Metrotvnews.com, Jakarta: Aliansi Pemuda Surabaya Jakarta menyambangi Kediaman Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri. Namun, mereka tak bertemu dengan Megawati karena sedang berada di luar kota.


Ketua Aliansi Pemuda Surabaya Jakarta Imam Budi Utomo mengatakan, keputusan untuk menyerahkan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini ke Jakarta telah dipertimbangkan dengan matang. Sejumlah dialog telah dilakukan dengan berbagai elemen di Surabaya dan Jakarta.


"Setelah kami mempertimbangkan dan memperhatikan saran maupun aspirasi dari masyarakat Surabaya dan Jakarta. Kami rasakan, Jakarta ini butuh seorang Risma," kata Imam di Kediaman Megawati, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (7/8/2016).


Imam mengatakan, beberapa warga Jakarta ada yang sengaja datang ke Surabaya untuk memboyong Risma. Latar belakang itulah yang membuat Imam menemui Megawati Sukarnoputri.


Imam kebetulan tengah berada di Jakarta dengan beberapa anggota Aliansi Pemuda Jakarta Surabaya untuk beberapa kegiatan. Mereka pun bertemu dengan sejumlah kelompok pendukung di Jakarta. Setelah pertemuan, kesimpulan untuk mendukung Risma pun diraih.


Imam yang hendak bertolak ke Surabaya ini sengaja menyempatkan diri untuk menyampaikan permohonan kepada Megawati.




Jaklovers ikut minta Megawati tetapkan Risma sebagai bakal calon gubernur DKI Jakarta. Foto: MTVN / Dheri



"Oleh karena itu kami meminta kepada ibu Megawati Sukarnoputri agar beliau memberikan mandat kepada ibu Tri Rismaharini untuk bisa dicalonkan dalam pilkada DKI ini," kata dia.


Tapi, keinginan bertemu Megawati tak terpenuhi. Keinginan mendadak dan tanpa janji itu harus pupus karena Megawati diketahui tengah berada di Bali untuk sebuah kegiatan. Imam dan anggotanya harus puas menitipkan surat untuk diserahkan kepada Megawati.


"Karena tidak ada jadi kami menyerahkan surat saja," kata dia.


Risma Tak Menjawab


Tri Rismaharini mengaku masih ingin menyelesaikan pekerjaan di Surabaya. Risma pun menduga, ada pihak yang secara sengaja ingin menyingkirkannya dari Jawa Timur dengan menyuruhnya bertarung di Jakarta. Imam pun mengaku masih belum mendapatkan jawaban pasti dari Risma.


Berbagai usaha komunikasi seperti telepon dan pesan singkat telah dicoba untuk menghubungi Risma. Tapi tak pernah ada jawaban yang didapat Imam dan Aliansi Pemuda Jakarta Surabaya.


"sampai detik ini tidak ada komentar dari bu Risma," kata dia.


Meski begitu, Imam yakin Risma akan mempertimbangkan seluruh kemungkinan sebelum memilih. Ia pun optimistis Risma dapat diterima masyarakat Jakarta.


"Karena kita tidak bicara Surabaya dan Jakarta, tapi ini untuk Indonesia," pungkas dia.

Sumber : http://news.metrotvnews.com/read/201...untuk-megawati

---

Kumpulan Berita Terkait PILGUB DKI 2017 :

- Sepucuk Surat dari Pemuda Surabaya untuk Megawati

- Gagal Jadi Cagub Independen, Jamaluddin 'Ancam' Ketua KPU DKI

- Ini Tahapan Pilkada DKI Jakarta 2017