Hallo gan sesuai judul ane, Kita itu Lumba-Lumba, Anjing atau Manusia seutuhnya ?
Ok Judul ane ini berkaitan dengan siapa diri kita di dunia kerja kita. loh kok gitu ya, memangnya kita siapa ya ? kita ya kita.
Sukses, siapa yang tidak mau sukses, tapi bagaimana kita bisa sukses dan faktor - faktor apa saja yang membuat kita bisa sukses serta bagaimana cara menilai diri kita sukses atau tidak sukses ?
Apakah ada dari agan yang bisa menjawab ?
Tentunya sukses setiap orang berbeda-beda, dan pastinya ada nilai dasar dan nilai target sehingga kita bisa menilai diri kita sukses atau tidak. kesuksesan seseorang tidak bisa di bandingkan dengan kesuksesan orang lainnya. misalkan ane punya ilustrasi sederhana.
Nobita : kita tau bahwa nobita selalu mendapatkan nilai 0 untuk setiap mata pelajarannya, namun pada saat dirinya mendapatkan nilai 1 apakah dia bisa di bilang sukses ?
Disini kita bisa saja mengatakan nobita tidak sukses dan juga kita bisa mengatakan nobita itu sukses. semua itu tergantung cara pandang kita melihatnya.
yuk kita simak kenapa nobita di katakan sukses ?
Dalam kasus ini nobita memiliki kecenderungan mendapatkan nilai 0 tapi dia mampu merubahnya menjadi 1 sehingga ada perbaikan dari hasil sebelumnya dan disini kita bisa menyebutnya ada peningkatan walaupun itu tidak signifikan.
yuk kita simak kenapa nobita di katakan tidak sukses ?
Nah tentunya nilai 1 yang nobita dapatkan masih di dalam kategory nilai merah. jadi tetap saja rapornya akan merah lagi nanti atau masih di bawah rata-rata nilai kelas.
Dari situ kita bisa menyimpulkan arti sukses itu sederhana gan. kalo kita melihat ke atas kita selalu bilang bahwa diri kita selalu gagal, tapi kalo kita melihat ke bawah dan kita lihat diri kita dari awal hingga saat ini kita sangat jauh dari kata sukses melainkan sangat sukses. intinya selalu bersyukur dan berusaha.
Lantas apa hubungannya dengan Lumba-Lumba, Anjing dan Manusia seutuhnya ?
OK gan sekarang kita masuk ke dalam kunci sukses dalam karir kita.
1. Lumba-Lumba
Gan kita pasti sangat akrab dengan hewan yang satu ini, Bersahabat, Lucu dan tentunya cerdas. tapi kalo agan lihat Lumba-Lumba dalam setiap aksinya dalam sirkus, kita melihat pelatihnya selalu memberikan sogokan berupa makanan ikan segar agar lumba-lumba ini mau beraksi dan menampilkan kemampuannya.
Yah begitupun dengan manusia Lumba-Lumba. Manusia lumba-lumba bekerja berdasarkan uang, mereka punya motto
apa yang anda berikan buat saya jika saya melakukan hal ini, jadi mereka lebih membicarakan hak mereka dahulu ketimbang kewajiban. belum kerja udah minta upah duluan
SLANK dalam lagunya : AYO KITA KERJA, DISINI BUKAN TEMPAT CARI UANG, DISINI TEMPATNYA CARI KERJA, SALAH TEMPAT KALO KAU CARI UANG. nah etos kerja Slank aja sudah benar gan. jadi sebaiknya kita bekerja jangan berorentasi dengan Uang.
Paham kan gan maksud ane ?
2. Anjing
Nah kalo Manusia dengan sikap seperti anjing dalam dunia kerja level nya di atas manusia lumba-lumba gan, kenapa ane bisa bilang gitu yah, karena kalo manusia lumba-lumba orentasinya hanya uang baru dia mau melakukan sesuatu kalo manusia anjing tidak gan.
Sebelumnya agan tau gak sifat dasar hewan anjing ini, mereka adalah hewan yang setia, bekerja keras dan tentunya haus kasih sayang/pujian. kalo kita lihat saat bermain dengan anjing saat kita melempar bola dan anjing itu mengambilnya dan mengembalikannya lagi ke kita dengan rasa bangga kita mengatakan bahwa anjing kita adalah anjing yang pintar, sampai kita secara refleks mengelus-elus kepalanya sampai si anjing manggut-manggut bahagia gitu gan
heeeee.
Intinya apa hayo gan ?
Iya, manusia Anjing adalah manusia yang haus akan pujian gan, saat kita bekerja Atasan kita memberikan pujian terhadap hasil kerja kita, kita akan langsung bersemangat bekerja bahkan kita cengar-cengir terus dan ada rasa kebanggaan dalam diri kita, kalo istilah main bola di Play Station itu semua pemain merah naik semua motivasinya
heeee
apakah ini salah gan ? kalo menurut ane salah, iya kalo kita memiliki atasan yang suka memuji, lah kalo kita memiliki atasan yang cuek bebek gimana, kita kerja bagus capai target, kita ikut lomba ini itu juara tapi atasan diem aja bagaimana ?
Kita akan drop dan merasa kita
TIDAK DI HARGAI akhirnya apa gan, kerjaan kita berantakan kita tidak memliki motivasi lagi untuk berprestasi karena
motivasi kita bukan datang dari kita tapi orang lain (Atasan)
Paham ya gan maksud ane ?
3. Manusia sesungguhnya
Nah gan Level yang paling tinggi ya Manusia
Ingat Kita adalah makhluk sempurna yang diciptakan oleh Allah SWT. jadi derajat kita paling tinggi di antara makhluk lainnya. Lantas kenapa kita bertingkah seperti manusia Lumba-Lumba dan manusia Anjing ?
Kita di bekali Akal, tentunya Akal kita bekerja sempurna jika kita memiliki Otak yang luar biasa. tingkah laku kita semua Otak kita yan mengendalikan. dalam hal bekerja semestinya kita harus melakukan tanggung jawab dengan penuh kesadaran bahwa itu merupakan kewajiban kita, kita bekerja pada orang lain tentunya kita harus mengikuti aturan orang yang memberikan kita pekerjaan. banyak atau tidak pekerjaan kita toh itu kita yang memilih kerja disana.
Apakah kita bisa memilih mau atasan seperti apa, itu semua juga bukan kita yang menentukan, Intinya kita harus jadi pekerja yang
PROFESIONAL
kita harus melakukan pekerjaan kita dengan baik, walaupun dalam kondisi dan mental yang sangat sulit sekalipun. banyak dari kita yang membuang-buang kesempatan untuk meraih sukses karena kita tidak profesional. Ingat gan untuk sukses sudah tidak Zaman nya lagi untuk
Jilat menjilat Atasan Atasan masa kini sudah tau mana pegawainya yang bekerja secara baik dan profesional serta mana yang pura-pura profesional padahal di belakangnya ngedumel terus
Jadi menurut ane Ayo kita bekerja secara profesional, kalo pun kita tidak di lihat oleh atasan kita saat ini ingat apa yang kita lakukan bukan buat atasan kita tapi untuk diri kita sendiri. Karir akan mengikuti kita kalo kita Profesional.
seperti halnya lagunya Five Minutes.
Semakin ku kejar semakin menjauh
begitupun dengan karir, semakin kita kejar semakin menjauh bukan malah mendekat