- Beranda
- Berita dan Politik
Perkuat Angkot, Pemprov DKI Datangkan 2.000 Bus
...
TS
infonitascom
Perkuat Angkot, Pemprov DKI Datangkan 2.000 Bus
[img]http://www.infonitas.com/public/media/images/thumb/2015/08
/28/2015-08-28-15-41-54_Bus%20Kopaja%20melintas%20di%20Jalan%20Jenderal%20Sudirman,%20Jakarta._thumb_634_350_c_w.jpg[/img]
Masih kurangnya jumlah armada transportasi umum yang memadai membuat masyarakat pun masih enggan meninggalkan kendaraan pribadi. Oleh sebab itu, masalah ini terus menimbulkan kemacetan di ibu kota.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan tidak masalah apabila masyarakat masih memilih menggunakan kendaraan pribadi. Namun, apabila armada transportasi sudah dirasa cukup memadai, maka pemerintah akan memaksa masyarakat menggunakan kendaraan umum.
Cara yang akan digunakan di antaranya adalah penerapan ERP (Electronic Pricing Road/jalan berbayar), dan memasang tarif parkir setinggi mungkin. Dengan cara begitu masyarakat nantinya akan beralih menggunakan transportasi publik
“Nanti apabila kebutuhan bus transportasi milik Pemprov DKI terpenuhi, maka warga akan beralih ke transportasi publik,” jelas mantan mantan Bupati Belitung Timur ini di Balai kota, Jakarta, Jumat (28/8/2015).
Ahok menambahkan pihaknya akan menyediakan transportasi umum untuk digunakan masyarakat. Pihaknya juga akan mendatangkan 2.000 bus per tahun guna memenuhi sarana transportasi umum.
Bus sebanyak itu tidak hanya untuk Transjakarta, tapi juga untuk Metromini, Kopami, dan Kopaja. Armada itu merupakan milik Pemprov DKI Jakarta, dan operator atau pihak swasta lainnya yang ingin mengoperasikan bus itu dibayar rupiah per kilometer.
"Kamu ada bus daftar ke saya. Asal mau dibayar upiah per kilometer, ada CCTV, ada GPS, Anda jalan. Ada penumpang atau tidak, saya bayar. Pokoknya setiap 10 menit. Selama 24 jam di Jakarta. Nanti akan terbentuk polanya," ujar Ahok.
Lebih lanjut, Ahok mengatakan sudah dijanjikan oleh pihak bus Hino yang mengklaim dapat memproduksi 2.000 bus per tahun untuk memenuhi pesanan bus pemerintah DKI Jakarta. "Oktober mulai masuk Hino yang janjikan 2.000 bus per tahun dan kami ngotot karoseri yang buat lokal. Metromini dan Kopaja yang ikut juga akan kami bayar. Kalau kebutuhan terpenuhi, maka akan kami gratiskan," pungkas Ahok
Narsum: http://www.infonitas.com/megapolitan...2-000-bus/9712
mantab nih
/28/2015-08-28-15-41-54_Bus%20Kopaja%20melintas%20di%20Jalan%20Jenderal%20Sudirman,%20Jakarta._thumb_634_350_c_w.jpg[/img]
Masih kurangnya jumlah armada transportasi umum yang memadai membuat masyarakat pun masih enggan meninggalkan kendaraan pribadi. Oleh sebab itu, masalah ini terus menimbulkan kemacetan di ibu kota.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan tidak masalah apabila masyarakat masih memilih menggunakan kendaraan pribadi. Namun, apabila armada transportasi sudah dirasa cukup memadai, maka pemerintah akan memaksa masyarakat menggunakan kendaraan umum.
Cara yang akan digunakan di antaranya adalah penerapan ERP (Electronic Pricing Road/jalan berbayar), dan memasang tarif parkir setinggi mungkin. Dengan cara begitu masyarakat nantinya akan beralih menggunakan transportasi publik
“Nanti apabila kebutuhan bus transportasi milik Pemprov DKI terpenuhi, maka warga akan beralih ke transportasi publik,” jelas mantan mantan Bupati Belitung Timur ini di Balai kota, Jakarta, Jumat (28/8/2015).
Ahok menambahkan pihaknya akan menyediakan transportasi umum untuk digunakan masyarakat. Pihaknya juga akan mendatangkan 2.000 bus per tahun guna memenuhi sarana transportasi umum.
Bus sebanyak itu tidak hanya untuk Transjakarta, tapi juga untuk Metromini, Kopami, dan Kopaja. Armada itu merupakan milik Pemprov DKI Jakarta, dan operator atau pihak swasta lainnya yang ingin mengoperasikan bus itu dibayar rupiah per kilometer.
"Kamu ada bus daftar ke saya. Asal mau dibayar upiah per kilometer, ada CCTV, ada GPS, Anda jalan. Ada penumpang atau tidak, saya bayar. Pokoknya setiap 10 menit. Selama 24 jam di Jakarta. Nanti akan terbentuk polanya," ujar Ahok.
Lebih lanjut, Ahok mengatakan sudah dijanjikan oleh pihak bus Hino yang mengklaim dapat memproduksi 2.000 bus per tahun untuk memenuhi pesanan bus pemerintah DKI Jakarta. "Oktober mulai masuk Hino yang janjikan 2.000 bus per tahun dan kami ngotot karoseri yang buat lokal. Metromini dan Kopaja yang ikut juga akan kami bayar. Kalau kebutuhan terpenuhi, maka akan kami gratiskan," pungkas Ahok
Narsum: http://www.infonitas.com/megapolitan...2-000-bus/9712
mantab nih
0
1.1K
4
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
672KThread•41.7KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya