JAKARTA - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ma'ruf Amin mengatakan, Komisi Fatwa MUI saat ini tengah membahas kajian fatwa tentang pelaksanaan sholat Jumat di jalan raya. Pengkajian dilakukan, setelah sebelumnya Polda Metro Jaya melayangkan permintaan, menyikapi rencana unjuk rasa Bela Islam Jilid III yang disebut bakal menggelar sholat Jumat di sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin pada 2 Desember mendatang. "Sedang dibahas komisi fatwa, itu kan rujukannya harus jelas. Pertimbangannya itu antara lain pendapat ulama-ulama. Nah nanti akan disimpulkan," ujar Ma'ruf di sela-sela pelaksanaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II MUI di Ancol, Jakarta, Rabu (23/11) malam.

Karena masih dalam pembahasan, Ma'ruf mengaku belum dapat memberi informasi lebih lanjut. Demikian juga saat ditanya harapannya, Ma'ruf dengan tegas menyatakan fatwa tidak cukup hanya sebatas harapan. "Fatwa itu tak boleh harapan, harus patuh pada putusan, itu ada prosedurnya, harus tunduk pada prosedur itu," tegasnya. Sementara itu ditanya terkait rencana aksi 2 Desember, MUI kata Ma'ruf menganjurkan umat Islam sebaiknya tidak turun ke jalan. "Tapi kalau terpaksa melakukan unjuk rasa, harus dilakukan secara damai dan tertib," kata Ma'ruf. Sumber: JPNN.COM



Ketua MUI omongan nya sekelas Roy suryo. muter-muter gak jelas dulu, ujung ujungnya pasti gampang di tebak. sudahlah, gak perlu malu malu kucing segala. langsung aja dah bilang, demo 212 sah! halal. MUI siap mendukung dan sedang melakukan nego. *Syarat dan ketentuan berlaku* gitu aja kok repot.