Jakarta - Ketika sering mendapat air susu ibu (ASI) perah melui botol dot sehingga jarang menyusu langsung, bayi bisa bingung puting. Ini pula yang sempat dirasakan presenter Nadia Mulya. Bagaimana Nadia mengatasinya?

Nadia mengatakan agar anak terbiasa menyusu langsung dari payudara ibu, maka anak dibiasakan menyusu langsung. Misalnya ketika anak sudah kenyang, tetap susui saja si kecil. Ini penting agar ibu dan anak sama-sama belajar untuk memberi dan mendapatkan ASI.

Dengan cara ini, anak juga akan kembali terbiasa menyusu langsung pada ibunya. "Butuh waktu 2-3 hari atau satu minggu, biar kalau diberikan puting lagi bisa (menyusu). Kan bisa kembali secara alami," terangnya dalam talkshow dan sharing session Lactamil #MamaPastiBisa di The Sultan Hotel, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Minggu (18/9/2016).

Baca juga: Kenapa Harus Menyapih si Kecil dari Botol Dot?

Nadia menuturkan anaknya jadi bingung puting karena terbiasa minum ASI perah menggunakan botol dot. "Kan anak laki-laki biasanya minum lebih rakus, jadi aku biasanya merah dulu," ujar Nadia.

Psikolog anak, Anna Surti Ariani, SPsi, MSi, Psi, dalam acara yang sama juga menyarankan agar mempersering memberikan pelukan pada bayi yang tidak mau menyusu langsung. Bisa pula sambil 'mengingatkan' si kecil pada pengalaman pertamanya menyusu saat inisiasi menyusu dini (IMD).

"Peluklah si kecil, ekspresikan dengan cinta, biarkan dia mencari puting dengan penciumannya seperti kali pertama," ucap perempuan yag akrab disapa Nina ini.

Nina mengingatkan otak bayi itu pintar sehingga bisa menerima ASI dengan berbagai cara seperti dengan dot maupun sendok. Walaupun begitu ia tetap menyarankan untuk menyusui bayi secara langsung karena akan bermanfaat secara psikologis.

Bingung nyari puting gan

malus


sumber :http://health.detik.com/read/2016/09/19/154000/3301356/764/kisah-nadia-mulya-mengatasi-bayinya-yang-bingung-puting