nenen.binal2Avatar border
TS
nenen.binal2
Bahaya Video Makar: "Jika Ahok Tidak Ditangkap, Indonesia Jadi Negara Perang
Bahaya Video Makar: "Jika Ahok Tidak Ditangkap, Indonesia Jadi Negara Perang"




DutaIslam.Com - Siapa bilang tidak ada ancaman makar pada aksi demo 4 November 2016 silam. Hanya orang-orang yang menginginkan khilafah di bumi Nusantara ini yang menganggap biasa saja atas dampak demonstrasi Anti Ahok atas nama "Bela Islam II" itu.

Buktinya, banyak yang mencita-citakan negara ini berganti sistem sesuai keinginan kelompok Islam radikal, yakni Khilafah yang sebetulnya hanya ilusi dan mimpi di siang bolong saja. Duta Islam mendapatkan bocoran perbincangan kelompok paling nyar'i itu dari screen shoot obrolan grup WhatsApp "Aksi 4 November Pontianak".

Salah seorang anggota grup menyebut, "tidak cukup Ahok dihukum, melainkan juga diikuti dengan menghapus seluruh aturan main yang menyebabkan maksiyat bisa berkembang biak, yaitu sekulerisme dan demokrasi," begitu tulisnya.

Seakan-akan, sistem yang mereka inginkan akan menjamin manusia seutuhnya bebas maksiat sehingga setan libur dari rutinitas mengganggu manusia. Ini ngelantur atau bobok nyanyak yah? Silakan cek sendiri, ini bukti percakapan meraka yang mendukung demo politis 4 November 2016 lalu.



Di waktu lain, pasca demo, ada yang lebih membahayakan dari sekedar keinginan makar menuntut pembubaran sistem secara kaffah di Indonesia. Yang terdeteksi oleh Duta Islam adalah beredarnya video seorang laki-laki berjenggot yang puluhan kali menuding-nuding kamera seakan ngajak gelut (duel) kepada tiap penonton videonya, Sabtu (5/11/2016) pettang.

Ia bukan atlet tinju, tapi berani mengajak perang kepada siapapun yang tidak mengindahkan pertaannya. Dalam video berdurasi 2.29 menit itu, laki-laki berwajah garang tersebut seakan mewakili umat Islam Indonesia, yang, akan menjadikan negara Indonesia sebagai darul harb (negara perang) jika pada Senin (7/11/2016) Ahok tidak ditetapkan sebagai tersangka. Emangnya ini negara nenek loe, seenaknya main atur?

Demo politis anti Ahok 4 November kemarin itu dianggap laki-laki dalam video sebagai keberhasilan umat Islam Indonesia melaksanakan perjuangan menegakkan kemuliaan Al-Quran. "Perjuangan kita untuk tangkap penista Al-Qur'an, berhasil. Takbir! Allahu akbar! (sambil nunjuk-nunjuk entah ke siapa). Perjuangan kita ditolong oleh Allah. Takbir! (Allahu akbar)," teriak pria yang tidak disebutkan identitasnya itu.

Ia menyebut bahwa Ketua MPR siap mengawal untuk menetapkan Ahok tersangka dan menangkap Ahok. Setelah itu, ia melanjutkan teriakan dengan ancaman begini: "apabila pemerintah berkhianat, tidak menepati perjanjian, maka umat Islam Indonesia, di bawah pimpinan ulama-ulama, di bawah pimpinan habaib-habaib, akan menjadikan Indonesia darul harb, negeri perang". Naudzubillahi min dzalik!

Negara ini akan di bawa ke mana jika warganya ambisius ingin berperang begini? Apa mau benar-benar menjadikan Indonesia laiknya Timur Tengah? Lha wong ulama' ulama' di sana saja menginginkan kadamaian seperti di Indonesia kok makhluk jenggotan itu mau perang.

"Apabila 7 November 2016 pemerintah menghianati kesepakatnnya para ulama, seluruh ulama Indonesia akan angkat senjata, berperang memerangi orang-orang kafir," katanya dibarengi minta ke beberapa orang di belakangnya agar diberi balasan teriak takbir 3 kali.

Dia mau perang melawan kafir yang mana? Yang memiliki televisi, partai, atau setiap yang lewat di depan batang hidungnya? Mau hantam semua pemeluk non Islam kah? Ini musuh tidak jelas, tapi sudah minta takbir. Ya Allah gusti, nyuwung tuluuung!

Nyata sudah, aksi demo 4 November 2016 bukan lagi murni membela Al-Quran, tapi membela kepentingan kelompok Islam ekstrimis yang hanya mau memaksa orang lain ikut tafsir syariah sesuai keinginan. Habitus psikologisnya selalu ingin ada konflik yang itu ia namakan sebagai jihad.

Orang-orang macam di video tersebut isinya adalah dendam, perang dan jihad (tapi tidak terukur secara syariat). Bersengketa sudah menjadi ritual dalam jiwa. Jika manusia diciptakan dari tanah, barangkali, mereka ini diciptakan dari tanah sengkata, tanah rebutan. Ini humor kritis buat mereka.

Kini, akhirnya kita tahu, alpanya NU dari keterlibatan aksi demo 4 November 2016 kemarin ada maksud dan tujuan yang agung, yakni menjaga ukhuwwah dan persatuan bangsa. Duta Islam mengamini jika kali ini, NU adalah pemain tunggal (single fighter) yang istiqomah menjaga NKRI.

NU memilih diam karena suatu alasan ijtihadiyah untuk kepentingan bangsa yang lebih besar. Para ulama NU mengetahui secara jernih kalau demo yang berbiaya 100 miliar lebih itu adalah momentum konsolidasi kalangan Islam radikal untuk rapat panggung yang lebih besar, yang selama ini selalu di lawan oleh NU dan kelompok Aswaja moderat.

Tidak seperti kader HMI bernama Deni Iskandar yang menyebut NU tidak punya jenis kelamin hanya karena tidak ikut demonstrasi. Bahkan menghina ulama NU. Wal iyadzu billah.

Ini transkip orasi laki-laki yang ingin menjadikan Indonesia negara perang:

Idza ja'anashrullah wal fath, wa ra'aitan nas yadkhuluna fi dinillahi afwaja, fasabbih bihamdikan wastaghfirh.

Alhamdulillah, umat Islam Indonesia telah melaksanakan perjuangan menegakkan kemuliaan Al-Quran, membela Kitabullah, membela Islam, membela ulama'.

Sunguh hari ini, Sabtu 5 November 2016 telah ada keputusan dari alim-ulama, dari habaib-habaib, dari masyayikh masyayikh Indonesia:

Pertama, keputusannya, Senin tanggal 7 November 2016, Ahok ditetapkan tersangka. Takbir! (Allahu akbar!). Ahok langsung ditangkap. Takbir! (Allahu akbar!).

Perjuangan kita untuk tangkap penista Al-Qur'an, berhasil. Allahu akbar!(sambil nunjuk-nunjuk entah ke siapa). Perjuangan kita ditolong oleh Allah (Allahu akbar).Ketua MPR siap mengawal untuk menetapkan Ahok tersangka dan menangkap Ahok.

Kemudian yang kedua, apabila pemerintah berkhianat, tidak menepati perjanjian, maka umat Islam Indonesia, di bawah pimpinan ulama-ulama, di bawah pimpinan habaib-habaib akan menjadikan Indonesia darul harb, negeri perang. Allahu akbar!

Siap perang? Siap! (Takbir!)
Siap bela Islam? Siap! (Takbir!)
Siap bela Quran? Siap! (Takbir!)

Dan jika minggu setelah ini, apabila 7 November 2016 pemerintah menghianati kesepakatnnya para ulama, seluruh ulama Indonesia akan angkat senjata, berperang memerangi orang-orang kafir. (Minta Takbir 3 kali!)

Itu keputusannnya. Billahit taufiq wal hidayah.
(Minta Takbir 3 kali!).





http://www.dutaislam.com/2016/11/bah...ra-perang.html

ini, iyah ini yang gw bacotin di BPLN tentang bahayanya terroris di NKRI emoticon-Embarrassment

nah, sekarang gw tanya sama yang demo kmaren, mau kalian ditumbalin sama gerombolan orang yang punya pemahaman khawarij idiot kaya gtu ? emoticon-Embarrassment

yang akan MAKAR kalo setelah sidang terbuka nanti dan keputusannya gk sesuai sama hawa nafsu nafsu dan otak idiot tuh gerombolan ?!!! emoticon-Embarrassment

LO MAU EMANGNYA DITUMBALIN ?!!! emoticon-Embarrassment

tanya nurani lo2 sendiri dah !!! emoticon-Embarrassment

jangan kaya orang syria2 yang seneng, demen demo di awal, tapi gk sadar ditunggangi, dan liat hasilnya sekarang gimana ? emoticon-Embarrassment

coba tanya tuh perasaan mereka yang dulu demo di awal2, dan sekarang mati2an hidup dsanah, ada yang nebus dosa berperang di sisi pemerintah, lo tanya dah gimana bersalahnya mereka, gimana merasa tololnya diri mereka penyebab awal kehancuran negara mereka sendiri emoticon-Embarrassment

kalo kejadian kaya syria, selain eluh2 pada mati juga, kematian eluh2 dan bangke eluh2 juga akan dijadiin propoganda untuk kehancuran Republik ini sama para khawarij dan politikus BUSUK, LO MAU ?!!! emoticon-Embarrassment

dah republik ini hancur, perang sipil di depan mata, negara laen masuk buat ngotak2in negara kita, MAU LO2 KAYA GTU ?!!! emoticon-Embarrassment

bener kan apa yang gw bacotin dari kmaren2, gw disinih bukan bacot si Ahok, gw bacotin apa yang lebih besar dari ini, POLITIKUS dan GEROMBOLAK MAKAR KHAWARIJ YANG NDOMPLENG nama UMAT ISLAM, nama ISLAM emoticon-Embarrassment

iyah nama eluh, nama agama eluh, agama kita !!! emoticon-Embarrassment

bener itu yang dibilang si hoktod, eluh2 dibaikin sama ayat2 tuh kaya gtu !!! emoticon-Embarrassment

pikir dah lo2 pake otak2 lo pada, biar nanti kalo ada apa2 tuh tabayyun dulu, gk baik2 amat denger berita dari si fasik monyet tonggos emoticon-Embarrassment
Diubah oleh nenen.binal2 06-11-2016 03:59
0
18K
136
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.9KThread40.9KAnggota
Terlama
Thread Digembok
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.