeh.. Heeh.. Mudah-mudahan gak ada yang bingung ya.

Perkenalkan ane Rudi A.K.A. Sempak.
Tgl 17 oktober kemaren ane 30tahun.
Ane kena demam sejak awal tahun 2008.
Berobat di pokdisus cipto jakarta.
Jadi di pokdisus ini-ngumpul semua orang yang mau berobat demam.
Banyak hal yang ane lihat waktu ane masih bisa melihat.
Akhir 2008 ane kecelakaan motor, mata ane keduanya buta total, sekarang ane udah demam tambah buta pula!
Aiiih ane pikir demam cobaan terberat ane, tapi masih dikasih cobaan lagi, penglihatan ane dicabut ama Allah.
di pokdisus ini:
ada dua hal yang pasti sama dilakukan ama semua rata-rata orang yang nunggu di pokdisus.
Pertama: Misalkan si a dapet telpon-kalo lawan bicaranya nanya dimana? Pasti jawabnya lagi di jalan, atw lagi di warteg, lagi di kantor, macem-macemlah alasanya.. Kecuali yang nelpon orang yang udah tahu penyakit kita-baru ngomong jujur lagi di pokdisus.
Ke dua: rata-rata sehabis ngambil botol obat, pasti plastik ama tulisan di botol obat langsung dikelet di tempat, supaya botolnya kelihatan polos!

Ini hasil pengalaman ane 8 tahun di pokdisus.

Ane ngelihat pokdisus mungkin kurang dari 9 bulan, selebihnya ane dah buta.
Tapi 9 bulan ngelihat pokdisus banyak orang demam yang ane lihat.
Rata-rata tampangnya suram tatapanya kosong.
Orang demam di pokdisus ini terbagi menjadi 4 kategori.kategori1: orang-orang demam satu golongan/tongkrongan/perkumpulan.
Ini orang demam karena narkoba, biasanya ini user yang dalam tahap terapi methadon, jadi dari tempat methadon ke pokdisus berbarengan atau saling janjian.
Karena dateng ke pokdisus sehabis minum methadon, jadi kategori ini orang demam yang paling rame kalo ngobrol di pokdisus.
Soalnya pengalaman ane terapi methadon, udah kaya make sabu, kenceng-nyerocos melulu bacot bawaanya.
Kategori2: orang-orang demam yang butuh privasi tinggi.
Misalkan artis, pejabat, atau orang-orang yang biasa jadi public figure.
Orang-orang ini, gak pake ngantri, gak berada di ruangan yang sama dengan orang demam yang lainya.
Atau mereka bisa datang dengan perwakilan dan dengan nama yang berbeda pula!
Ada yang ngerasa ini gak cengli! Kok di beda-bedain, Kalo buat ane pribadi hal kaya gini wajar-wajar aja kok.
Kategori3: orang-orang demam yang newby, muka lelah, tatapan kosong, ketakutan, selalu terkejut apabila melihat orang demam yang lainya.
Terutama apabila melihat orang demam yang fisiknya parah.
Kalau melihat orang demam didorong dengan kursi dorong ia terkejut.
Apabila melihat orang demam yang masih bayi ia terkejut.
Sampai beberapa tahunpun rasanya masih tetap terkejut melihat orang demam yang baru, dan baru lagi.
Orang kategori ini sangat butuh ngobrol dan sharing pengalaman.
Walaupun terkadang ada yang pendiam tapi tetap ia terhibur apabila diajak ngobrol.
Kategori4: orang-orang demam yang sudah lama di pokdisus, orang-orang yang sudah pasrah karena Allah, dan bukan karena dokter.
Dan orang-orang ini sudah tak bisa terkejut, dan bisa menjadi teman ngobrol yang enak, jelas karena pengalamanya.
Orang kategori ini biasanya sudah bisa menganggap ruang tunggu pokdisus sama dengan ruang tunggu pembagian sembako.
-------
orang demam sendiri menurut ane terbagi menjadi 3 type; type saver, type infite, type zero.
Saver: orang demam yang sadar luar-dalam bahwa dirinya terkena demam.
Sangat sadar bahwa dirinya terkena demam:
apabila menemukan pasangan, untuk ke tahap kimpoy ia akan menjelaskan bahwa ia demam.
Apabila menggunakan benda-benda yang ia tahu bisa menyebarkan demamnya ke orang lain, maka ia akan menghancurkan benda itu.
Apabila ke dokter gigi, ia menjelaskan pada dokter bahwa ia demam, agar dokter sangat peduli dengan benda-benda yang digunakan pada gigi kita, agar dokter membersihkan dengan baik setelahnya.
Apabila periksa darah ia akan menjelaskan bahwa ia demam, agar bekas suntikan itu tak digunakan lagi.apabila ia ke pangkas rambut, ia menjelaskan bahwa ia demam pada tukang pangkasnya.
Sehabis potong rambut kan suka finishing membersihkan rambut halus dengan pisau atau silet.
Bisa juga kalo gak mau bilang, gak perlu pake finishing atau membawa silet sendiri.
Berusaha semaksimal mungkin agar benda itu tak terpakai lagi.
Apabila bekam, apabila membuat tato, dan lain-lain yang sejenis.
Ia akan memberitahu bahwa ia demam agar benda-benda yang sudah dipakai tak digunakan kembali.
Type infite: orang-orang demam yang membawa dendam.
Ia tak terima terkena demam, ia dengan sengaja menyebarkan demam kemana-mana.
Ia tak peduli kalau menggunakan benda-benda yang bisa membahayakan orang lain.
Ia sengaja tak memberi tahu, apabila ia ke dokter gigi, membuat tato, bekam dan lainya yang sejenis.
Ia dengan senang hati berhubungan badan dengan siapapun.
Kalau ia cantik/ganteng ia akan menggunakan kelebihanya untuk menjerat-menyebarkan demamnya.
Bahkan ia rela membayar psk untuk mendapatkan dua kepuasan; puas nafsu, puas dendam.
Kalau pasangan mengajak menggunakan kondom, ia akan berusaha membujuk pasanganya agar tak menggunakan kondom.
Type infite ini masih bisa disadarkan oleh orang-orang terdekat.
Kalau sudah sadar type infite ini akan naik menjadi type saver.
Type zero: orang-orang demam type zero ini adalah yang paling berbahaya.
Karena ia tak tahu bahwa ia sudah kena demam.
Ia tak tahu kalau ia demam, ia menyebarkan ke orang lain, yang disebarkannya juga tak tahu.
Ia tak tahu, orang lain tak tahu, gak ada yang tahu, tahu-tahunya semua terkena demam.
Type zero ini tecipta karena type infite, bahkan type zero ini apabila ia sudah mengetahui ia terkena demam, biasanya ia menjadi type infite.
-------
semua type dan isi keseluruhan trit ini, sumbernya dari ane sendiri, jadi kalau di search di google jelas gak bakal ketemu.
Ane pernah lihat balita yang terkena demam.

Ane pernah lihat orang yang di kursi roda--kulitnya bersisik.
Ane pernah lihat wanita yang nangis-nangis menjerit-jerit histeris-karena dikasih tahu bahwa ia terkena demam.
Sebut aja namanya mba abc, kenapa mba abc ini begitu histeris? Menjerit kaya kesetanan? Ane inget itu si mba sendirian gak ama keluarganya, sedangkan orang-orang sekitar cuma memandang kosong.
Karena rata2 orang-orang di pokdisus kebanyakan patah semangat.
Ane rangkul tuh si mba abc (bukan ngambil kesempatan-dalam-keenakan ya)
ane mau menghibur juga rada bingung, masalahnya ane sendiri juga putus asa.
Karena pas ketemu mba abc yang montok ini ane masih newby di pokdisus. tapi sebisanya ane jelasin ke si mba abc, demam bukan akhir dari segalanya-bukan berarti besok kita bakal mati.
Jujur aja ilmu agama ane cetek banget.. Jadi ane hibur si mba abc, asal ceplas-ceplos aje.
Kalo inget ane jadi malu, ane bilang ama si mba abc, mendingan demam daripada ketabrak kereta.
Daripada kena flu burung..
Asli malu ane ngasih perbandingan yang ngaco banget!
Tapi untungnya si mba abc, jadi rada tenang sehabis dengerin omongan ngaco ane.
Pas doi udah tenang doi ngejelasin yang bikin doi gak terima..
Doi gak make narkoba katanya makan paramex aje doi puyeng.
Doi gak ada macem-macem yang bisa menyebabkan doi terkena demam
Si mba abc kesel, suaminya dah meninggal, pas dah meninggal si mba baru tahu kalo suaminya demam.
Dalam hati ane gile bener tuh suaminye, masa istri sendiri gak dikasih tahu? Tega bener tuh orang!
Walaupun sekarang ane dah buta.
Kalau lagi nunggu di pokdisus, ane masih bisa melihat (tapi ane melihat pake telinga)
apalagi istri ane juga jadi mata ane (ngejelasin pemandangan disekitar ane)
ngiris makin kesini malah makin rame tuh pokdisus, paling gile makin lama yang dateng umurnya makin belasan tahun.

kenapa ane bikin trit ini? Dari pengalaman ane di pokdisus.
Orang-orang demam sangat butuh ngobrol, sharing pengalaman, berbagi informasi.
Jadi dengan rendah hati, ane memohon, buat elo yang demam, atau lo punya keluarga, temen, kerabat, kenalan yang terkena demam.
Ane mau buat group WA atau line khusus untuk orang demam atau orang yang peduli dengan demam.
Atau kalau gak mau masuk group bisa japri ama ane.
Line: @masternagato
whatsapp: 08128886670
ane mohon disebarin nih, dikasih tahu ama kenalan ente yang demam.jujur aje cuma dengan semangat dan kepedulian sesama demam ini bisa melambat.
Yang mau mampir baca novel busuk karya ane di SFTH, Hati Malaikat Darah Iblis.
Mampir dibawah ini ya:

hati malaikat darah iblis

sumber otak sempak ane