- Beranda
- The Lounge
Lima Fitur Ponsel Yang (Akan) Hilang Dari Peredaran
...
TS
ayyub91
Lima Fitur Ponsel Yang (Akan) Hilang Dari Peredaran
Spoiler for BUKTI NO REPSOL:
Quote:
Banyak pihak yang mengeluhkan kurangnya inovasi pada produk-produk smartphone saat ini, sementara produsen lebih memilih untuk fokus pada spesifikasi teknis perangkat daripada menawarkan fitur-fitur yang bermanfaat. Jika kita melihat ke belakang, pernah ada segudang eksperimen menarik pada smartphone, namun banyak di antaranya bahkan yang bermanfaat sekalipun menjadi tidak populer.
Ada kalanya fitur-fitur yang kita sukai dihilangkan karena hanya berguna bagi sebagian kecil orang. Sementara di lain waktu, kompromi desain dan biaya memaksa fitur-fitur ini pergi. Berikut adalah beberapa fitur yang pernah memiliki penggemar namun kini tidak bisa dinikmati lagi, atau sedang dalam proses eliminasi.
Cekidot Gan apa saja yg hilang
Quote:
IR blaster pada smartphone Android
Spoiler for 1:
Apa persamaan antara Xiaomi Mi5s, Galaxy S7, Galaxy Note 5, dan HTC 10? Semuanya adalah perangkat unggulan yang tidak memiliki IR blaster, meskipun pada produk-produk generasi sebelumnya masih ada.
Inframerah pada ponsel bukan hal baru; banyak ponsel produksi awal 2000-an memiliki port inframerah untuk mentransfer kontak dan data lain antar telepon. Namun itu sebelum sarana yang lebih cepat serta lebih mudah digunakan, seperti Bluetooth dan Wi-Fi, muncul. Infrared pada ponsel muncul kembali dalam bentuk IR blaster, yang ketika disandingkan dengan peranti lunak pendukung, bisa mengubah ponsel menjadi remote universal.
Setiap perangkat elektronik yang dikontrol menggunakan remote IR biasa seperti televisi, set top box, pendingin ruangan, dan lain-lain bisa dikendalikan oleh ponsel. IR blaster pada beberapa ponsel bahkan bisa membaca dan meniru kode remote IR.
Ini adalah fitur yang dimiliki oleh sebagian besar smartphone unggulan, namun kini mulai jarang ditemukan, terutama di level high-end. Produk-produk smartphone kelas menengah masih ada yang dilengkapi dengan IR blaster.
Inframerah pada ponsel bukan hal baru; banyak ponsel produksi awal 2000-an memiliki port inframerah untuk mentransfer kontak dan data lain antar telepon. Namun itu sebelum sarana yang lebih cepat serta lebih mudah digunakan, seperti Bluetooth dan Wi-Fi, muncul. Infrared pada ponsel muncul kembali dalam bentuk IR blaster, yang ketika disandingkan dengan peranti lunak pendukung, bisa mengubah ponsel menjadi remote universal.
Setiap perangkat elektronik yang dikontrol menggunakan remote IR biasa seperti televisi, set top box, pendingin ruangan, dan lain-lain bisa dikendalikan oleh ponsel. IR blaster pada beberapa ponsel bahkan bisa membaca dan meniru kode remote IR.
Ini adalah fitur yang dimiliki oleh sebagian besar smartphone unggulan, namun kini mulai jarang ditemukan, terutama di level high-end. Produk-produk smartphone kelas menengah masih ada yang dilengkapi dengan IR blaster.
Quote:
Pemancar FM
Spoiler for 2:
Berbicara tentang radio FM, para penggemar Nokia mungkin ingat fitur ini terdapat di banyak ponsel seri N, seperti Nokia N86: pemancar FM yang memungkinkan Anda untuk meneruskan secara nirkabel sinyal audio dari ponsel ke perangkat penerima FM. Cara penggunaannya sangat mudah, cukup atur frekuensi yang tidak tumpang tindih dengan stasiun radio, dan letakkan ponsel di dekat perangkat penerima atau antena. Fitur ini berguna jika sistem audio mobil Anda tidak memiliki Bluetooth atau port AUX.
Akan tetapi, fitur ini memiliki kelemahan; pertama tidak aman, karena siapa pun bisa bergabung ke frekuensi Anda. Kedua, kualitas output sangat bergantung pada jarak ponsel dari perangkat penerima. Terakhir, di beberapa negara ada larangan dari pemerintah untuk menggunakan pemancar FM.
Akan tetapi, fitur ini memiliki kelemahan; pertama tidak aman, karena siapa pun bisa bergabung ke frekuensi Anda. Kedua, kualitas output sangat bergantung pada jarak ponsel dari perangkat penerima. Terakhir, di beberapa negara ada larangan dari pemerintah untuk menggunakan pemancar FM.
Quote:
Termometer
Spoiler for 3:
Nokia 5210 adalah ponsel tangguh yang dirilis pada 2002, dan dilengkapi sebuah fitur menarik termometer yang berfungsi untuk mendeteksi suhu lingkungan sekitar Anda. Setelah menghilang hampir satu dekade, fitur ini muncul kembali di Samsung Galaxy S4 yang bisa memperlihatkan suhu ruangan melalui aplikasi S-Health. Namun fitur ini kembali menghilang.
Saat ini ada banyak aplikasi cuaca, namun tidak ada satu pun yang bisa mendeteksi suhu lingkungan sekitar Anda. Mengetahui kondisi cuaca di luar sana memang bermanfaat, namun ada bagusnya juga kita bisa memonitor suhu di sekitar kita. Ada teori yang menyatakan mengapa termometer tidak lagi digunakan pada smartphone: akurasi pengukuran suhu sekitar diragukan akibat panas yang ditimbulkan oleh smartphone itu sendiri
Saat ini ada banyak aplikasi cuaca, namun tidak ada satu pun yang bisa mendeteksi suhu lingkungan sekitar Anda. Mengetahui kondisi cuaca di luar sana memang bermanfaat, namun ada bagusnya juga kita bisa memonitor suhu di sekitar kita. Ada teori yang menyatakan mengapa termometer tidak lagi digunakan pada smartphone: akurasi pengukuran suhu sekitar diragukan akibat panas yang ditimbulkan oleh smartphone itu sendiri
Quote:
Lampu flash Xenon
Spoiler for 4:
Ini adalah fitur populer yang bisa ditemukan pada ponsel kamera keluaran satu dekade lalu seperti Sony Ericsson K800 atau Nokia N82. Tren ini berlanjut beberapa tahun yang lalu melalui ponsel yang lebih fokus pada kamera, yaitu Lumia 1020. Namun kemudian flash Xenon tidak lagi menjadi fitur yang menarik.
Apa keunggulan flash Xenon? Lampu flash berintensitas tinggi bisa menerangi lingkungan gelap jauh lebih baik daripada lampu flash LED, terutama ketika subjek berada agak jauh dari sensor. Terdengar bagus, namun ada beberapa kelemahan. Pertama, flash Xenon tidak bisa menyala dengan cepat secara terus-menerus, jadi tidak bisa digunakan untuk modus burst. Flash LED lebih murah diimplementasikan, dan lebih hemat energi. Kedua, fotografi rendah cahaya pada produk-produk smartphone saat ini yang dibekali aperture besar, dan fitur optical image stabilization mampu membantu menangkap gambar lebih akurat di lingkungan gelap.
Apa keunggulan flash Xenon? Lampu flash berintensitas tinggi bisa menerangi lingkungan gelap jauh lebih baik daripada lampu flash LED, terutama ketika subjek berada agak jauh dari sensor. Terdengar bagus, namun ada beberapa kelemahan. Pertama, flash Xenon tidak bisa menyala dengan cepat secara terus-menerus, jadi tidak bisa digunakan untuk modus burst. Flash LED lebih murah diimplementasikan, dan lebih hemat energi. Kedua, fotografi rendah cahaya pada produk-produk smartphone saat ini yang dibekali aperture besar, dan fitur optical image stabilization mampu membantu menangkap gambar lebih akurat di lingkungan gelap.
Quote:
Soket headphone 3,5 mm
Spoiler for 5:
Topik menghilangnya soket headphone 3,5 mm mencuat seiring diluncurkannya iPhone 7 dan iPhone 7 Plus. Namun sebenarnya LeEco Le 2 dan Moto Z sudah melakukannya terlebih dulu. Sebagian pihak berpendapat bahwa tindakan ini sebagai tindak lanjut dari rumor seputar iPhone 7 yang sudah mengemuka sejak lama.
Kini tren dibuangnya soket headphone 3,5 mm sepertinya akan berlanjut, karena smartphone baru seperti HTC Bolt pun mengikuti jejak iPhone 7, dan ada rumor yang mengatakan bahwa Samsung Galaxy S8 pun akan melakukan hal yang sama.
Apple mengklaim bahwa soket harus dihilangkan agar tersedia ruang lebih luas untuk meningkatkan kualitas optik dan kapasitas baterai. Namun penghilangan soket 3,5 mm ini bagaikan pil pahit yang harus ditelan, dan sekarang masalah yang muncul adalah kesulitan yang dihadapi ketika berpindah dari satu ekosistem ke ekosistem lain. Earphone yang terhubung ke port Lightning milik Apple menjadi mubazir ketika Anda beralih ke Android, demikian juga sebaliknya.
Kini tren dibuangnya soket headphone 3,5 mm sepertinya akan berlanjut, karena smartphone baru seperti HTC Bolt pun mengikuti jejak iPhone 7, dan ada rumor yang mengatakan bahwa Samsung Galaxy S8 pun akan melakukan hal yang sama.
Apple mengklaim bahwa soket harus dihilangkan agar tersedia ruang lebih luas untuk meningkatkan kualitas optik dan kapasitas baterai. Namun penghilangan soket 3,5 mm ini bagaikan pil pahit yang harus ditelan, dan sekarang masalah yang muncul adalah kesulitan yang dihadapi ketika berpindah dari satu ekosistem ke ekosistem lain. Earphone yang terhubung ke port Lightning milik Apple menjadi mubazir ketika Anda beralih ke Android, demikian juga sebaliknya.
Quote:
Next, yang hilang ada LCDnya. Diganti pake Hologram
Gimana gan, yang paling berasa kehilangan bagian mananye ? Komeng dibawah gan.
Jika agan enjoy, ane harap gan
Jangan gan .Sekian dloo
Wassalamualikum Warahmatullahi Wabaraktuh
Gimana gan, yang paling berasa kehilangan bagian mananye ? Komeng dibawah gan.
Jika agan enjoy, ane harap gan
Jangan gan .Sekian dloo
Wassalamualikum Warahmatullahi Wabaraktuh
SUMUR BOR
0
28K
Kutip
85
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
925.3KThread•91.5KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya