MILAN -- AC Milan segera berganti kepemilikan. Investor Tiongkok yang digadang-gadang bakal mengakuisisi saham I Rossoneri akhirnya berhasil membujuk Silvio Berlusconi untuk melepas klub yang sudah dipimpinnya sejak 1986.
Menurut rilis yang dikeluarkan Fininvest --perusahaan milik Berlusconi yang menaungi Milan, mantan Perdana Menteri Italia itu sudah menjalin kesepakatan awal dengan sebuah grup investor dari Tiongkok untuk melepas 99,93 persen saham Milan..

Saat ini, pembicaraan antara kedua kubu masih berlangsung. Fininvest yang diwakili Berlusconi dan Danilo Pellegrino tengah bernegosiasi dengan Han Li yang mewakili investor Tiongkok.
"Silvio Berlusconi, pemilik AC Milan sudah menyetujui kontrak awal yang ditandatangani oleh Danilo Pellegrino selaku CEO Fininvest dan Han Li, perwakilan dari investor Tiongkok. Kontrak awal tersebut berisi pembelian saham yang dimiliki Fininvest di AC Milan yang setara dengan 99,93 persen," demikian rilis resmi Fininvest.

"Kontrak yang mengikat antara kedua belah pihak akan rampung pada akhir 2016. Kesepakatan terjalin di mana Milan memiliki nilai jual 740 juta Euro, dengan utang sebesar 220 juta Euro.
Selanjutnya, dalam kesepakatan tersebut, pihak investor Tiongkok dikabarkan bakal mengucurkan dana 350 juta Euro untuk memperkuat finansial Milan. Jumlah tersebut akan dibayarkan selama tiga tahun.k.

[url]http://www.lamposS E N S O Rberita/investor-tiongkok-kuasai-9993-saham-milan[/url]