Lima manusia perkasa menang duel lawan binatang buas
TS
acabindonesia
Lima manusia perkasa menang duel lawan binatang buas
Merdeka.com - Sebuah pepatah berbunyi, 'Manusia akan jauh lebih berani saat bertempur dengan rasa takutnya sendiri'. Pepatah ini benar adanya dan sudah dibuktikan beberapa manusia super di dunia.
Kisah Kapten Ahab dalam novel Mobidick sepertinya bisa menjadi contoh bagaimana manusia melawan ketakutannya, salah satunya terhadap hewan liar.
Yang namanya hewan liar, insting memangsa mereka sudah pasti sangat kuat. Manusia pun bisa saja dianggap mangsa oleh para binatang-binatang tersebut.
Namun, pertarungan hidup dan mati lima orang ini dengan hewan buas bisa menjadi contoh bahwa Sang Pencipta menjadikan manusia makhluk hidup yang kuat dan berakal budi.
Penasaran dengan kisah para manusia perkasa menang duel lawan hewan buas, berikut ulasannya:
1.Ibu ini bertarung dengan singa gunung demi selamatkan anaknya
Spoiler for :
Merdeka.com - Seorang bocah laki-laki lima tahun di Pegunungan Aspen, Colorado, Amerika Serikat diselamatkan ibunya ketika diserang seekor singa gunung.
Koran the Daily Mail melaporkan, Sabtu (18/6), bocah itu sedang bermain dengan kakaknya di halaman rumah mereka di Woody Creek ketika seekor singa menyerang.
Bocah itu berhasil lari menyelamatkan diri ketika ibunya datang buat bertarung dengan singa itu untuk menyelamatkannya.
Ayah si bocah membawa anaknya yang terluka di bagian wajah, kepala, dan leher itu ke Rumah Sakit Aspen Valley.
Sang ibu sedang di dalam rumah ketika mendengar teriakan anaknya. Dia sontak berlari keluar dan bergulat dengan singa itu untuk melepaskan anaknya.
Ibu si bocah juga terluka tapi kemudian sudah dibolehkan pulang setelah ri rawat di rumah sakit.
Singa itu akhirnya ditembak oleh polisi hutan yang ketika itu ada di lokasi.
Belum diketahui apa yang menyebabkan singa itu menyerang si bocah.
2.Dendam anaknya dibunuh, pria ini kalahkan ular kobra
Spoiler for :
Merdeka.com - Sebuah rekaman video memperlihatkan seorang pria India mengalahkan seekor ular kobra dengan tangan kosong beredar di Internet.
Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Selasa (15/12/2015), pria itu diketahui adalah seorang ayah dari anak yang dibunuh oleh ular kobra itu.
Dalam video itu terlihat dia sedang memegang bagian ekor ular kobra lalu membanting-bantingnya tanpa ampun ke tanah.
Dia mengayun-ayunkan ular itu di sekitar tubuhnya lalu menghempaskan kepala ular yang sekarat itu ke tanah hingga kemudian melepaskannya. Ular itu lalu terlihat sudah tidak bergerak lagi. Kobra dikenal sebagai spesies ular ganas di dunia. Menurut National Geographic, Raja Kobra biasanya akan menghindari kontak dengan manusia tapi akan menyerang dengan ganas jika terpojok.
Bisa kobra dikatakan bisa membunuh 20 orang sekaligus atau bahkan seekor gajah hanya dengan sekali gigitan.
3.Lelaki ini duel lawan buaya pemakan istrinya
Spoiler for :
Merdeka.com - Mubarak Batambuze, pria Uganda berusia 50 tahun, balas dendam terhadap buaya yang sudah memakan istrinya yang sedang hamil.
Buaya itu menyerang istrinya empat bulan lalu saat sedang mengambil air di danau bersama teman-temannya. Ketika itu istrinya sedang hamil delapan bulan.
Sambil membawa tombak, Batambuze berduel hidup-mati dengan buaya seberat 590 kilogram dengan panjang delapan meter itu selama kira-kira satu jam lebih.
Tetangga Batambuze di Desa Kibuye kemudian menganggap dia pahlawan karena berhasil membunuh buaya raksasa itu.
"Saya sebenarnya sangat takut tapi tombak ini menolong saya membunuhnya," kata dia, seperti dilansir koran the Daily Mail, Kamis (5/2/2015).
Menurut media lokal, buaya ganas itu sudah memakan enam perempuan dan anak-anak yang sedang berada di danau. Warga tidak dapat berbuat banyak menghadapi buaya jumbo nan sadis itu.
Bulan lalu pria nelayan itu masih berduka atas kehilangan istri dan jabang bayinya dan ingin balas dendam.
"Saya sangat ingin balas dendam dan minta dibuatkan tombak yang bisa membunuh buaya itu," kata Batambuze.
Tombak itu rupanya bukan sembarang tombak. Pandai besi yang membuatnya melengkapi tombak itu dengan kail tajam di salah satu sisi sehingga jika dihujamkan ke perut buaya maka tombak itu bisa merobek daging ketika ditarik.
4.Lelaki ini sanggup tarung lawan singa dengan tangan kosong
Spoiler for :
Merdeka.com- Samson Mutombeni tak pernah menduga hari itu dia akan bertarung melawan seekor singa terluka yang sedang kelaparan.
Pria asal Desa Chiredzi, Zimbabwe itu sedang berjalan di sebuah jalan setapak ketika singa itu muncul dari balik semak dan menyerangnya.
Mutombeni sontak kaget dan berusaha melawan. Meski di sekujur tubuhnya penuh luka akibat duel itu dia berhasil mencekik leher singa itu dan menggulingkannya hingga hewan buas itu melarikan diri. Dia bertarung dengan singa itu hampir setengah jam.
"Saya sedang berjalan pulang sekitar pukul 19.00 ketika singa itu menyerang," ujar Mutombeni, seperti dilansir thezimbabwean.co, September lalu.
"Awalnya saya panik tapi kemudian harus bertarung dengan tangan kosong," kata dia saat dirawat di rumah sakit.
Polisi di Masvingo membenarkan insiden itu berdasarkan laporan pengurus taman nasional.
"Kami menerima laporan dan juga memperingatkan para petugas taman nasional untuk memburu hewan berbahaya itu," kata juru bicara polisi Masvingo.
5.Dicabik-cabik beruang selama tiga jam, pria ini masih selamat
Spoiler for :
Merdeka.com - Seorang petani di India bertarung dengan beruang selama tiga jam dan akhirnya selamat meski wajah dan tubuhnya luka serius.
Petani bernama Jube Valanti Adveppache, 58 tahun, itu sedang mengambil jamur di hutan di kawasan Haliyal, Negara Bagian Karnataka, ketika seekor beruang menyerangnya tiba-tiba.
Jube yang kemudian selamat mengatakan kepada petugas jagawana, binatang buas yang menyerangnya adalah beruang kungkang. Beruang itu dengan cakarnya yang tajam merobohkan Jube dan membuat dia tidak bisa melarikan diri.
Jube menuturkan, beruang berbulu hitam itu menyerangnya selama tiga jam dan kemudian meninggalkannya ketika dia merasa Jube sudah mati.
Jube kemudian mampu bangkit, merangkak susah payah penuh luka dan berdarah-darah untuk kembali ke desanya.
Petugas rumah sakit mengatakan Jube sudah dirawat di ruang intensif dan kini dibawa ke rumah sakit lain untuk penyembuhan.
Foto wajah Jube yang mengerikan kemudian menyebar di Internet. Mata kanannya sudah hilang dan tampak luka guratan memanjang dari kening hingga samping hidungnya.
Di wajah dan kepalanya juga terlihat banyak luka dan lebam.