Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

BeritagarIDAvatar border
TS
MOD
BeritagarID
Keunggulan timah Indonesia yang diburu Apple dan Samsung

Samsung dan Apple
Timah Indonesia menjadi primadona perusahaan teknologi raksasa dunia. Sebut saja Apple dan Samsung yang telah lama diberitakan menggunakan timah yang ditambang dari Pulau Bangka.

Sebelumnya Apple mengandalkan jasa pihak ketiga untuk mendapatkan timah. Apple bekerja sama dengan pemasok timah bernama Electronic Industry Citizenship Coalition (EICC). Sayang, jumlah timah yang didapat saat itu diduga diambil secara ilegal.

Usaha Apple mendapatkan timah Indonesia tidak sampai di situ saja. Dalam kunjungan Presiden Joko Widodo ke Amerika Serikat pada Oktober 2015, salah satu agendanya adalah bertandang ke markas Apple di San Fransisco.

Di situ, Jokowi bertemu dengan CEO Apple, Tim Cook di acara jamuan makan malam. Dan di meja makan itu, keduanya membahas investasi timah di Indonesia.

"Apple ingin berinvestasi dalam industri timah di Bangka Belitung. Mereka ingin mendapatkan timah langsung dari sumbernya," cerita Luhut Pandjaitan yang saat itu menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, satu tahun lalu, seperti yang dikutip dari CNN Indonesia.

Lobi Apple rupanya menemukan titik cerah. Pemerintah memutuskan untuk mengembangkan kembali bursa komoditi dan turunannya, yang bernama Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX). Fungsi bursa ini selain bisa menentukan harga sendiri, tetapi juga bisa menjadi jaminan timah Indonesia ditambang dengan prinsip keberlanjutan.

"Setiap produksi timah akan diverifikasi sumbernya dari mana, siapa penambangnya, akan dilakukan verifikasi dari surveyor (pensurvei)," kata Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), Bachrul Chairi, dalam detik.com, Kamis (18/8/2016).

Jika tak lolos, maka timah tidak bisa dijual di bursa ICDX. Dengan begitu, ICDX bisa mencegah praktek penambangan ilegal.

Dari data transaksi, saat dirilis pada tahun 2013, ICDX sudah memperdagangkan 18.000 ton metrik ton timah atau alumina, naik pada tahun 2014 menjadi 54.000 metrik ton, kemudian tahun 2015 naik jadi 70.000 metrik ton, dan terakhir periode Januari-Juli sudah 32.600 metrik ton.

Hingga sekarang, sudah ada 63 perusahaan terdaftar di ICDX, dengan 34 penjual dan 29 pembeli yang bertransaksi tawar menawar di bursa ICDX.

Penentu harga timah global

Tanpa disadari, timah Indonesia menguasai 70 persen pangsa ekspor di dunia. Bila sebuah negara memiliki sumber daya alam lebih dari 50 persen, maka akan sangat berpotensi menjadi price leader komoditi.

Bachrul mengatakan, penetapan referensi harga timah melalui bursa berjangka akan sangat bermanfaat bagi penambang dan akan mengurangi penambangan ilegal melalui sertifikat clear and clean.

Bila penetapan harga dilakukan melalui bursa, maka penambang bisa memproyeksikan kondisi pada 3 bulan, 6 bulan, hingga satu tahun kemudian. Bila Indonesia menjadi penentu harga (price maker) bukan price taker, maka pasar akan memperoleh kepastian kualitas, pasokan, transparansi harga dan menjaga kestabilan harga.

Selain itu, ICDX juga berencana akan membuat pusat logistik berikat untuk memperkuat daya saing industri timah Indonesia.

Presiden Direktur ICDX Logistik Berikat (ILB), Henry Chandra mengatakan, dengan kepemilikan pusat logistik berikat akan menjadikan Indonesia lebih kompetitif. ILB ini dinilai dapat menguntungkan para pelaku pasar dari dalam maupun luar negeri untuk menyimpan timah Indonesia, setelah melakukan transaksi.

Dengan kata lain, barang sudah bersifat klaim ekspor.

Sebelumnya, timah produksi Indonesia tanpa pengontrol dapat keluar dengan bebas yang kemudian ditimbun di Singapura. Sehingga, proses perdagangan multilateral justru terjadi di Singapura terhadap timah produksi Indonesia. Dengan begitu, Singapura dapat diuntungkan dengan dana pengelolaan gudang, sedangkan Indonesia dirugikan.

Karateristik timah Indonesia

Kualitas bijih timah di Indonesia terbilang yang terbaik di dunia dengan kemurnian 99,9 persen.

Timah adalah logam berwarna putih keperakan, dengan kekerasan yang rendah, berat jenis 7,3 g/cm3, serta mempunyai sifat konduktivitas panas dan listrik yang tinggi. Dalam keadaan normal (13 - 1600C), logam ini bersifat mengkilap dan mudah dibentuk.

Timah terbentuk sebagai endapan primer pada batuan granit dan pada daerah sentuhan batuan endapan metamorf yang biasanya berasosiasi dengan turmalin dan urat kuarsa timah, serta sebagai endapan sekunder, yang di dalamnya terdiri dari endapan alluvium, elluvial, dan koluvium.

Mineral yang terkandung di dalam bijih timah pada umumnya mineral utama yaitu kasiterit, sedangkan pirit, kuarsa, zircon, ilmenit, plumbum, bismut, arsenik, stibnite, kalkopirit, kuprit, xenotim, dan monasit merupakan mineral ikutan.

Kegunaan timah banyak sekali terutama untuk bahan baku logam pelapis, solder, cendera mata, dan lain-lain. Selain itu, timah adalah salah satu komponen utama dalam perangkat ponsel, seperti untuk perekat semua resistor, transistor, dan seluruh rangkaian utama.

Potensi Timah di Indonesia terdapat di Pulau Bangka, Pulau Belitung, Pulau Singkep, dan Pulau Karimun.

Karakter timah yang kuat, ringan, dan tahan karat membuatnya masih belum bisa tergantikan, dan dengan produksi mencapai enam ribu ton setiap tahun, wajar jika Pulau Bangka menjadi buruan pada produsen otomotif atau elektronik.



Sumber : https://beritagar.id/artikel/berita/...le-dan-samsung

---

anasabila
anasabila memberi reputasi
1
10.1K
16
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Beritagar.id
Beritagar.idKASKUS Official
13.4KThread739Anggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.