Selain sebagai kota nelayan kecil, Labuan Bajo saat ini juga telah menjadi salah satu pusat pariwisata teramai di Flores. Kota ini adalah titik singgah bagi Anda yang ingin melakukan perjalanan ke Pulau Komodo.


Untuk penginapan sendiri ada banyak sekali, kamu tinggal menyesuaikan dengan budget yang kamu miliki. Untuk ukuran Rp 300 ribu hingga Rp. 500 ribu kamu sudah bisa menginap di hotel dengan fasilitas yang mewah seperti AC, televisi, sarapan, ada juga yang kamarnya langsung menghadap pantai.


Datang ke sana akan membuat kamu menadapatkan sebuah momen yang membuat liburanmu jadi lebih berkesan. Dulu Labuan Bajo hanyalah sebuah kelurahan, namun saat ini berkat pemekaran dan perhatian dari berbagai pihak, Labuan Bajo menjadi sebuah kota tujuan wisata yang populer dan terkenal bahkan hingga ke telinga traveler mancanegara. Berbagai kuliner khas, juga mudah kamu temui di Labuan Bajo.

Eits,,tunggu dulu, jangan dikira Pulau Kelor hanya ada di Kepulauan Seribu ya. Karena ternyata, di Nusa Tenggara juga ada pulau dengan nama tersebut. Keindahannya nggak kalah kok.

Pasirnya bersih dan airnya sangat jernih menjadikan siapa saja yang datang langsung ingin segera melompat ke dalam air. Terumbu karang yang ada di sana cukup padat dilengkapi dengan aneka ikan yang warna-warni dan lucu. Snorkelingdi sana jadi pilihan yang sangat sempurna. Siap-siap gemas melihat ikan badut atau yang biasa disebut dengan ikan nemo di antara anemon.


Kamu bisa menyewa perahu dari Labuhan Bajo dengan membayar uang sekitar Rp. 600 ribu. Akan lebih menyenangkan jika kamu datang bersama banyak orang. Dengan biaya segitu, kamu sudah bisa mengelilingi beberapa pulau, salah satunya adalah Pulau Kelor. Membutuhkan waktu hingga 20 menit untuk sampai ke sana. Tapi uang dan waktu akan sebanding dengan keindahan panorama yang kamu dapatkan.

Ke sarang Komodo tapi tidak menyempatkan waktu untuk melihat komodo tentu kurang lengkap. Tidak hanya di Pulau Komodo, tour komodo juga bisa dinikmati di 3 tempat lainnya yang masuk dalam kawasan Taman Nasional Komodo, yaitu Pulau Rinca, Gili Motang, dan Nusa Kode.


Pulau Rinca sendiri ada di bagian barat Pulau Flores. Kamu bisa mendatanginya dengan mengendarai perahu.

Nama Pulau Komodo memang lebih dikenal, tapi wisatawan tak sedikit yang berkunjung ke Pulau Rinca. Alasannya selain jarak tempuh dari Labuan Bajo lebih dekat, populasi Naga Purba alias komodo di pulau ini juga lebih banyak.

Pulau Kalong juga ada di gugusan Kepualauan Nusa Tenggara. Lokasi tersebut sangat pas untuk menutup perjalan wisatamu seharian. Setelah lelah berkativitas dan mengujungi berbagai tempat menarik, pasti kamu ingin sejenak mengistirahatkan tubuh dengan bersantai menikmati pemandangan sambil melepas matahari dan menyambut datangnya malam.


Pulau Kalong adalah titik melihat sunset yeng keren. Saat senja hari tiba, ribuan kalong beterbangan seperti ornamen langit. Ya, selain sunset, kalong-kalong itu juga menjadi daya tarik bagi wisatawan.

Selain Pulau Rinca, ada satu pulau lagi yang ditetapkan oleh UNESCO sebagai situs warisan dunia. Alasannya sudah pasti karena di pulau tersebut terdapat Komodo. Pemerintah begitu getol mempromosikan Taman Nasional Komodo sebagai destinasi wisata.


Pulau Komodo masih termasuk dalam wilayah Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Pulau inilah yang menjadi salah satu alasan para wisatawan ke NTT dan melakukan tour komodo. Di pulau tersebut ada sekitar 1300 ekor komodo, jumlah tersebut tercatat pada tahun 2009. Tentu saat ini jumlahya sudah meningkat.

Gili Lawa adalah sebuah tempat yang terkenal sebagai pintu gerbang masuk ke Taman Nasional Komodo. Yang menjadi daya tarik utama adalah pemandangan laut yang bisa dilihat dari ketinggan. Sampai di pelabuhan, kamu bisa mengikuti jalur menuju sebuah bukit.


Tidak perlu sampai ke puncak, karena di sebuah titik kamu bisa mendapatkan spot foto yang super keren. Dari atas, kamu bisa memandang jauh ke gugusan pulau-pulau kecil nan cantik. Puas dengan pemandangan daratnya, kamu bisa melipir untuk menyelam di Gili Lawa Laut.