Penolakan kerap kali terjadi pada pasangan petahana cagub dan cawagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat ketika tengah melakukan kampanye. Hal tersebut terjadi pada Ahok ataupun Djarot yang didemo oleh para warga, penolakan itu rata-rata mereka yang tidak terima apabila Ahok yang tengah terbelit kasus penistaan agama itu masuk ke wilayah mereka.



Menanggapi hal tersebut, sebagai pengusung utama pasangan Ahok Djarot, PDI-Perjuangan mengatakan, ada pihak tertentu yang telah mengorganisir aksi penolakan itu. PDI-Perjungan pun mengaku sudah memiliki nama dalang dibalik aksi penolakan warga terhadap Ahok-Djarot ketika berkampanye.

"Sejak awal kami sudah tahu siapa yang menggerakannya. Ya teman-teman wartawan sudah tahu lah informasi itu. Pihaknya dari mana itu semua jelas yang memobilisasi siapa," ungkapnya seperti dicuplik redaksi Rahasiakan.com dari laman Merdeka.

Akan tetapi, Masinton enggan memberitahukan siapa dalang dibalik aksi itu. Dia hanye meminta kepada orang yang mendalangi aksi tersebut agar tidak mengganggu calon lain, terlebih lagi Ahok-Djarot ketika sedang berkampanye.

"Kami tidak pernah mengganggu kegiatan kampanye sosialisasi calon lain. Kami minta juga supaya calon lain jangan mengganggu jadwal kegiatan kampanye sosialisasi pasangan calon Pak Ahok dan Pak Djarot. Dan tugas kami adalah penjaganya," ucap Masinton.

Sumber : Rahasiakan