Ane salah satu penggemar film laga klasik nih. Ada kabar baik buat penggemar Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212, WIRO SABLENG.
Kabarnya film Wiro Sableng sedang diremake ditahun ini. Pemerannya..... anak dari pengarang Novel tersebut. Ya.... siapa lagi kalo bukan Vino G. Bastian, anak dari suhu Bastian Tito.
Spoiler for Wiro Sableng Versi Baru Segera Difilmkan 2016:
Muvila.com – Sineas Indonesia kini semakin pede untuk mengangkat film bergenre action. Rumah produksi Lifelike Pictures pun tak mau ketinggalan. Setelah sukses lewat film Pintu Terlarang, Modus Anomali, dan Tabula Rasa, rumah produksi pimpinan produser Sheila Timothy ini segera menggarap film berdasarkan tokoh cerita silat populer Indonesia, Wiro Sableng.
Kabar ini pertama kali diumumkan oleh sang produser lewat akun Twitter-nya, 14 Maret lalu. Lewat kicauannya, Lala—sapaan untuk Sheila—memastikan bahwa Lifelike Pictures akan mengangkat tokoh rekaan almarhum Bastian Tito tersebut ke layar lebar. Pernyataan tersebut kembali dikonfirmasi oleh Lala ketika dihubungi oleh Muvila.
"Sekarang ini kita sedang tahap project development, research, dan market building. Pada tahap ini penulis yang bertanggungjawab adalah Tumpal Tampubolon (penulis Tabula Rasa, red.). Tapi, nantinya akan ada tim penulis, yang dikepalai oleh satu orang penulis utama. Kami juga sedang proses pitching dengan beberapa sutradara. Karena kami akan cari sutradara yang terbaik untuk Wiro Sableng 212," ungkap Lala kepada Muvila via pesan singkat.
Sejauh ini, Lala belum mau mengungkapkan judul resmi film ini, demikian pula dengan konsep dan premis dasarnya—apakah remake dari cerita yang sudah ada, reboot, ataupun kisah yang benar-benar baru. Akan tetapi, ia telah menargetkan bahwa film ini akan mulai diproduksi tahun 2016 mendatang.
Dalam proyek film baru Wiro Sableng, Lala juga akan kembali mengajak kerja sama Vino G. Bastian, aktor yang juga adalah putra dari sang pengarang Wiro Sableng, Bastian Tito. Sebelumnya, Vino pernah terlibat di belakang layar sebagai associate producer di film Tabula Rasa. "Vino yang memegang hak cipta dari Wiro Sableng 212, jadi sudah pasti akan kolaborasi sebagai partner," jelas Lala.
Wiro Sableng adalah tokoh utama dalam seri novel silat yang diterbitkan sejak tahun 1967, dan mengalami puncak kepopuleran memasuki era 1990-an ketika diadaptasi menjadi beberapa film dan serial TV. Wiro Sableng dengan ciri khas angka 212 di dada dan senjata andalan kapak bermata dua ini digambarkan sebagai pendekar sakti yang berlagak gila, sehingga membuat kesaktiannya sering diremehkan.
Bagaimanakah jadinya Wiro Sableng dalam versi yang baru? Mari kita nantikan perkembangannya.
Spoiler for Wiro Sableng 212 Segera Dibikin Ulang Lebih Modern Tahun 2016:
“Wiro Wiro Sableng. Sinto Sinto Gendeng. Wiro Murid Sableng. Sinto Guru Gendeng”. Kemungkinan lirik tersebut bakal tidak asing bagi kalangan yang tumbuh pada era 90-an. Lirik tersebut ialah sepenggal refrain dari drama kolosal epik di salah satu televisi swasta pada saat itu, ialah Wiro Sableng 212.
Kabar baiknya, pahlawan silat super kocak yang sangat khas dengan kapak bermata dua dan dada bertuliskan 212 hadir kembali dengan rasa lebih modern dan bukan di layar televisi, tetapi di layar lebar.
Wiro Sableng merupakan tokoh cerita silat populer di Indonesia. Namanya begitu melegenda waktu itu. Tidak heran, seorang Sheila Timothy selaku pemimpin rumah produksi Lifelike Pictures ingin membangkitkan kembali nostalgi cerita silat itu ke era kekinian.
“Sekarang ini kita sedang tahap project development, research, dan market building. Pada tahap ini penulis yang bertanggungjawab adalah Tumpal Tampubolon (penulis Tabula Rasa, red.). Tapi, nantinya akan ada tim penulis, yang dikepalai oleh satu orang penulis utama. Kami juga sedang proses pitching dengan beberapa sutradara. Karena kami akan cari sutradara yang terbaik untuk Wiro Sableng 212,” begitulah ungkap Sheila Timothy yang kami kutip dari Muvilla.com
“Kalau kami mau membuat film itu, kami nggak ingin filmnya ditujukan khusus untuk anak-anak 90-an, tapi untuk semua kalangan termasuk untuk anak-anak sekarang yang nggak tahu. Kami mau ngenalin bahwa kita tuh punya superhero lokal, kita punya pendekar lokal yang sebetulnya punya cerita yang menarik,” lanjutnya lagi.
Dari ungkapan pemimpin rumah produksi yang juga pernah memproduksi film Pintu Terlarang, Modus Anomali, dan Tabula Rasa itu belum bisa digali lebih jauh soal inti cerita bakal seperti apa Wiro Sableng nantinya. Begitu pun soal judul resmi film pahlawan dengan sapaan Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212 tersebut.
Namun begitu, ada bocoran soal aktor utama yang akan membintangi Wiro Sableng, dialah seorang Vino G. Bastian. Untuk informasi, Vino G. Bastian yang telah melintang sebagai aktor populer di Indonesia adalah putra dari pengarang cerita Wiro Sableng, Bastian Tito.
Tujuan utama re-make film lampau itu juga soal ingin memperkenalkan kembali bahwa Indonesia punya alternatif pahlawan super. Sehingga anak-anak kekinian pun tahu bahwa Wiro Sableng pernah mewarnai blantika tentang pahlawan super di tanah air.
Wiro Sableng sendiri dikenal sebagai Pendekar 212 merupakan tokoh fiksi serial novel yang ditulis oleh Bastian Tito. Wiro terlahir dengan nama Wira Saksana yang sejak bayi telah digembleng oleh gurunya yang terkenal di dunia persilatan dengan nama Sinto Gendeng. Wiro adalah seorang pendekar dengan senjata Kapak Maut Naga Geni 212 dan memiliki rajah “212” di dadanya. Wiro memiliki banyak kesaktian yang diperoleh selama petualangannya di dunia persilatan, dari berbagai guru.
Mudah-mudahan abis ini ada lagi produser yang tertarik membuat film SILAT KLASIK khas Indonesia kaya "Si Pitoeng", "Jampang", dan "Jaka Sembung"
Jadi yang ditonjolkan adalah permainan tangan kosong dan senjata tradisional seperti Golok.
Tapi ane harap koreo Silatnya jangan cupu kaya film-film silat dulu. Koreonya minimal kaya film Merantau dan the Raid lah.