Menteri Jonan Tunggu Instruksi Jokowi Soal 34 Pembangkit Listrik Mangkrak

Beranda

...

Berita dan Politik
Menteri Jonan Tunggu Instruksi Jokowi Soal 34 Pembangkit Listrik Mangkrak

agusudinyoto

12-11-2016 05:43

Menteri Jonan Tunggu Instruksi Jokowi Soal 34 Pembangkit Listrik Mangkrak

JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan mengaku, masih menunggu arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait dengan mangkraknya 34 proyek pembangkit listrik di era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Tidak hanya itu, kata Jonan,

keputusan untuk melanjutkan 34 proyek pembangkit listrik yang mangkrak tersebut pula masih dalam evaluasi PT PLN (Persero) bersama Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

"Gini, itu yang putusan melanjutkan atau tidak tergantung penilaian atau evaluasi PLN. Jadi silakan ditanyakan ke PLN," kata Jonan saat acara News Forum MNC Media di Gedung iNewsTv, Jakarta, Jumat (11/11/2016).

Proyek pembangkit listrik era SBY tersebut juga dikabarkan akan dilaporkan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Namun, Mantan Dirut PT KAI (Persero) ini menunggu arahan Presiden Jokowi. "Ya terserah beliau (presiden). Itu kewenangan beliau. Menurut saya kan ada evaluasi BPKP dan sebagainya, kalau ada yang bisa diteruskan ya diteruskan. Kalau yang tidak bisa ya tidak bisa," tandasnya.

Diketahui, Sesuai Perpres Nomor 71 Tahun 2006 dan Perpres Nomor 4 Tahun 2010 menugaskan PLN untuk membangun infrastruktur ketenagalistrikan sebesar 7.000 megawatt (mw) dan terbukti hasil temuan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) terdapat 34 proyek yang mangkrak hingga saat ini. Dari 34 proyek,terdapat 12 proyek pembangkit tenaga listrik yang dipastikan tidak dapat dilanjutkan pembangunannya dengan nilai kontrak Rp3,76 triliun, angka itu juga yang berpotensi menjadi kerugian negara.

Sedangkan sisanya, yakni 22 proyek pembangkit listrik masih berpotensi untuk dilanjutkan, namun pemerintahan kabinet kerja harus mengucurkan investasi baru sebesar Rp7,25 triliun.

Sambalado

Potensi Kerugian Negara 3,76 TRILYUN..!!
sedangkan sisa proyek yang mau dilanjutkan Malah Pemerintah harus kucurin Investasi Baru senilai 7,25 TRILYUN..!!
kayanya ada yang bakalan Berlebaran Kebo Di Penjara