Hai, Agan/Sistah

Kali ini ane mau berbagi cerita tentang pengalaman ane ditelpon oleh salah satu telemarketer. Seperti biasa, handphone ane mendapat nomor telepon tak dikenal dengan nomor daerah 021 (berarti telepon dari wilayah Jakarta: 021-30481930). Berhubung nomor tidak dikenal, awalnya ane gak pengen angkat panggilan ini. Karena selalu bunyi terus, akhirnya ane angkat juga (pikirnya penelpon ini ada keperluan urgen).


Setelah diangkat, penelpon ini langsung menanyakan, "Apakah betul ini dengan Bapak ABCDE?" Setelah ane jawab iya, doi langsung memperkenalkan diri sebagai perwakilan dari kantor BCA Jakarta Pusat. Dalam hati ane, sudah yakin bahwa doi pasti bakal nawarin asuransi dkk.


Bener aja, Gan/Sis! Belum sempet ane lanjutin, doi langsung menghardik ane dengan penawaran program asuransi kesehatan. Mulutnya manis banget, semua ucapan yang doi utarakan tuh lancar jaya. Ibarat jalan tol, nyerocos terus gak abis-abis. Giliran ane ditanya, "Kira-kira ada yang Bapak ingin tanyakan?", ane jelasin aja bahwa ane gak tertarik dengan tawaran doi.

Ehhh... masih dilanjut donk, pemirsah!


Kurang lebih, siklus terakhir berlanjut ampe sekitar 10-15 menit ke depan. Yang ane heran, koq sering banget ya para telemarketer dapet nomor telepon ane. Padahal ane gak pernah daftarin nomor telepon ane sembarangan lho. Apalagi doi tau nama lengkap ane, umur, alamat, dkk. Apa data ane dijual oleh pihak bank ya, Gan/Sis?


Mohon masukannya.

Terima kasih,
Beni