Jika Belanda memiliki Giethoorn yang merupakan desa unik dengan sungai-sungai kecil nan indah sebagai jalur transportasi utamanya dan di Italia ada Venezia yang di kenal sebagai kota yang di bangun di atas air di tengah-tengah laguna, maka di indonesia juga ada desa unik yang tak kalah menarik bila di bandingkan dengan Giethoorn dan Venezia.

Adalah Desa Sawai sebuah perkampungan dengan luas wilayah 15 hektar yang berada di kabupaten Maluku Tenggara yang memiliki daya tarik karena memiliki latar belakang pemandangan yang hampir-hampir mirip dengan Giethoorn, dimana di antara rumah-rumah pendudukan desa di lalui sungai kecil yang luar biasa bersih dan indah. Hanya saja sungai yang tedapat di desa Sawai lebih di fungsikan sebagai tempat mandi, bermain anak-anak dan aktivitas mencuci, sementara di Giethoorn dan Venezia aliran sungainya lebih di utamakan sebagai jalur transportasi air dengan menggunakan perahu-perahu ukuran kecil dan Speedboath.

Hal lain yang menarik dari sungai di desa sawai ini dimana setiap pinggir aliran sungai telah di keramik yang membuat sungai ini terlihat lebih rapi dan bersih bak kolam renang modern. Selain itu air yang mengalir di sungai ini juga sangat jernih sehingga semakin menyempurnakan keindahan desa sawai. Air yang mengalir di sungai kecil ini berasal dari bukit dan bebatuan yang berada di dekat desa Sawai.

Desa Sawai di huni sekitar 4.000 jiwa dan di sungai inilah sebagian penduduknya melakukan aktivitas mandi dan mencuci. Bila berkunjung ke desa sawai, anda akan melihat banyak anak-anak bermain sembari berenang di sepanjang aliran sungai.

SUMBER BERITA POJOKINFOUNIK.COM