victim.of.jeepAvatar border
TS
victim.of.jeep
Rampas motor wanita, pelaku begal tewas dihajar lalu dibakar massa
Rampas motor wanita, pelaku begal tewas dihajar lalu dibakar massa



Merdeka.com - Henri Widiantoro (20) warga Desa Wringinjajar, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, tewas dihajar dan dibakar massa usai beraksi membegal di Jalan Woltermonginsidi, Kecamatan Genuk, Kota Semarang Minggu (15/10) dini hari.

Pelaku Henri tewas seketika dilokasi kejadian, akibat luka serius yang dideritanya. Tak hanya itu, motor yang dikendarainya juga ikut dibakar warga. Sedangkan satu pelaku lain yang belum diketahui identitasnya berhasil kabur.

Kanit Reskrim Polsek Genuk Semarang, AKP Hariono mengungkapkan, aksi pembegalan yang dilakukan oleh dua pelaku itu menimpa dua orang korban, yakni Annasti Ayu Ramadani (18) dan Diana Agustina (19). Saat kejadian, keduanya bermaksud pulang menuju ke tempat tinggalnya di daerah Saripan, Kabupaten Jepara, dengan berboncengan mengendarai sepeda motor.

Namun, saat melintas di Jembatan Layang Bangetayu, motor yang dikendarainya tiba-tiba mengalami kendala. Pada saat yang bersamaan, pelaku yang juga berboncengan mengendarai sepeda motor mendatangi korban dan meminta paksa barang bawaan miliknya.

Tak hanya itu, Hariono membeberkan pelaku juga sempat menodongkan senjata tajam jenis parang ke arah korban. Merasa nyawanya terancam, salah satu korban Annasti terpaksa menyerahkan handpone miliknya kepada pelaku. Usai berhasil mendapatkannya, kedua pelaku langsung kabur ke arah utara.

"Sampai di Jembatan Layang Bangetayu, motor korban agak tersendat. Keduanya mengecek tangki bensin, bersamaan dengan itu datang dua orang laki-laki mengendarai Honda Beat langsung berhenti dan meminta uang pada korban sambil menodongkan parang ke leher," ungkapnya.

Kedua korban pun tak tinggal diam dengan berusaha membuntuti pelaku dan terjadilah aksi kejar-kejaran. Disaat itulah, korban meneriakinya maling. Teriakan tersebut kemudian didengar oleh warga sekitar.

"Saya kejar sambil berteriak maling. Mereka (pelaku) masuk ke kampung. Warga disana ikut membantu mengejar dan menghadang. Lalu, sepeda motornya (pelaku) jatuh," ujar Annasti dan Diana saat dimintai keterangan polisi di Mapolsek Genuk, Kota Semarang.

Usai terjatuh, kedau pelaku berpencar. Nahas, satu orang pelaku yang belakangan diketahui bernama Henri Widiantoro (20) tertangkap warga. Sedangkan satu pelaku lainnya kabur ke arah kebun pisang.

Menurut kesaksian Winarno (36) warga Perum Puri Asri Pringgondani, Bangetayu, Kota Semarang, sesaat setelah pelaku ditangkap, warga beramai-ramai menghujani pukulan. Tak sampai disitu, pelaku juga sempat diseret ke Jalan Raya. 

"Pelaku yang ditangkap langsung dimassa. Sedangkan motor yang digunakannya dibakar. Pelaku juga sempat diseret oleh warga sampai Jalan Raya," ujar Winarto kepada petugas saat di lokasi kejadian.

Selanjutnya, usai dilakukan proses olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) oleh Tim Inafis Polrestabes Semarang dan pihak kepolisian setempat, jasad pria langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) dr Kariadi Semarang di Jalan Dr Sutomo, Kota Semarang. 

Sementara, satu pelaku begal yang berhasil kabur dari amukan warga, saat ini masih dalam proses pengejaran dan penyelidikan petugas Satreskrim Polrestabes Semarang, Jawa Tengah.

https://m.merdeka.com/peristiwa/ramp...kar-massa.html
0
9.8K
131
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.7KThread40.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.