Direktur Institut Soekarno Hatta, Muhammad Hatta Taliwang mengatakan pemerintah China memiliki misi politik untuk menguasai sumber daya negara lain melalui warganya yang merantau ke seluruh dunia.

"Warga perantau China itu di banyak negara menguasai sumber daya dengan nafas post-neocolonialsm seperti yang terjadi di Singapura, Malaysia, Filipina, Thailand dan Indonesia," kata Hatta dalam Seminar Nasional "Efek Domino Serbuan Tenaga Kerja Asing" di Auditorium Adhiyana, Wisma Antara, Jakarta, Selasa (2/8).

Hatta mengatakan dominasi perantau China telah berhasil terjadi di Singapura, yang sebelumnya adalah negara bangsa Melayu.

Sedangkan Malaysia, merupakan contoh negara yang berhasil menangkal dominasi perantau China.

Menurut Hatta, perantauan China di seluruh dunia adalah kesengajaan politik pemerintahnya.

Pemerintah China memotivasi rakyatnya untuk merantau ke seluruh dunia untuk tujuan politik luar negeri yang lebih besar.

"Bila dulu kaum Yahudi terpencar ke seluruh dunia meskipun tidak mereka inginkan, pemerintah China sengaja mendiaspora rakyatnya sebagai bagian dari skenario politik luar negeri," tuturnya.

Mengutip pengamat intelijen John Memphi, Hatta mengatakan terdapat lima permasalahan China
di dunia, yaitu imperium pertama hingga kelima.

Imperium pertama adalah pembentukan Republik Rakyat China di daratan China sebagai tanah leluhur, imperium kedua adalah Taiwan sebagai modal, imperium ketiga adalah Singapura untuk perdagangan, imperium keempat adalah perantau China untuk membangun persaudaraan dan imperium kelima adalah domestikasi China melalui kawasan pecinan.

Seminar Nasional "Efek Domino Serbuan Tenaga Kerja Asing" diadakan Asosiasi Serikat Pekerja (Aspek) Indonesia bekerja sama dengan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dan Perum LKBN Antara.

Selain Hatta Taliwang, pembicara seminar tersebut antara lain Presiden KSPI Said Iqbal dan Kepala Subdirektorat Lingkungan Kerja Direktorat Bela Negara Kementerian Pertahanan Kolonel Inf Sudi Prihatin dengan moderator Presiden Aspek Indonesia Mirah Sumiratan.

http://skalanews.com/detail/nasional...ai-Negara-Lain

terlalu lebay kalau dihubungkan dengan pemerintah China
karena Overseas Chinese itu merantau karena keinginan mrk sendiri bukan karena dipaksa disuruh oleh pemerintah China