Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • Pilkada
  • Ketua Tim Pemenangan Agus Harimurti-Sylviana Murni Ditangkap, Langsung Dijebloskan ke

aldopomadeAvatar border
TS
aldopomade
Ketua Tim Pemenangan Agus Harimurti-Sylviana Murni Ditangkap, Langsung Dijebloskan ke
Spoiler for Ketua Tim Pemenangan Agus Harimurti-Sylviana Murni Ditangkap, Langsung Dijebloskan ke Penjara:

POJOKSATU.id, MAKASSAR – Ketua Tim Pemenangan Calon Gubernur DKI Jakarta, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, Salahuddin Alam ditangkap Tim Intelijen Kejaksaan Negeri (Kejari) Maros Sulawesi Selatan (Sulsel).

Salahuddin Alam ditangkap di sebuah rumah makan di wilayah Kebayoran Lama, Jakarta, Senin (21/11/2016). Penangkapan Salahuddin dipimpin langsung Kepala Seksi Intelijen (Kasi Intel) Kejari Maros, Hari Surahman.

Penangkapan ini dilakukan setelah Sahahuddin Alam ditetapkan sebagai daftar pencarian orang (DPO) usai divonis 6 tahun penjara dan denda Rp 1,6 miliar oleh majelis hakim tahun 2004 lalu.

Setelah ditangkap, Salahuddin langsung diterbangkan ke Bandara Hasanuddin Sulawesi Selatan, kemudian dijebloskan ke Lapas Maros.

Kejari Maros Bekuk Ketua Tim Pemenangan Cagub, Usai Makan Bareng Maddusila
Ketua Tim Pemenangan Agus Harimurti-Sylviana Murni Ditangkap, Langsung Dijebloskan ke
TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Ketua tim pemenangan calon Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono - Sylvia Murni di Kebayoran Lama, Salahuddin Alam dibekuk oleh tim Intelijen Kejaksaan Negeri (Kejari) Maros, Senin (21/11/2016) malam.

Penangkapan Ketua LSM Yasindo tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Seksi Intelijen (Kasi Intel) Kejari Maros, Hari Surahman dibantu oleh Komandan Regu (Danru I) Satuan Sabhara Polres Maros, Aiptu Akbar.

Hari Surahman mengatakan, Selasa (22/11/2016) Salahuddin dibekuk setelah makan malam bersama Raja Gowa, Maddusila di sebuah rumah makan, bakso lapangan tembak Senayan, pukul 20.00 WIB.

"Kami baru tangkap setelah 12 tahun ditetapkan sebagai DPO. Dia melarikan diri setelah divonis 6 tahun penjara denda Rp 1, 6 miliar oleh majelis Hakim tahun 2004 lalu.
Salahuddin ini menjadi salah satu ketua tim pemenangan Cagub DKI," ujarnya.

Salahuddin ditangkap saat sudah berpisah dengan Maddusila. Dia juga sudah membayar di kasir. Namun Salahuddin tidak menyadari jika sudah diintai sejak Jumat pekan lalu. Bahkan saat membayar di kasir, tim berada di belakangnya.

"Kami tangkap saat sudah melambaikan tangan ke Maddusila. Saat itu kami langsung menahannya dan mengatakan kami dari Intel Kejari dan Polres Maros. Dia tidak melakukan perlawanan. Kami ikuti terus sampai di rumah tim pemenangannya," ujarnya.

Intel mengintai Salahuddin sampai di rumah tim pemenangannya. Namun tim tidak mau menangkapnya, karena menakutkan diduga berkaitan dengan Pilkada. Hari lalu mencari tempat yang aman untuk dilakukan penangkapan.

Setelah dibekuk, tim Intel lalu berangkat ke Bandara Soekarno- Hatta Jakarta untuk berangkat ke Maros. Namun mereka baru berangkat saat pukul 11.00 WIB dan sampai sekitar 2.00 wita.

Saat tiba di Bandara Hasanuddin Makassar, Hari dan rombongan dijemput tim Kejari Maros lainnya. Tervonis langsung dinaikkan ke mobil lalu digiring ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Maros.

DPO kok jadi Timsescape deh

Wah kok bisa ya DPO jadi timses, emang pada ga tau apa emoticon-Bingung
Diubah oleh aldopomade 23-11-2016 07:45
anasabila
anasabila memberi reputasi
1
25.6K
200
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Pilkada
PilkadaKASKUS Official
5.3KThread663Anggota
Urutkan
Terlama
Thread Digembok
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.