Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

jhojaAvatar border
TS
jhoja
Ditanya Mengapa Ormas Islam Lain Tak Diundang? Jokowi Ngeles


Rimanews - Presiden Joko Widodo memanggil tokoh agama dari MUI, PBNU dan Muhammadiyah, hari ini sekitar pukul 11.00 WIB. Ada 30 orang tokoh yang hadir dalam pertemuan itu, 10 dari MUI, 10 Muhammadiyah, dan 10 PBNU.

Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak yang hadir dalam pertemuan tersebut menceritakan, Jokowi didampingi tiga pembantunya saat berdialog. Yakni, Menko Polhukam Wiranto, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dan Mensesneg Pratikno.
Tapi, Dahnil bercerita, Jokowi tidak memberikan jawaban tidak jelas dan terang benderang ketika menjawab pertanyaannya. Jokowi terkesan ngeles menjawab pertanyaan.

Dahnil bercerita, ketika mendapat kesempatan bertanya ke Jokowi. "Pak Presiden izinkan saya menyampaikan dua Hal. Pertama adalah pertanyaan, kedua adalah Saran. Pertama, mengapa pagi ini tokoh agama yang diundang hanya dari Muhammadiyah, MUI dan NU? Ada kesan di luar, Pak Presiden sedang memecah belah kami umat Islam. Mengapa saudara-saudara kami yang ingin memobilisir demo itu tidak diundang juga, saya Kira alangkah baiknya dan arifnya jika Mereka diundang dan diajak Untuk berdialog, tidak Cuma kami?," tanya Dahnil

Dahnil kemudian melanjutkan, "Pak Presiden, publik kecewa, Presiden tidak menyatakan dengan tegas dan terang bahwa akan menindak secara Hukum bila Ahok betul menistakan keberagaman dan Islam. Pidato Seperti itu penting Pak Presiden sampaikan seperti seterang dan tegas bapak menyampaikan Akan lawan Pungli se rupiah pun, agar umat tenang dan yakin, Mereka butuh sikap terang dari bapak,"

Jokowi, kata Dahnil, malah menjawab, "Penting Hari ini kita membangun kultur Ekonomi, Politik, Sosial dan budaya yang kuat Untuk menjawab Masalah kesenjangan Antar wilayah, nah Salah satunya ya melalui revolusi mental itu.

Hari ini kita terlalu banyak memproduksi Undangan-undang dan mohon maaf Orientasinya proyek. Dikit-dikit hukum, dikit-dikit Hukum Padahal nilai Etika di atas hukum maka Revolusi mental penting."
Suasana pertemuan itu, kata Dahnil, layaknya pertemuan resmi.


Jokowi awalnya memberikan pernyataan tentang tujuannya mengundang tokoh agama. Selanjutnya, beberapa tokoh menyampaikan pandangannya. Semua tokoh agama menyampaikan, bahwa proses hukum dalam kasus penistaan agama harus dilakukan dengan adil.

Kasus penistaan agama melibatkan calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menjadi sorotan publik. Ucapan Ahok tentang surat Al Maidah 51 dianggap melecehkan umat Islam.

Ketua Umum PP Muhamaddiyah Haedar Nasir berpesan, agar Jokowi menularkan keteladanan kepada para Kepala daerah seluruh Indonesia agar tidak asal ucap, dan tidak ceroboh dalam menggunakan kata-kata.
Menanggapi pernyataan para tokoh, Jokowi mengatakan tidak akan mengintervensi proses hukum kasus penistaan agama yang dilakukan Ahok.

"Sebagai Presiden saya tidak Akan melakukan intervensi apapun terhadap proses Hukum. Saya tidak melindungi Ahok, saya bertemu dengan Ahok dalam kaitan Sebagai Presiden dan gubernur saja," kata Dhanil menirukan Jokowi.

Sumber:
http://m.rimanews.com/nasional/politik/read/20161101/307168/Ditanya-Mengapa-Ormas-Islam-Lain-Tak-Diundang-Jokowi-Ngeles



Mau ngakak tp gimanalah ya

Ngundang orang tapi nggak paham betul tujuan ngundang apalagi topiknya
Diubah oleh jhoja 01-11-2016 14:52
tien212700
tien212700 memberi reputasi
1
10.8K
114
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.1KThread41KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.