Kerajaan Arab Saudi memang beda dengan negara-negara lain di dunia. Negara ini sejak dahulu telah tersohor sebagai negara yang amat membedakan kaum pria dan kaum wanita. Kaum wanita amat dibatasi di negara ini.

Banyak hal yang ditabukan, diharamkan atau tidak boleh dilakukan oleh kaum wanita di negara yang kaya minyak ini.

Karuan saja kebijakan-kebijakan yang dianggap mengekang kaum wanita yang dikeluarkan pemerintah Kerajaan Arab Saudi kerap dipertanyakan oleh semua pihak, terutama terhadap kaum hawa.

Berikut ini adalah sebagian dari banyak hal yang dilarang dilakukan oleh wanita di Arab Saudi:

1. Kaum wanita tidak boleh mengemudi mobil. Walaupun sebenarnya tidak ada peraturan hukum akan larangan ini, namun norma tak tertulis di negara ini menganggap kaum wanita 'tidak pantas' untuk mengemudi kendaraan bermotor.

2. Wanita Arab Saudi dilarang memakai riasan wajah yang memperlihatkan mereka tampil cantik. Wanita di arab saudi dituntut untuk tampil apa danya saja. Namun belakangan terlihat, sudah banyak wanita yang memakai make up dengan riasan natural agar tidak terlihat mencolok.

3. Wanita di Arab Saudi juga dilarang untuk berinteraksi terlalu sering dengan lelaki, baik itu teman maupun lelaki asing. Bahkan gedung-gedung publik seperti kantor, bank dan universitas memiliki pintu masuk yang berbeda antara pria dan wanita agar tidak bertemu atau berkenalan.

4. Dilarang berenang jika kolam renang tersebut terbuka untuk publik baik pria maupun wanita. Bahkan wanita tidak boleh memandang pria yang memakai celana renang.

5. Wanita tidak diperbolehkan mencoba pakaian ketika berbelanja. Karena bisa membuat lelaki berpikiran jorok karena membayangkan 'Ada seorang wanita yang sedang melepaskan pakaian di dalam kamar pas'.
6. Kaum wanita dilarang untuk menghadiri pemakaman.

7. Kaum wanita juga tidak boleh membaca majalah dewasa meskipun wanita tersebut telah dewasa atau bahkan berkeluarga. Kaum wanita pun juga dilarang memiliki media sosial, namun ternyata saat ini banyak wanita setempat yang memiliki smartphone dan diam-diam memiliki akun media sosial.

Sebenarnya masih banyak larangan bagi wanita yang terkadang tidak dilarang secara hukum tapi dipandang tabu secara norma, bahkan wanita juga dilarang membuka rekening di bank di Arab Saudi.

Namun kini di Arab Saudi, persamaan hak antara pria dan wanita terus disuarakan dengan tujuan agar tidak ada lagi anggapan wanita lebih rendah derajatnya daripada kaum pria, khususnya dalam hak-hak wanita.

Menurut pendapat agan-agan, bagaimana seandainya apabila hal seperti ini diterapkan di Indonesia? Kalau menurut saya pribadi, tanpa memandang SARA, saya tidak setuju. Kalau ada situasi darurat bagaimana coba? itulah masalahnya...