Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

dinsosjakartaAvatar border
TS
dinsosjakarta
Ribuan Lansia Telantar DKI dirawat di Panti
Sebanyak 1.392 orang lanjut usia telantar yang berada di DKI Jakarta diberikan perawatan di Panti Sosial Tresna Werdha milik Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta, Lansia tersebut berasal dari penjangkauan petugas di jalanan Ibukota karena mereka tidak punya keluarga.

Jumlah lansia itu tersebar ke empat Panti DKI dan mendapatkan perawatan berupa pelayanan sosial, sekitar 60 persen lebih mayoritas mereka berasal dari daerah luar.
Spoiler for Keterampilan di Panti Sosial Tresna Werdha:

"Jakarta kota terbuka yang mengemban amanat sebagai Ibukota Provinsi sekaligus Ibukota Negara, jadi siapa saja bisa masuk termasuk lansia tersebut," tandas Masrokhan Kepala Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta saat ditemui di Panti Sosial Tresna Werdha 2 Cengkareng Jakarta Barat, Selasa (27/12).

Ia melanjutkan, karena lansia tersebut tidak memiliki keluarga maka mereka menjadi tanggungan negara. Sesuai dengan Nawacita bahwa negara harus hadir, maka di sana pemerintah harus memberikan pelayanan warga tanpa memandang daerah asal.
Spoiler for Hasta Karya Warga Binaan Sosial:

Ketika dilakukan penyelamatan terhadap lansia tersebut, tidak semuanya mereka sehat, ada beberapa yang sakit, bagi mereka yang sakit, mereka akan dirujuk untuk dirawat di rumah sakit terlebih dahulu.

"Kami bekerjasama dengan pihak rumah sakit untuk merawat kesehatan mereka, sedangkan Panti untuk pelayanan sosial ketika mereka telah sehat, jika sakit mereka ke rumah sakit dulu," terang Masrokhan.

Namun, di panti mereka juga tetap mendapatkan perawatan kesehatan, hanya perawatan kesehatan yang sifatnya ringan, apabila sudah berat akan tetap dirujuk ke rumah sakit.

"Pelayanan sosial yang kami berikan berupa bimbingan sosial dan bimbingan keterampilan, mereka diajak berinteraksi dengan teman-temannya, kadang kakek-nenek itu butuh teman untuk ngobrol," kata Masrokhan.
Spoiler for Pemeriksaan Kesehatan:

Di samping itu, untuk mengisi waktu kosong mereka diberikan bimbingan keterampilan, dengan begitu mereka punya aktivitas yang menyenangkan untuk mereka.

Lansia-lansia yang ada di panti juga dibiarkan untuk bernyanyi dan menyalurkan bakat seninya melalui musik, lukis dan sebagainya, sehingga kehidupan mereka di panti lebih menyenangkan.

"Kami berupaya agar lansia ini menjadikan panti layaknya rumah sendiri, menganggap pegawai sebagai anak sekaligus teman ngobrol dan bersenang-senang," ujar Masrokhan.
Spoiler for Bergembira Bersama:

Meskipun begitu, pihaknya mengakui bahwa perawatan terbaik adalah perawatan yang berada di lingkungan keluarga, bagaimana pun petugas di panti memiliki keterbatasan.

"Kami mempersilakan bagi warga daerah ataupun warga DKI yang merasa kehilangan keluarga untuk melihat ke panti kami, karena kami yakin lansia ini akan lebih senang jika bersama keluarga," ungkap Masrokhan.

Selain itu, pihaknya juga melakukan kerjasama dengan Alzheimer Indonesia dengan membentuk pasukan ungu, Petugas di lapangan akan menyelamatkan lansia yang terindikasi alzheimer, Petugas pun sudah dilatih untuk mengetahui tanda-tanda alzheimer sehingga mereka akan diberi perlakuan khusus.
0
1.5K
10
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Citizen Journalism
Citizen JournalismKASKUS Official
12.7KThread4.5KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.