Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

chayankuAvatar border
TS
chayanku
Surya Paloh: Kalau Ahok Disuruh Mundur, Itu Berarti Ada Dasarnya
Surya Paloh: Kalau Ahok Disuruh Mundur, Itu Berarti Ada Dasarnya
Jumat 11 Nov 2016, 22:30 WIB


Surya Paloh (Foto: Agung Pambudhy)

Jakarta - Calon petahana gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyebut ada pihak yang meminta dia mundur dari Pilkada DKI. Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem), Surya Paloh mengatakan hal tersebut harus memiliki dasar.

"Mundur? Kalau disuruh mundur itu berarti ada dasarnya. Kalau enggak ada dasarnya ngapain suruh mundur," kata Surya di Kantor DPP NasDem, Jl RP Soeroso, Gondangdia, Jakarta Pusat, Jumat (11/11/2016).

Surya mengatakan, jika dirinya berharap apa yang terbaik untuk bangsa. Dia menegaskan satu Pilkada tidak menentukan segala bagi partainya.

"Kalau Bapak (Surya Paloh) ini kan apa yang terbaik untuk bangsa ini saja. Ya kalau memang benar tidak baik untuk bangsa ya Bapak bilang jangan, kalau baik kan kita lanjutkan untuk kepentingan nasional, satu Pilkada itu kan tidak menentukan segala-galanya untuk NasDem," terang Surya.

Surya mengajak kepada seluruh pihak supaya menghargai konstitusi. Menurutnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) juga sudah mengatakan tak boleh ada pengunduran diri bagi salah satu calon karena ada proses hukum yang menanti.

"UU mengatur enggak boleh mundur tolong dihargai konstitusi. KPU juga mengatakan jangan mengundurkan diri, ada hukum yang bisa melekat," urai Surya.

Surya mengimbau kepada masyarakat agar menempatkan permasalahan Ahok secara proporsional. Dia tidak menginginkan perpecahan hanya karena satu hal.

"Saya ingin mengajak bangsa menempatkan masalah ini proporsional mementingkan persatuan bangsa di atas kepentingan partai kelompok dan golongan. Kalau kita tidak bersatu, ada masalah Ahok masak harus terpecah-pecah untuk itu," kata Surya.

Perkembangan dalam persaingan menuju kursi gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta akan semakin berat. Surya berpesan bahwa perjuangan Ahok untuk menduduki kursi DKI 1 kian berat.

"Saya pikir perkembangan yang dirasakan kompetitif semakin keras, semakin keras. perjuangan dia semakin berat," tandasnya.

Sebelumnya Ahok menyebut ada pihak yang sudah memintanya untuk mundur di Pilgub DKI. Namun Ahok memastikan dia tetap akan maju.

"Saya sudah diminta untuk mundur karena sudah dilaporkan akan terjadi ketidakpastian dan kekacauan," kata Ahok dalam perbincangan di kantor detikcom, Jl Warung Jati Barat, Jakarta Selatan, (9/11).

Namun Ahok menegaskan dirinya akan jalan terus. Dia menjelaskan bahwa keberadaan dirinya di Pilgub DKI 2017 ini sekalian untuk mengedukasi masyarakat. Lewat kampanye yang dijalankannya maka visi, misi, dan program yang disodorkan bisa dipertimbangkan orang banyak. Di sinilah pertimbangan dengan akal sehat terjadi.

"Saya kira ini bagian dari edukasi rakyat," kata Ahok.
http://news.detik.com/berita/d-33435...i-ada-dasarnya


Jika Ahok Tersangka, Nasdem Akan Evaluasi Dukungannya
Sabtu, 12 November 2016 | 09:14 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh mengaku akan mengevaluasi pencalonan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok bila yang bersangkutan berstatus tersangka.

Ahok saat ini berstatus sebagai terlapor dalam kasus dugaan penistaan agama atas ucapannya yang menyitir salah satu ayat dalam kitab suci saat berbicara di hadapan warga di Kepulauan Seribu.

"Kalau Ahok tersangka, kami evaluasi pencalonannya. Kami kaji aspek yuridis dan moralnya. Moralitas kita sebagai partai pendukung harus tetap dijunjung tinggi," kata Paloh saat menghadiri perayaan ulang tahun kelima Nasdem di kantor DPP Nasdem, Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (11/11/2016).

Saat ditanya apakah rencananya mengevaluasi pencalonan Ahok bila berstatus tersangka merupakan sinyal Nasdem untuk menyuruh Ahok mundur, Paloh menjawab diplomatis.

"Disuruh mundur itu berarti ada dasarnya. Kalau enggak ada dasarnya ngapain suruh mundur," kata Paloh.

"Kalau Bapak (saya) ini kan apa yang terbaik untuk bangsa ini saja. Ya, kalau memang benar tidak baik untuk bangsa, ya Bapak (saya) bilang jangan. Kalau baik kan kami lanjutkan untuk kepentingan nasional," lanjut Paloh.

Ia menyatakan, satu Pilkada di Jakarta bukan segala-galanya bagi Nasdem. Karena itu yang terpenting, kata Paloh, ialah mengedepankan kepentingan bangsa.

"Karena masalah Ahok masak kita harus terpecah-pecah untuk itu," tutur Paloh.
http://nasional.kompas.com/read/2016...si.dukungannya

----------------------------

Meski AHOK sudah dijadikan tersangka oleh pak Polisi ... tapi dia kan belum tentu dinyatakan bersalah sebelum ada vonis pak Hakim. Kok mau cabut begitu saja, om Paloh?

emoticon-Big Grin
0
1.9K
12
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.1KThread41KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.