Indramayutrust.com – Peristiwa tindak pidana pengeroyokan terhadap anggota TNI AD yang berdinas di Koramil Lohbener Kodim 0616 Indramayu, yakni SERMA Durosid oleh sejumlah pelaku, terjadi pada Senin (12/09) malam, sekira pukul 22.00 WIB.

Informasi yang berhasil dihimpun CT menyebutkan, jika peristiwa pengeroyokan tersebut bermula pada saat Cafe Cores yang terletak di blok jembatan maja Desa Lohbener, Kecamatan Lohbener, Kabupaten Indramayu, didatangi pengunjung sekitar 7 orang pemuda dan pada saat bersamaan pengunjung kafe langsung berbuat Onar di tempat itu.

Mengetahui hal tersebut, selanjutnya pemilik cafe yakni Kasdina menghubungi teman dekatnya yang bernama SERMA Durosid agar segera datang ke lokasi yang disebutkan. Setelah sampai di lokasi tersebut, SERMA Durosid bermaksud ingin menenangkan situasi, namun ternyata dirinya langsung di keroyok sekelompok pemuda tersebut, sehingga dirinya mengakibatkan luka memar di bagian kepala dan kaki.

Akibat kejadian tersebut, pihaknya melaporkan peristiwa pengeroyokan itu ke Polisi, dengan terlapor sebanyak 7 orang pelaku dengan inisial MSY, TN, DN, IP, WWN, DNY, CHY, yang merupakan warga Desa Panyindangan Kulon, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu.

Kapolres Indramayu, AKBP Eko Sulistyo Basuki, saat dikonfirmasi membenarkan insiden pengeroyokan yang dilakukan sekelompok pemuda terhadap salah seorang anggota TNI tersebut. Pihaknya kini sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku lainnya yang masih buron.

“Korban sudah memberikan laporan ke Polisi terkait kasus penganiayaan yang dialaminya. Sementara terkait kedinasan karena korban anggota TNI, kita serahkan ke institusinya. Kini sudah tiga pelaku yang kita amankan. Sementara yang empat orang lainnya masih dalam pengejaran,” Ungkap Eko, di sela-sela sosialisasi tiga pilar di Kantor Kecamatan Patrol, Rabu (14/09).

Pihaknya juga akan melakukan koordinasi dengan Danramil Lohbener, Kapten Adnan Suganda beserta Dandim 0616 Indramayu untuk ikut menenangkan situasi. (Didi)


Sumber : Indramayutrust.com