Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

demi.mukidiAvatar border
TS
demi.mukidi
Polri Harus Tangkap Penyebar Fitnah SBY Provokator
Ketua DPP Partai Demokrat, Didik Mukrianto meminta kepada penegak hukum untuk segera menghentikan oknum yang menuding mantan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai provokator kerusuhan demo Aksi Bela Islam II pada 4/11/2016.

"Kami meminta kepada pemerintah serta aparatur negara termasuk aparat penegak hukum untuk segera menangkap dan menghentikan oknum atau pecundang yang terus menebar kebencian, berita bohong, fitnah dan upaya pecah belah," kata Didik kepada INILAHCOM, Senin (7/11/2016).

Menurut dia, ini merupakan perbuatan oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab dan tak memiliki dasar yang kuat atas apa yang dituduhkan kepada Ketua Umum Partai Demokrat SBY yakni jadi provokator kerusuhan aksi 4 November 2016.

"Kami paham bahwa apa yang dituduhkan kepada SBY sangat tidak mendasar dan sampah," ujar Sekretaris Fraksi Partai Demokrat di DPR ini.

Anggota Komisi III DPR ini sangat mengutuk keras cara-cara kotor dan tidak bermartabat ini, karena semua mengetahui bahwa ada sebagian lawan-lawan politik SBY sejak awal beliau memimpin bangsa hingga saat ini sangat konsisten melakukan penyerangan dengan cara tidak martabat dan fitnah.

"Tentu kami mengutuk keras cara-cara kotor dan tidak bermartabat ini dan kami akan terus melawan dengan cara-cara yang bermartabat atas segala bentuk upaya yang ditujukan untuk menghasut, menfitnah dan memecah belah bangsa ini," tandasnya.

Untuk diketahui, setelah bentrokan antara pengunjuk rasa dengan aparat keamanan di Istana Negara pada 4/11, beredar spanduk yang menyudutkan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai provokator di Ibukota Jakarta.

Antara lain di jembatan penyeberangan kawasan Sunter Jakarta Utara, Stasiun Manggarai Jakarta Selatan dan lain-lain. Sementara, tulisan spanduk itu adalah 'SBY Provokator, NKRI Harga Mati'.

Sebelumnya, istilah 'SBY Provokator' muncul dari pemberitaan media atas pernyataan pakar politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Syamsuddin Haris saat mengomentari dukungan SBY terhadap aksi akbar 4 November.

"Saya menyayangkan SBY. Dia sudah menjadi provokator sama seperti pemimpin organisasi kemasyarakat (ormas) keagamaan yang selalu membuat resah masyarakat," kata Syamsuddin.[ris]

http://nasional.inilah.com/read/deta...sby-provokator
tien212700
tien212700 memberi reputasi
1
2.4K
33
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.4KThread42KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.