Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

l4d13putAvatar border
TS
l4d13put
Pelaku Penyerangan SD di NTT Tewas Dihakimi Massa
Pelaku Penyerangan SD di NTT Tewas Dihakimi Massa


Selasa, 13/12/2016 14:11 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- Pelaku penyerangan Sekolah Dasar Negeri 1 Sabu Barat, Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur tewas dihakimi massa. Massa yang lolos dari penjagaan petugas, menyelinap masuk ke dalam Markas Polsek Sabu Barat dan membunuh pelaku.

Wakil Kepala Kepolisian Resor Kupang Komisaris Polisi Sriyati mengatakan, saat kejadian pelaku tengah tertidur di dalam sel tahanan.

Massa usai kejadian di SD memang ingin pelaku diserahkan untuk dihakimi. Namun saat itu pelaku bisa diamankan hingga ke Polsek.

Tapi massa berhasil mencari celah untuk masuk ke dalam kantor polisi.

"Mereka tahu pelaku ditahan, kemudian menyusup dan melemparkan batu besar ke kepala pelaku. Pelaku saat itu tengah tidur," kata Sriyati seperti dilansir dari Detikcom.

Korban luka tercatat ada tujuh orang yang berasal dari kelas V dan kelas VI. Penyerangan terjadi saat siswa sedang belajar di kelas. Para korban saat ini mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Panie.

Penyerangan terjadi sekitar pukul 09.00 WIT saat jam pelajaran tengah berlangsung. Pelaku langsung masuk ke kelas dengan menghunus senjata tajam.

Pelaku menyerang sejumlah siswa. Tujuh siswa jadi korban penyerangan dan mengalami luka serius. Sementara siswa yang lain langsung berhamburan keluar kelas.

Sumber Berita

Penikam Murid SD di NTT Tewas Dihakimi Massa, Polisi Sesalkan Tak Bisa Ungkap Motifnya

WARTA KOTA, KEBAYORAN BARU‎ - Mabes Polri membenarkan pelaku penyerangan terhadap tujuh anak di SDN I Sabu Barat, Kecamatan Sabu Barat, NTT, Selasa (13/12/2016), meninggal dunia.

Pelaku sebenarnya sudah diamankan di tahanan Polsek Sabu Barat. Namun, warga menjebol atap Polsek Sabu Barat dan melemparkan batu ke kepala pelaku, hingga akhirnya pelaku tewas.

"Pelakunya tewas, kami sangat menyesalkan hal ini. Padahal pelakunya sudah diamankan, tapi tetap warga main hakim sendiri dengan melakukan kekerasan," ujar Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Boy Rafli Amar di Mabes Polri.
Mantan Kapolda Banten ini melanjutkan, pelaku memang melakukan kejahatan dan melukai anak-anak, namun warga tidak perlu main hakim sendiri.

Dengan tewasnya pelaku, menurut Boy Rafli Amar, sangat merugikan, karena pelaku tidak bisa diperiksa untuk mengetahui motifnya menyerang anak-anak.

"Informasi awalnya pelaku ini orang stres. Kalau sudah begini kan tidak bisa diperiksa lagi pelakunya, apa motifnya? Kalau masih hidup kan kita bisa minta bantuan ahli jiwa atau psikiater untuk memeriksa," sesal Boy Rafli Amar.

Terpisah, ‎Karo Penmas Mabes Polri Kombes Rikwanto mengatakan, ‎kejadian tersebut bermula pada pukul 08.47 WITA. Pelaku langsung memasuki ruangan kelas V SDN 1 Sabu Barat‎.

"Pelaku dalam keadaan memegang pisau di tangan. Lalu pelaku menuju ke bangku paling belakang dan langsung melukai leher seorang siswi," terang Rikwanto.

Setelah berhasil melukai siswi tersebut, pelaku mencari lagi siswi lainnya ‎dan kembali melakukan aksinya.
"‎Teridentifikasi ada tujuh korban, yang mengalami luka robek di pipi, lengan, daun telinga, leher, bibir, dan jari," imbuh Rikwanto.

Akibat peristiwa itu, seluruh siswa langsung lari berhamburan ke luar lingkungan sekolah. Kebetulan, di samping sekolah adalah Kantor Koramil 1627/04-Sabu Raijua.

Anggota TNI dan Intel Polsek Sabu Barat kemudian langsung mengamankan pelaku ke Polsek Sabu Barat. Peritiwa itu membuat kemarahan warga yang berupaya menghakimi pelaku.

Aparat Polsek Sabu Barat berkoordinasi dengan polsek terdekat seperti Polsek Sabu Timur dan Polsek Hawu Mehara, lantas mengamankan pelaku.

Namun, warga kemudian mendatangi Polsek Sabu Barat dan meminta polisi mengeluarkan pelaku dari tahanan. Pelaku bermana Irwansyah, kelahiran Bekasi, 28 Oktober 1984.

"Kondisi para korban tidak ada yang meninggal, se

Sumber Berita
==========================================================





================================
Komen TS:
Ngeri bgt nih sumbu pendek main hakim sendiri dengan cara barbar, brutal...
main hakim sendiri ini penuh kebencian dan dendam.. busuk hatinya

sempak bener nih kelakuannya
Diubah oleh l4d13put 13-12-2016 23:17
0
2.6K
25
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.1KThread41KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.