kaw.kimaxAvatar border
TS
kaw.kimax
27 Ribu Personel Polri dan TNI Siap Kawal Demo 212
padahal tadi thread sudah HT.....eh di hilangkan....ada yang terguncang...ups...ketahuan....emoticon-Ngakak (S)....ngak heran...survei ahog di kaskus...gileeeeeeee..........beda dengan survei lembaga resmi yg terdaftar di kpu.....emoticon-Ngakak (S)....emoticon-Ngacir

Jakarta - Polda Metro Jaya menyiapkan rencana pengamanan demonstrasi massa ormas pada 2 Desember nanti. Kekuatan personel yang lebih besar disiapkan dalam aksi lanjutan ini.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M. Iriawan mengatakan, personel yang dilibatkan untuk pengamanan demo tidak hanya mengawal jalannya aksi, tapi juga akan ditempatkan di beberapa titik yang dinilai rawan. Ini dilakukan untuk mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

"(Jumlah pengamanan) hampir sama (dengan demo 4 November), mungkin ada tambahan 5 ribu untuk jaga sentra ekonomi dan perkantoran, maupun tempat lainnya, jumlahnya 27 ribuan, kemarin 21 ribu sekian," kata Irjen Iriawan dalam jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Jalan Sudirman, Jakarta Selatan, Senin (21/11/2016).

Dalam jumpa pers ini, Iriawan didampingi oleh Pangdam Jaya Mayjen TNI Teddy Lhaksmana, Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmaratitim) Laksamana Muda TNI Darwanto, Panglima Komando Operasi Angkatan Udara 1 Marsekal Muda TNI Yuyu Sutisna, dan Panglima Koarmabar Laksamana Muda TNI Aan Kurnia.

Pengamanan aksi juga akan dibantu oleh personel TNI. Iriawan mengatakan, pelibatan unsur TNI dalam aksi ini dilakukan mengingat jumlah massa yang akan turun diperkirakan cukup besar dibandung 4 November lalu.

"Kemarin kan kita tahu bahwa polisi sudah memprediksi bahwa demo tanggal 4 November kemarin itu massa akan besar. Kami tentu minta bantuan TNI, jadi tentunya Polri akan diback-up maksimal oleh TNI dari unsur TNI AD, AU dan AL juga untuk mengantsipasi demo nanti," paparnya.

Iriawan menyampaikan, selain menyiapkan kekuatan, pihaknya juga telah melakukan pemetaan cara-cara bertindak yang akan diambil oleh aparat Polri-TNI dalam upaya penanganan unjuk rasa.

"Cara bertindaknya tidak akan sampaikan di sini. Itu langkah kami yang mungkin publik tidak banyak tahu," imbuh Iriawan.

Namun, Iriawan menegaskan, pihaknya juga memiliki strategi khusus untuk mengamankan aksi demo apabila upaya preventif dan preemtif tidak berjalan.

"Pasti ada strategi khusus," tuturnya.

Kapolri Jenderal Tito Karnavian sebelumnya menegaskan aksi 2 Desember diduga punya tujuan terselubung. Aksi ini diduga Polri disusupi upaya menjatuhkan pemerintah.

"Ada agenda-agenda gelap terkait yang lain dalam rangka untuk menjatuhkan pemerintah," kata Tito kepada wartawan.

Menurut Tito, aksi damai yang diawali salat Jumat harusnya digelar di masjid-masjid. Jangan sampai menutup jalan protokol yang akan merugikan banyak masyarakat. Aksi damai 2 Desember digagas Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI dengan aksi di sepanjang Jl Jenderal Sudirman-Jl MH Thamrin.

"Kalau mau salat Jumat di Istiqlal, Monas, Lapangan Banteng monggo. Tapi kalau di jalan raya yang menutup di jalan vital, strategis Jakarta, tidak bisa," ujarnya.

http://news.detik.com/berita/d-33506...kawal-demo-212


FPI Tegaskan Tak Akan Lakukan Aksi Makar di Demo 2 Desember


Kapolri Jenderal Tito Karnavian menyebut ada upaya makar di balik rencana demonstrasi 2 Desember mendatang. Namun, pihak Front Pembela Islam (FPI) menyatakan demo 2 Desember tidak mempunyai niat makar dalam aksinya.

"Dari GNPF MUI itu tidak pernah mengagendakan tanggal 25. Tanggal 2 Desember GNPF MUI itu mengagendakan, tapi aksi super damai itu kegiatannya istighotsah, zikir, untuk kedamaian bangsa disambung dengan maulid," kata Sekretaris Jenderal DPP FPI Jakarta Novel Chaidir Hasan Bamukmin kepada detikcom, Selasa (22/11/2016).

Novel mengatakan Aksi Bela Islam III pada 2 Desember mendatang hanya akan diisi dengan zikir dan istighosah. Dia menegaskan tidak ada aksi makar di balik demo tersebut.

"Itu bisa-bisanya inisiatif yang mau menunggangi. Golongan-golongan, ormas-ormas, kelompok-kelompok tertentu yang menghendaki makar," kata Novel.

Sedangkan untuk isu aksi 25 November, Novel menyebut hanyalah kabar burung. Dia mengatakan, hal tersebut hanya dilakukan golongan tertentu yang bukan dari bagian GNPF-MUI.

"Untuk tanggal 25 November itu bukan agenda aksi kita, enggak ada. Dari tanggal 4 itu enggak pernah mengagendakan sama sekali tanggal 25 bulan 11 itu," ucapnya.


http://news.detik.com/berita/d-33509...emo-2-desember

ahogker...taik....penista islam....setelah demo ....langsung di tahan...analisis gw...emoticon-Cool....emoticon-Stick Out Tongue...emoticon-Ngacir
Diubah oleh kaw.kimax 22-11-2016 03:32
tien212700
tien212700 memberi reputasi
1
36.7K
409
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.2KThread40.4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.