≈ (Full Pictures) ini yang agan dapat lakukan ketika dalam situasi darurat ≈

Beranda

...

The Lounge
≈ (Full Pictures) ini yang agan dapat lakukan ketika dalam situasi darurat ≈

Si.G3ndut

22-11-2016 07:20

≈ (Full Pictures) ini yang agan dapat lakukan ketika dalam situasi darurat ≈

Spoiler for thanks to all kaskusers:

Quote:

Intro :
Hal-hal kecil yang awalnya kita anggap sepele, akan menjadi sangat penting apabila kita sudah dihadapi langsung dengan keadaan yang darurat. Pastinya semua orang tidak pernah berharap untuk mengalami situasi seperti itu, tapi siap atau tidak siap, suka atau tidak suka, mau atau tidak mau setiap orang setidaknya pasti akan mengalami salah satunya. Untuk itu, yang terpenting saat ini setidaknya kita sudah tau bagaimana cara mengatasi beberapa situasi darurat tersebut, yang mungkin bisa saja salah satunya terjadi pada kita nanti.

Quote:

1. Cara meloloskan diri dari arus yang kuat

Spoiler for How to escape from Strong Current:

Penjelasan tambahan untuk gambar arus kuat di laut
RIP CURRENT, apa itu Rip current? RIP CURRENTmerupakan arus balik yang terkonsentrasi pada sebuah jalur yang memecah zona empasan gelombang hingga melewati zona gelombang pecah. Arus ini terbentuk jika gelombang datang dan menghempas garis pantai berbentuk cekungan. Pantulan gelombang yang mengenai pantai memunculkan sejumlah arus susur pantai yang kemudian bertemu dan memusat di tengah cekungan pantai. Arus susur yang saling bertemu ini bergabung menimbulkan arus balik menuju tengah laut yang mengumpul pada suatu jalur arus hingga melewati zone gelombang pecah. Arus ini bergerak sangat kuat dengan kecepatan tinggi. - Daryono, pakar BMKG.

Spoiler for RIP Current:

SUMBER

Quote:

2. Jika tersesat di Hutan

Spoiler for If you get lost in the wood:

Sebenarnya banyak cara dalam menentukan arah mata angin, bisa dengan membuat kompas sederhana dengan menggunakan jarum atau silet yang digosok ke permukaan kering, dan ditusukkan ke gabus. Gabungan silet dan gabus kemudian diletakkan di atas permukaan air, sehingga terlihat mengapung. Ujung silet atau jarum pada kompas sederhana ini selalu menunjuk ke arah utara atau selatan.

Jika tersesat pada siang hari, lihatlah ke arah bayangan benda. Sama seperti menentukan arah dengan jam, letakkan benda tegak di permukaan tanah. Pada siang menuju sore, bayangan benda umumnya condong ke barat. Sebaliknya, jika tersesat pagi menjelang siang, bayangan benda umumnya condong ke arah timur.

JIka tersesat di kawasan penuh pepohonan, cobalah cari pohon yang berbatang besar. Perhatikan setiap sisi batang pohon ini. Sisi pohon berbatang besar yang terkena sinar matahari menunjukkan arah barat/timur.

Jika tersesat pada malam hari, coba raba sisi pohon berbatang besar ini, dan rasakan suhunya. Cari sisi pohon yang terasa paling hangat. Sisi ini menunjukkan arah barat.
Atau cari rasi bintang orion. Rasi bintang ini merupakan perpaduan 3 bintang terang. Jika dipadukan, ketiganya membentuk mirip ekor kalajengking dan selalu menunjuk ke arah barat.

Dalam keadaan tersesat ada pedoman yang harus selalu diperhatikan yakni : Berhenti dan beristirahatlah, jangan panik. Berfikir positif dan selalu sadar akan keadaan yang sedang dihadapi. Amati keadaan disekitar, tentukan arah, manfaatkan alat-alat yang ada dan hindari hal-hal yang tidak perlu. Buat keputusan dan perencanaan yang akan dilakukan dengan memikirkan konsekuensinya.

Aplikasinya sebagai berikut :

Pertama, Usahakan kembali ke jalan semula yang sebelumnya di lewati. Memang, perlu kejelian melihat tanda dan daya ingat untuk hal ini. Karenanya, jangan lupa selalu tinggalkan penunjuk arah (pemberi jejak) yang bisa ditempatkan pada pohon, ranting, atau tanah..

Kedua, Mengikuti jalan di punggungan gunung, jangan di lembah. ini di lakukan agar lebih mudah terlihat oleh orang lain.

Ketiga, Jangan mengikuti arah sungai. Karena sungai merupakan sumber kehidupan, dan merupakan tempat minum binatang liar. Disarankan turun ke sungai hanya untuk mengambil air saja.

SUMBER

Quote:

3. Cara mendapatkan air di Hutan

Spoiler for How to get water in the wood:

Menampung Embun
Sediakan sebuah kantung plastik, yang ukurannya besar. Dan kantung plasik yang digunakan tidak boleh dalam keadaan sobek karena akan digunakan sebagai wadah penampungan embun. Bungkus dedaunan yang ada disekitar kita dengan kantong plastik, kemudian ikat ujungnya. Dengan demikian embun yang menempel pada dedaunan yang terbungkus akan tertampung dalam kantung plastik dengan sendirinya.
Pembungkusan sebaiknya dilakukan pada malam hari hingga pagi hari. Gunakan lebih banyak kantung plastik pada dedaunan yang berbeda untuk mendapatkan air yang lebih banyak. Dan Jangan melakukan pembungkusan pada pohon atau daun yang beracun.

Proses Penguapan
Sediakan sebuah botol plastik. Masukkan dedaunan pada botol tersebut lalu tutup. Seperti halnya teknik penampungan embun, jangan menggunakan dedaunan yang beracun. Sebaiknya dedaunan yang digunakan adalah dedaunan yang mengandung banyak air.
Jemur botol tersebut. Maka kandungan air dalam daun akan menguap dan mrenempel pada sisi botol kemudian akan mencair kembali.

Pohon Rotan
Bila kita menemukan pohon rotan, potong rotan tersebut kemudian tutup ujung rotan yang telah dipotong dengan menggunakan ibu jari atau telapak tangan sekitar 10 detik. Setelah 10 detik buka kembali, maka keluarlah air dari ujung rotan tersebut.

Kulit Pohon Pisang
Kulit pisang bagian luar biasanya menampung air hujan ataupun embun. Periksa kulit-kulit pisang yang ujungnya agak terkupas dan sedikit melonggar dari batangnya. Didalamnya biasanya terdapat air hujan atau embun yang tertampung.

SUMBER

Quote:

4. Menghindari Resiko Tersambar Petir

Spoiler for Avoid the deadly lightning strike:

Ketika di Rumah
Bangunan yang aman adalah dimana bangunan tersebut mempunyai struktur lengkap, terdiri dari atap, dinding dan lantai, juga memiliki saluran air, pipa ataupun kabel serta konduktor petir atau penangkal petir. Ketika masuk dalam gedung tersebut hindari barang elektronik yg tersambung dengan kabel listrik, ataupun hal- hal yg bisa menghantarkan listrik. misal toilet, wastafel, atau bak mandi karena ketiga hal tersebut adalah tepat penampungan dan aliran air dimana air adalah penghantar listrik yang baik. Bangunan yang tidak aman termasuk pintu gerbang mobil, garasi terbuka, pelindung teras, tempat teduh piknik, tenda, lapangan bisbol, gudang, rumah kaca dan masih banyak lagi.

Ketika dalam Kendaraan
Sebuah kendaraan Dikatakan aman apabila kendaraan tersebut tertutup sepenuhnya dan berlapis dengan atap logam setiap kendaraan, minivan, bus, truk, dll Sementara di dalam kendaraan yang aman, tidak menggunakan perangkat elektronik seperti komunikasi radio selama badai. Jika Anda terjebak dalam badai perlambatlah kendaraan anda dan mengendarailah secara hati-hati dan Jika memungkinkan segeralah mencari tempat berlindung Hingga badai selesai.

Ketika di Pantai/Danau
Apa yang harus Anda lakukan? Cepat Pergi ke mobil Anda! Jangan mencari perlindungan di bawah tempat penampungan piknik karena tempat tersebut bersifat terbuka bisa saja petir bisa menyambar pada tempat tersebut Tunggu 30 menit sampai setelah gemuruh terakhir guntur sebelum kembali ke pantai.

Ketika sedang Berkemah
Jika jauh dari sebuah kendaraan atau bangunan, maka hindari lapangan atau tempat terbuka, Jauhi tempat tinggi misalnya bagian atas sebuah bukit atau puncak gunung, pohon yang terisolasi atau benda tinggi lainnya.

Jika Anda berada di hutan, bernaunglah pada pohon yang berdiri lebih rendah.
Jika Anda berkemah di daerah terbuka, dirikanlah kemah di lembah atau daerah rendah lainnya.
Menjauhlah dari air, barang-barang basah (seperti tali) dan benda logam (seperti pagar dan tiang). Air dan logam konduktor yang sangat baik mengalirkan arus listrik. Arus dari kilatan petir dengan dapat dengan mudah mengalir dengan jarak yg cukup jauh

Ketika sedang bersepeda Motor/sepeda

Jika sudah melihat langit gelap dan terdengar suara gemuruh petir, lebih baik menepi dan tunggu 30 menit setelah gemuruh berakhir boleh melanjutkan perjalanan kembali.

SUMBER

Quote:

5. Ketika terjadi Kebakaran

Spoiler for in Case of Fire:

Saat kebakaran terjadi, hal yang paling penting untuk dilakukan yakni melindungi diri sendiri, keluarga dan seluruh penghuni rumah agar terhindar dari amukan api. Namun, saat kebakaran, api tak hanya menjadi satu – satunya ancaman. Ancaman bahaya dari panas, asap dan bagian rumah yang roboh ternyata jauh lebih mematikan ketimbang ancaman yang ditimbulkan api itu sendiri.

Berberapa hal yang perlu di lakukan pada saat kebakaran terjadi :

Periksa pintu
Api dapat timbul dari balik pintu yang tertutup tanpa terlihat. Maka, hati – hatilah dalam melewati pintu untuk menyelamatkan diri. Pastikan untuk memeriksa setiap pintu sebelum membukanya, caranya dengan menempatkan punggung tangan Anda pada permukaan pintu dan gagang pintu. Jika Anda merasa panas, jangan buka pintu. Sebaliknya, temukan rute alternatif untuk melarikan diri, seperti jendela atau melewati ruangan lainnya. Jika pintu ruangan tak terasa panas, buka pintu secara perlahan-lahan dan pastikan tidak ada awan tebal asap sepanjang rute Anda melarikan diri.

Beritahu orang lain
Segera beritahu orang lain di rumah jika tanda – tanda kebakaran terlihat di rumah Anda, misalnya ada percikan api yang membersar. Jangan tunggu hingga alarm pada detektor asap berbunyi. Saat api mulai membesar, usahakan untuk bergerak keluar dan bukan mencoba untuk lari ke kamar atau ruangan lain dalam rumah yang dipenuhi asap atau api.

Menelepon pemadam kebakaran
Jika Anda berhasil melarikan diri keluar rumah, mintalah tolong pada tetangga Anda untuk menelepon pusat pemadam kebakaran. Nomor pemadam kebakaran biasanya berbeda di beberapa wilayah di Indonesia. Pastikan Anda melakukan panggilan darurat ke pemadam kebakaran ini saat Anda sudah berada di luar rumah, dan bukan di dalam rumah. Untuk itu, penting untuk mengetahui nomer telepon penting yang bisa dihubungi saat keadaan darurat melanda di rumah, seperti kebakaran ini.

Biarkan hewan peliharaan dan barang-barang berharga tertinggal dan fokuslah untuk menyelamatkan diri Anda
Jangan pernah menunda melarikan diri dari rumah yang terbakar demi mencari dan mengambil barang-barang berharga atau hewan peliharaan yang Anda tidak tahu pasti di mana lokasinya. Hal ini justru akan membahayakan keselamatan jiwa Anda. Sebaiknya, segera keluar dari rumah tersebut, dan beritahukan pada petugas pemadam kebakaran bahwa ada hewan peliharaan yang tertinggal dan perlu diselamatkan.

Berhenti dan berguling saat pakaian terkena api
Jika pakaian Anda terbakar, jangan berusaha berlari. Bila mungkin, lepas pakaian Anda. Jika tidak mungkin untuk melepaskannya, segera padamkan apai dengan berguling – guling di lantai untuk memadamkan api.

Berjalan merangkak atau merunduk, tidak berdiri
Asap dan panas bisa naik dengan cepat dan memasuki seluruh area dalam kamar. Oleh karena itu, tetap berjalan dengan rendah dan sedikit merunduk atau bahkan merangkan di tanah. Hal ini adalah cara paling aman untuk menjauhkan diri kebakaran di rumah, terutama dari suhu tinggi api serta asap. Tetaplah berjalan merunduk atau merangkak sampai Anda sukses melarikan diri dari rumah yang terbakar.

Menutup wajah Anda
Menutup wajah dengan baju yang Anda kenakan atau dengan handuk basah selama terjadi kebakaran rumah perlu dilakukan guna menghalau asap yang pekat agar tak terhirup hidung. Dengan menutup rongga hidung dengan kain tersebut, hal ini membantu mencegah asap memasuki paru-paru Anda. Sembari menutup wajah atau hidup dengan kain, perlahan berjalanlah keluar.

Menutup pintu
Setelah Anda berhasil menerobos keluar dari ruangan, tutup pintu di belakang Anda. Menutup pintu dapat mencegah api menyebar ke ruangan lain. Lakukan hal ini jika anda sudah yakin kalau di belakang anda sudah tidak ada orang lagi yang tertinggal.

Antisipasi sebelum kebakaran terjadi : Buat Jendela darurat untuk menyelamatkan diri

International Building Code (IBC)menetapkan standar untuk lebar minimum, ketinggian minimum, bukaan minimum, dan ambang tinggi maksimum untuk egress windows, yakni jendela darurat untuk melarikan diri tatkala terjebak di dalam rumah. IBC menyarankan setidaknya ada satu egress windows di setiap kamar tidur, termasuk di basement. Jika Anda berencana untuk merombak basement menjadi kamar tidur, pastikan untuk memasang egress windows yang memenuhi standar IBC.

Dimensi Jendela darurat untuk ruangan
Menurut IBC, Egress windows harus memiliki lebar bukaan setidaknya 50 cm dan ketinggian minimumnya adalah 60cm inci. Ketinggian ambang maksimum untuk jendela adalah 1, 1 meter, yang diukur mulai dari dasar ke ambang jendela

Spoiler for Egress Window:

SUMBER

Quote:

6. Luka Bakar Ringan

Spoiler for Threating minor Burns 1:

Spoiler for Threating minor Burns 2:

Luka Bakar Termal (Thermal Burns)
Luka bakar termal biasanya disebabkan oleh air panas (scald) , jilatan api ke tubuh (flash), kobaran apai di tubuh (flame) dan akibat terpapar atau kontak dengan objek-objek panas lainnya (misalnya plastik logam panas, dll.)

Luka Bakar Alkali (Alkali Burns)
Luka bakar alkali biasanya di sebabkan oleh produk alkali seperti kapur, plester, oven dan pembersih proselen, bubuk pencuci piring, pupuk, dan "kembang api" Mereka dapat menyebabkan kerusakan serius dalam waktu yang sangat singkat, tergantung pada jenis, kekuatan, dan lamanya waktu alkali berada dalam kontak dengan tubuh. bahan kimia alkali mampu menembus dan merusak lapisan lebih dalam jaringan.

Luka Bakar Acid (Acid Burns)
Luka bakar yang di sebabka produk asam seperti pembersih toilet, asam baterai, pemutih, dan bahan kimia yang ditambahkan ke gas. Asam padat dan cair dapat menyebabkan cedera, tergantung pada jenis, kekuatan, dan lamanya waktu asam kontak dengan tubuh. Luka ini biasanya terjadi hanya di bagian yang terkena dan biasanya tidak menyebabkan kerusakan yang mendalam dalam jaringan.

SUMBER

Quote:

7. Cara Menghentikan Pendarahan

Spoiler for How to stop bleeding 1:

Spoiler for How to stop bleeding 2:

Bagaimana cara menghentikan pendarahan pada luka luar yang ringan perlu diketahui oleh setiap orang. Itu merupakan pertolongan pertama yang bisa dilakukan saat terjadi pendarahan. Agar pendarahan dapat berhenti, diperlukan pembentukan bekuan darah. Pada luka terbuka dimana darah masih mengalir, langkah pertama adalah dengan menekan luka secara langsung menggunakan kain kasa atau kain bersih. Jika terdapat sarung tangan, orang yang menolong harus menggunakannya. Jika tidak ada, orang yang mengalami pendarahan yang menekan luka tersebut.

Pada luka kecil atau lecet, luka dibersihkan dengan air bersih terlebih dahulu. Kemudian diberikan obat pertolongan pertama. Selanjutnya ditutup dengan menggunakan plester. Plester harus diganti setiap hari atau setiap kali basah. Jika merasa lagu untuk menangangi sendiri, sebaiknya diperiksakan ke dokter. Dokter akan memastikan perlu tidaknya menjahit luka tersebut. Jika yang terjadi adalah luka besar seperti tertusuk, robek, ada kulit yang hilang dan berdarah, sebaiknya jangan dicuci dan segera membawanya ke dokter sambil dilakukan penekanan terhadap luka.

Quote:

9. Pertolongan pertama pada korban yg jatuh pingsan

Spoiler for First Aid to a vointing victim:

Pingsan terjadi karena aliran darah yang menuju otak tidak memadai sehingga menyebabkan kehilangan kesadaran dan biasanya hanya sebentar (beberapa menit).

Penyebabnya bisa jadi ringan dan tidak berbahaya, namun hal ini dapat menjadi tanda adanya penyakit serius yang membutuhkan pertolongan medis. Oleh karena itu, disarankan untuk segera menangani kehilangan kesadaran sampai kondisinya membaik.

Segera baringkan dia di tempat yang tenang dan sepi, jika ia masih bernapas segera naikkan kakinya di posisi lebih tinggi dari jantung—sekitar 30 cm di atas dada jika mungkin. Hal ini akan memulihkan aliran darah yang menuju otak. Kendurkan ikat pinggang, kerah atau benda lain yang dapat menghambat peredaran darah.

Setelah sadar, biarkan ia tetap berbaring selama setidaknya 1-15 menit lalu bangunkanlah dia secara perlahan agar tidak kembali pingsan. Jika orang tersebut tetap tidak sadar dalam waktu satu menit, hubungi unit gawat darurat terdekat agar ia mendapat pertolongan medis secepat mungkin.
SUMBER

Quote:

10. Tersedak

Spoiler for Choking:

Tersedak adalah tersumbatnya trakea oleh benda asing, muntah, darah atau cairan lain. Tersedak bisa terjadi jika sumber udara tersumbat. Tersedak juga bisa terjadi jika adaya benda asing disaluran nafas yang menghalangi udara masuk keparu-paru.

JIka tersedak terjadi pada orang lain maka penanganan yang paling baik adalah : maneuver Heimlich.