Penggerebekan Teroris di Jatiluhur: Dua Tewas dan Dua Ditangkap Hidup-hidup
TS
aghilfath
Penggerebekan Teroris di Jatiluhur: Dua Tewas dan Dua Ditangkap Hidup-hidup
Spoiler for Penggerebekan Teroris di Jatiluhur: Dua Tewas dan Dua Ditangkap Hidup-hidup:
Jakarta - Tim Densus 88 menggerebek markas teroris di Waduk Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat. Dalam penggerebekan tersebut, dua teroris tewas terkena tembak.
"Dua orang tewas ditembak," ucap Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Yusri Yunus, saat dikonfirmasi detikcom, Minggu (25/12/2016).
Yusri mengatakan, total ada 4 teroris yang digerebek di markas teroris tersebut. Dua teroris tewas ditembak dan dua teroris lainnya ditangkap hidup-hidup.
"Dua lagi ditangkap," ucapnya.
Namun Yusri belum bisa memastikan apakah teroris ini berkaitan dengan jaringan Bekasi dan Tangsel. Dia hanya mengatakan, keempat orang ini digerebek karena terlibat terorisme.
Sedangkan warga sekitar, Maksum, mengatakan sempat ada baku tembak dalam penggerebekan tersebut.
"Tadi sekitar pukul 13.00 WIB, sempat ada tembak-tembakan dari arah kolam apung ke petugas," ujar Maksum.
Spoiler for Densus 88 Gerebek Teroris yang Bersembunyi di KJA Jatiluhur:
Densus 88 Gerebek Teroris yang Bersembunyi di KJA Jatiluhur
REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Densus 88 Antiteror mengepung Kampung Karang Layung, Desa Cibinong, Kecamatan Jatiluhur, Purwakarta, Jabar, Ahad (25/12). Di lokasi itu terdapat empat terduga teroris yang akan melancarkan aksi pada Natal dan Tahun Baru. Aksi penggerebekan tersebut diwarnai dengan baku tembak.
Gugun Gunawan (33 tahun), warga setempat, mengatakan, sejak pagi banyak anggota Densus 88 di wilayah ini. Mereka, langsung menuju ke lokasi keramba jaring apung (KJA) di Kampung Karang Layung. Ternyata, di KJA itu bersembunyi empat terduga teroris. "Kami mendengar ada suara letusan tembakan beberapa kali," ujarnya.
Kabarnya, lanjut Gugun, para terduga teroris itu ditembak oleh Densus. Dua meninggal dunia, dan dua lainnya ditangkap dalam keadaan hidup. Para teroris itu, setelah ditembak tercebur ke Waduk Jatiluhur.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Yusri Yunus, membenarkan terkait penggerebekan Densus 88 di Kampung Karang Layung tersebut. Kedua terduga teroris yang ditewas ditembak, masing-masing Abu Sovi alias Abu Azis alias Mas Brow. Serta, Abu Faiz. "Dua terduga teroris yang ditangkap hidup, yaitu Rijal alias Abu Arham dan Ivan Rahmat Syarif," ujarnya.
Spoiler for Teroris yang Digerebek di Jatiluhur Disiapkan Jadi 'Pengantin':
Tri Ispranoto - detikNews Teroris yang Digerebek di Jatiluhur Disiapkan Jadi Pengantin
Jakarta - Polisi menemukan surat wasiat yang menyatakan teroris di Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat akan menjadi 'pengantin' (pelaku bom bunuh diri). Namun belum diketahui lokasi target serangan 4 teroris tersebut.
"Surat-surat uintuk melaksanakan istilah 'pengantin' sudah ada. Justru lokasinya tidak tahu. Kita sendiri belum tahu kapan (beraksinya)," ujar Kapolda Jawa Barat, Irjen Anton Charliyan, di lokasi penggerbekan, Kampung Ubrug, Waduk Jatiluhur, Puwakarta, Minggu (25/12/2016).
Surat wasiat itu menyatakan para teroris ini sudah melakukan baiat dan bersiap melakukan amaliyah. Selain surat, polisi juga menemukan sejumlah golok.
"Di sana suratnya dari Daulah Islamiah," ucapnya.
Anton juga tidak tahu kenapa para teroris ini memilih waduk Jatiluhur sebagai markasnya. Pihaknya masih mendalami keterangan para pelaku.
"Yang jadi pertanyaan kenapa dia di Waduk Jatiluhur, itu pertanyannya," ucapnya,
Tim Densus 88 Antiteror menyergap terduga teroris yang berencana beraksi pada malam pergantian tahun. Penyergapan yang dilakukan itu menewaskan 2 terduga teroris yang melawan petugas. Sedangkan 2 lainnya ditangkap hidup-hidup.
2 orang yang ditangkap atas nama Ivan dan Rijal. Dua teroris yang tewas bernama Abu Sofi dan Abu Fais.
Spoiler for Rizal, Terduga Teroris yang Ditangkap di Jatiluhur Dikenal Ramah:
Erna Mardiana - detikNews Rizal, Terduga Teroris yang Ditangkap di Jatiluhur Dikenal Ramah
Bandung -
Polisi menggeledah 3 rumah di Padalarang, Bandung Barat, pada Minggu (25/12) malam. Salah satunya merupakan rumah kontrakan tempat tinggal Rizal, terduga teroris yang ditangkap Densus 88 di Jatiluhur, Purwakarta.
Tetangga Rizal, Dedi (45) menjelaskan, Rizal baru sekitar 2 bulan mengontrak di rumah tersebut. Sehari-hari Rizal dikenal sebagai orang yang ramah dan kerap bersosialisasi dengan warga sekitar.
"Baru dua bulanan di sini, mengontrak dari November. Orangnya ramah dan bersosialisasi dengan tetangga," kata Dedi, saat ditemui di rumah kontrakan Rizal, Minggu (25/12/2016) malam.
"Minggu pagi kita kumpul di pos, dia datang dan memperkenalkan diri. Kalau istrinya bercadar, dia di rumah saja enggak bersosialisasi. Pak Rizal jualan milk shake pakai motor," jelasnya.
Akan tetapi, menurut Dedi, sudah seminggu terakhir rumah kontrakan Rizal tak berpenghuni. Hal tersebut disadari Dedi karena jemuran pakaian yang tak diangkat setelah berhari-hari.
"Kemarin itu saya dengan Pak RT dan tim keamanan sempat ke rumah itu karena khawatir. Bukan khawatir teroris, enggak kepikir ke sana. Takutnya sakit atau meninggal enggak ketahuan. Jendelanya engselnya terbuka. kita cek ke dalam enggak ada yang mencurigakan," tutur Dedi.
Dedi tak menyangka jika Rizal diduga terlibat terorisme. Rizal dan seorang lainnya, Ivan telah diamankan Densus 88 atas dugaan teror. Sementara dua lainnya, Abu Fais dan Abu Sofi tewas ditempat karena melawan saat akan ditangkap petugas.
nih teori konspirasi yg biasa dipakai untuk nyambung2in
Quote:
Original Posted By dika160507►yg spt ini gak masuk kriteria penistaan agama ya, pdhl bunuh org bawa2 nama tuhan, kitab suci n agama
yg kemarin ada org kepeleset lidah cpt bgt keluar fatwanya
yg bikin nama Islam jelek sampai Bnyk kejadian Islamphobia itu kan kejadian spt ini, cumaaaa ya mungkin karena malu ngakuinnya tp ada hasrat pengen juga cita2 khafilah terbentuk dgn cara apapun juga yaaaaa keluarlah teori2 konspirasi sebagai ajang buat membela diri
cukup sering kalau Hari jumat gw dgr khotbah2 yg isi ceramahnya uda serem. kadang disitu gw pengen Tanya yg khotbah itu jgn2 agen cia (kalau pake teori2 konspirasi )
Quote:
Original Posted By yoga.fiorentini►sebenernya kalo boleh tau tujuannya teroris ini apa ya.? terus musuh sebenernya siapa ya?
klo benci sama polisi kok gak bom aja pucuk pimpinannya ? knpa mesti neror bawahan ato masyarakat sipil yg g ada kaitannya sama polri?
ato kalo misalnya musuhnya umat kristen masalahnya apa ya?
gagal paham ane gan.
Dan di antara manusia (ada) orang yang mempergunakan perkataan yang tidak berguna untuk menyesatkan (manusia) dari jalan Allah tanpa pengetahuan dan menjadikan jalan Allah itu olok-olokan. Mereka itu akan memperoleh azab yang menghinakan
Ya Tuhan kami, keluarkanlah kami daripadanya (dan kembalikanlah kami ke dunia), maka jika kami kembali (juga kepada kekafiran), sesungguhnya kami adalah orang-orang yang zalim
Maaf ya gan, NO SARA.
Saya Muslim dan Agama Islam tidak pernah mengajarkan terorisme.
0
32.4K
Kutip
402
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!